The purpose of this study is to analyze and describe strategies to improve jump service in the student activity unit of the University of Muhammadiyah Surakarta. The population and sample in this study were students who participated in the volleyball activity unit as many as 60 people, namely 30 sons and 30 daughters, purposive sampling was used in the selection of samples. This type of research presents descriptive research using a quantitative research type approach. Data analysis techniques use descriptive statistical percentages. Descriptive analysis is the purpose of analyzing and describing the characteristics of this overall data analysis used in the SPSS program version 20.0. The conclusion of this study is a strategy to improve jump service skills in the student activity unit through physical condition training by considering the special preparatory physical condition training program, pre-competition physical condition training program, main competition physical condition training program, transition physical condition training program, and compiling an exercise program. Following the characteristics of the sport of football. However, to determine the exercise program the physical condition needs to be careful, because in this study the sample used is still very little, and the need to consider other variables in conducting further research.
Gerak dasar terdiri dari gerak lokomotor, non loko motor dan manipulatife yang harus dapat dilakukan anak dengan benar, sehingga perkembangan gerak yang ia miliki kelak akan dapat mendukung setiap aktivitas gerak yang ia lakukan. Penelitian ini membahas tentang gerak dasar lokomotor yang berkaitan dengan gerak dasar. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan Model Pembelajaran Gerak Dasar Lokomotor (PGDL), objek penelitian pada sekolah dasar paforit yang ada di Kecamatan Kota Sigli Kabupaten Pidie Propinsi Aceh, yakni; SDN 2 Percontohan Tijue, SD dan SD Unggul Iqra’ Sigli dengan jumlah sampekl secara keseluruhan 61 orang siswa, metode pengembangan mengacu pada metode yang dikemukakan oleh Borg dan Gall. Pengembangan model pembelajaran PGDL telah memenuhi kriteria syarat penerapan suatu model seperti: sintaksis (syntax), sistem sosial (social system), prinsip reaksi (principles of reaksi), sistem pendukung (support system), serta dampak instruksional dan dampak pengiring (instructional and nurturant effects). Dari hasil uji efektifitas model, terbukti secara empiris bahwa hasil produk berupa model pembelajaran gerak dasar lokomotor untuk Sekolah Dasar kelas V memiliki efektifitas yang sangat baik. Dengan kata lain, model pembelajaran gerak dasar lokomotor ini efektif untuk menunjang proses pembelajaran PJOK di Sekolah Dasar terutama papa tingkat kelas V.
Penelitian ini adalah pengembangan menyempurnakan produk yang telah ada, dengan tujuan penelitian adalah untuk mengembangkan produk prototype treadmill bicycle statis terhadap peningkatan kebugaran jasmani anak berkebutuhan khusus yang efesien. Penelitian ini dilaksanakan di UPT SLB E Negeri Pembina Medan, Adapun yang menjadi sampelnya adalah 10 orang anak berkebutuhan khusus (Tuinagrahita), adapun waktu penelitian ini dilakukan pada rentang antara bulan Agustus – September 2019. Selama waktu yang ditentukan sesuai prosedur penggunaan alat. Ada beberapa percobaan alat dengan metode pretest dan posttest. Hasil perhitungan data pengembangan prototipe treadmill sepeda bekas dalam menciptakan kebugaran jasmani anak berkebutuhan khusus diperoleh thitung = 11,58. Dari daftar distribusi t dengan menggunakan 1=1/2 a=0,95 dengan dk n-1= 9 diperoleh harga t(0,95)= 1,83. Dalam kriteria pengujian hipotesis dinyatakan bahwa pada thitung ˃ttabel dimana 11,58˃1,83 dengan a=0,05 H0 ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan pengembangan prototipe sepeda bekas dalam menciptakan kebugaran jasmani anak berkebutuhan khusus diperoleh.
Penelitian eksperimental ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan dan motivasi berprestasi terhadap kemampuan lari gawang atlet lari gawang Pengcab PASI Kabupaten Pidie Jaya. Motivasi berprestasi terbagi menjadi dua bagian yaitu tinggi dan rendah. Penelitian ini dilaksanakan di lapangan Atletik Kabupaten Pidie Jaya. Metode eksperimen menggunakan desain treatment by level 2x2. Sampel terdiri dari 52 atlet dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing terdiri dari 13 sampel. Teknik analisis data adalah dua-arah analisis varians (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji T-Tukey pada tingkat signifikan α = 0.05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1). Secara keseluruhan, latihan pliometrik lebih baik pengaruhnya dari latihan sirkuit terhadap kemampuan teknik lari gawang pada kelompok atlet, (2) Terdapat interaksi antara metode latihan dan motivasi berprestasi terhadap kemampuan teknik lari gawang. (3) kelompok motivasi berprestasi tinggi latihan pliometrik lebih baik dari latihan sirkuit terhadap kemampuan teknik lari gawang pada kelompok motivasi berprestasi tinggi, (4) kelompok motivasi berprestasi rendah tidak berpengaruh secara signifikan, latihan sirkuit lebih baik dari latihan pliometrik terhadap kemampuan lari gawang pada kelompok motivasi berprestasi rendah.
