2018
DOI: 10.26630/jk.v9i1.746
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Media Pendidikan Gizi (Komik) terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Perubahan Berat Badan pada Anak Sekolah Dasar dengan Obesitas

Abstract: <p>School age is a time when children experience rapid growth. At this age of physical activity continues to increase such as play, exercise. Wrong eating habits in schoolchildren can lead to serious nutritional problems, such as obesity. Eating behavior such as consumption of junk food and fried is associated with the occurrence of obesity in school children. This study was to determine the effect of nutritional education media (comic) to increase knowledge and weight loss in elementary school children … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(5 citation statements)
references
References 2 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Lebih lanjut, walaupun terdapat penurunan pada post-test kedua, namun skor post-test kedua masih lebih tinggi dibandingkan pre-test (∆ =16,44). Hal ini sejalan dengan penelitian Nugroho (2018) di sekolah dasar kota Bandar Lampung yang menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi dengan media gizi komik. Adapun terjadi meningkatnya pengetahuan seseorang ini merupakan hasil dari berhasilnya sebuah proses belajar yang dipengaruhi oleh faktor-faktor di dalamnya di mana salah satunya adalah dengan menggunakan media pendidikan (Wahyuningsih et al, 2015).…”
Section: Pengetahuan Sebelum Dan Sesudah Intervensiunclassified
“…Lebih lanjut, walaupun terdapat penurunan pada post-test kedua, namun skor post-test kedua masih lebih tinggi dibandingkan pre-test (∆ =16,44). Hal ini sejalan dengan penelitian Nugroho (2018) di sekolah dasar kota Bandar Lampung yang menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi dengan media gizi komik. Adapun terjadi meningkatnya pengetahuan seseorang ini merupakan hasil dari berhasilnya sebuah proses belajar yang dipengaruhi oleh faktor-faktor di dalamnya di mana salah satunya adalah dengan menggunakan media pendidikan (Wahyuningsih et al, 2015).…”
Section: Pengetahuan Sebelum Dan Sesudah Intervensiunclassified
“…Perbaikan masalah gizi pada balita membutuhkan lebih dari sekedar PMT, tetapi juga memerlukan peningkatan pengetahuan gizi keluarga. Peningkatan pengetahuan dan metode penanganan makanan sebagai intervensi dapat menyebabkan perubahan perilaku (Ekayanthi & Suryani, 2019;A. Nugroho, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…According to Hapsari in Nugroho (2018), six to fourteen years of age is an adequate age for children to get nutritional education because at these age children begin to mature sexually and mature for learning as well as an intellectual period. From this age range, the age of eleven years is the most appropriate age to get nutrition education because at that age the child is in a formal operational stage, which can think abstractly, reason logically, and draw conclusions from the available information.…”
Section: Nutrition Education For School Childrenmentioning
confidence: 99%