ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah melakukan deteksi dini permasalahan anak jalanan yang berada di rumah singgah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Partisipan adalah lima pengasuh dari tiga rumah singgah anak jalanan di Surabaya. Metode pengambilan data adalah Focus Group Discussion (FGD). Hasil penelitian menunjukkan; (1) perilaku spesifik anak: mengganggu teman, malas, banyak bermain, memegang alat vital temannya, berkata kotor, motivasi belajar rendah, membangkang, memukul teman, keras kepala, kesulitan belajar; (2) perilaku bermasalah: anak yang mengancam bunuh diri; (3) interaksi anak dengan orangtua asuh: baik, intens, pengasuh terlibat membantu mengatasi masalah anak; (4) permasalahan emosional anak: mudah marah, tersinggung, kurang terbuka, membentak teman dan pendamping, memukul teman, emosional saat bicara, cemas, marah, perasaan bersalah dan sedih; (5) faktor penyebab anak asuh bermasalah: pergaulan, lingkungan sekolah, kurangnya afeksi orangtua, kurangnya minat belajar, perilaku kekerasan yang diterima anak dari orangtua kandung, kemiskinan dan keluarga tidak harmonis.Kata kunci: anak jalanan, deteksi dini, masalah psikologis, orangtua asuh, rumah singgah.
ABSTRACTThe purpose of this study was to perform early detection of street children psychological problems, who were living in shelters. This study used a qualitative approach. Participants are five foster parents of three street children shelters in Surabaya. The data collection method was Focus Group Discussion (FGD). The results showed (1) the specific behavior of children: teasing, lazy, spending too much time for playing, holding his genitals, cursing, low learning motivation, defiant, aggresive, stubborn, learning difficulties; (2) the problematic behavior: the child who threatens suicide; (3) The interaction of the child with foster parents: good, intense, engaged caregivers to help overcome the problem of children; (4) children emotional problems: irritability, irritable, less open, yelling at friends and foster parents, hitting friends, emotional while speaking, anxiety, anger, guilt and sorrow; (5) factors causing behavioural problems: social, school environment, lack of parental affection, lack of interest in learning, violent behavior from children's biological parents, poverty and intense conflict in the family.