Pendidikan di sekolah memberi kesempatan anak berkebutuhan khusus mengembangkan potensi secara optimal. Kemampuan guru memiliki peran penting untuk tercapainya tujuan pembelajaran, khususnya pada anak berkebutuhan khusus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan guru PJOK SDLB dalam melaksanakan model pembelajaran penjas adaptif kepada siswa berkebutuhan khusus. Penelitian ini dilaksanakan di Pante Raya Kabupaten Bener Meriah. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah para pimpinan sekolah, tenaga administrasi, guru tetap dan tenaga honorer serta para siswa siswi SDLB Pante Raya sebanyak 26 orang, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan angket. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, verifikasi data, dan penarikan kesimpulan. Data yang terkumpul diolah menggunakan analisis deskriptif presentase. Hasil penelitian disimpulkan bahwa guru PJOK di SDLB Pante Raya mampu melaksakan pembelajaran penjas adaptif secara kreatif dan menyenangkan untuk meningkatkan kesegaran jasmani siswa SDLB Pante Raya dan berperan aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran PJOK yang dilaksanakan di sekolah. Dengan demikian terjawab bahwa secara umum guru PJOK memamahi bahwa penjas adaptif telah dilaksanakan.Teacher's ability in applying adaptive physical education to children with special needsAbstractEducation in schools provides opportunities for children with special needs to develop their potential optimally. The ability of teachers has an important role to achieve learning objectives, especially for children with special needs. The purpose of this study was to determine the ability of PJOK SDLB teachers in implementing the adaptive physical education learning model for students with special needs. This research was conducted in Pante Raya, Bener Meriah Regency. The population and sample in this study were school leaders, administrative staff, permanent teachers and honorary staff, and 26 students of SDLB Pante Raya, the sampling technique in this study used a total sample. Data collection techniques using observation, interviews, and questionnaires. Data analysis used is data reduction, data verification, and drawing conclusion. The collected data were processed using descriptive analysis of percentages. The results of the study concluded that PJOK teachers at SDLB Pante Raya were able to carry out adaptive physical education learning in a creative and fun way to improve the physical fitness of SDLB Pante Raya students and play an active role in every PJOK learning activity carried out in schools. Thus, it is answered that in general, PJOK teachers understand that adaptive physical education has been implemented
This research used experimental design in the form of one group pre-post design, aimed to find out; the effect of hypnotherapy on fostering athletes' achievements in jump and throw sports. The population was all athletes in the athletic sport of jumping and throwing of 23 people. The technique of determining the sample by positive sampling, while the technique of data analysis used descriptive frequency analysis and paired sample test analysis (paired t-test) through the SPSS program version 20.00 at a significant level α = 0.05. The results showed that "the influence of hypnotherapy on fostering athlete achievements in jump and throw sports, t-test values of t-count of 2,354 and t-table (22; 0.05) of 1,717 with a significant level of 0.028 (0.028 < α = 0.05) or (t_count> t_table) The conclusion of this study was there is an influence of hypnotherapy on fostering athlete’s achievement suggestibility (tance level test) in jump and throw of athletic sports.
Kepala sekolah dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif, apabila ia menguasai manajemen dengan baik, sehingga pada akhirnya dapat mencapai produk pendidikan yang bermutu. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan fenomena-fenomena tentang: Kemampuan konseptual, kemampuan teknis dan kemampuan hubungan manusiawi yang dimiliki oleh kepala sekolah, dengan metode deskriptif. Sedangkan untuk memperoleh data kualitatif ditempuh dengan tehnik wawancara, dokumentasi dan observasi terhadap subjek penelitian yakni Kepala Dinas , Pengawas TK/SD dan para Kepala sekolah Dasar di Wilayah Kecamatan Kota Sigli. Pengolahan atau analisis data dengan tahapan reduksi data, display data, mengambil kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan konseptual kepala sekolah sudah baik, hal ini ditandai dengan kemampuan Kepala sekolah dalam menetapkan prioritas, sistem perencanaan, merumuskan program, visi dan misi sekolah. Selanjutnya kemampuan teknis kepala sekolah dasar juga sudah memadai karena mereka telah mampu mengimplementasikan berbagai program ke kondisi yang real. demikian pula kemampuan hubungan manusiawi yang dilakukan oleh kepala sekolah sudah terlihat ke arah yang semakin baik, karena kenyataan di lapangan membuktikan para kepala sekolah dasar mampu bekerja sama, mengindentifikasi perbedaan karakteristik serta telah memotivasi para guru dan staf sekolah agar bersungguh-sungguh dalam bekerja.
Penelitian ini berjudul “Suatu Pengukuran Kemampuan Gerak Dasar Lokomotor Pada Siswa Kelas VI SDN 3 Kota Sigli”. Tujuannya untuk mengetahui berada pada posisi mana atau kategori kemampuan gerak dasar lokomotor para siswa SD Negeri 3 Kota Sigli pada tahun pelajaran 2022-2023. Pengukuran untuk memperoleh data seperti tes berjalan, berlari, melompat dan berguling ke depan. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah pengumpulan data melalui tes gerak dasar. Populasi dan sampel penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 3 Kota Sigli yang berjumlah 42 siswa (total sampel). Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang dinyatakan dalam persentase. Berdasarkan hasil tes kemampuan gerak dasar siswa SD Negeri 3 Sigli diperoleh pada kelas “sangat baik” sebanyak 22 orang (52,38%), kelas “baik” sebanyak 16 orang (38,09%), rata-rata siswa kelas 3. (7,19%) dan 1 orang dalam kategori “kurang” (2,38%), sehingga hipotesis “mobilitas siswa SD Negeri 3 Kota Sigli berada dalam kategori “kurang baik” atau ditolak dalam arti hipotesisnya adalah dinyatakan untuk "ditolak".Kata Kunci: Kemampuan, Gerak Dasar Lokomotor
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.