Pembangunan kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, serta kemampuan setiap orang untuk dapat berperilaku hidup sehat untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.Layanan kesehatan yang berkualitas adalah layanan kesehatan yang efisien, sebaliknya layanan kesehatan yang kurang atau tidak bermutu adalah akan membuat layanan organisasi menjadi sangat boros dan mengelurkan biaya yang mahal. Berdasarkan hasil survei awal yang telah dilakukan, data kunjungan ibu bersalin di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Sri Ratu Medan dalam 3 tahun terakhir menunjukan angka yang menurun pada tahun 2015 sebanyak 681 ibu bersalin, tahun 2016 sebanyak 573 ibu bersalin, tahun 2017 sebanyak 505 ibu bersalin. Hal ini dikarenakan sudah banyaknya persaingan antar rumah sakit mengenai kualitas pelayanan persalinan yang cukup memberikan kepuasan bagi ibu bersalin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan persalinan dengan kepuasan ibu bersalin di RSIA Sri Ratu Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien ibu bersalin di RSIA Sri Ratu Medan dengan jumlah sampel 83 orang. Analisis dengan menggunakan uji chi square dengan α<0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai p-value antara bukti fisik (p-value 0,001), kehandalan (p-value 0,000), daya tanggap (p-value 0,001), jaminan (p-value 0,115), perhatian (p-value 0,243) terhadap kepuasan ibu bersalin di RSIA Sri Ratu Medan. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara bukti fisik, kehandalan, daya tanggap terhadap kepuasan ibu bersalin dan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jaminan dan perhatian terhadap kepuasan Ibu Bersalin di RSIA Sri Ratu Medan.

Penyakit hipertensi dan diabetes melitus termasuk penyakit terbanyak pada kelompok lanjut usia di Indonesia, yaitu sebesar 57,6% pada penyakit hipertensi dan 4,8% pada penyakit diabetes melitus. Dalam upaya pengelolaan penyakit kronis yang cenderung meningkat. BPJS Kesehatan menyelenggarakan program untuk menangani masalah penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes melitus tipe 2 yang bertujuan mendorong peserta penyandang penyakit kronis mencapai kualitas hidup optimal sehingga dapat mencegah timbulnya komplikasi penyakit. Survei awal yang dilakukan peneliti pada bulan Januari tahun 2019 terhadap penderita penyakit kronis di Puskesmas Darussalam menunjukkan bahwa rendahnya kunjungan masyarakat terhadap Program Pengelolaan Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) hal ini disebabkan oleh kurangnya dukungan keluarga dimana beberapa pasien datang berkunjung tanpa ada pendamping/keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan Prolanis pada lansia di Puskesmas Darussalam Medan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita hipertensi dan diabetes mellitus baik yang mengikuti kegiatan Prolanis maupun tidak mengikuti kegiatan Prolanis di Puskesmas Darussalam dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling dan diperoleh besar sampel yaitu sebanyak 92 responden. Data diuji dengan Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang signifikan antara pengetahuan (0,003) dan dukungan keluarga (0,001) terhadap pemanfaatan Prolanis. Dapat disimpulkan pemanfaatan Prolanis di Puskesmas Darussalam Medan dipengaruhi oleh pengetahuan dan dukungan keluarga responden, sedangkan peran petugas dan kebutuhan akan pelayanan tidak berpengaruh signifikan.

The growth of quality standards, as well as, higher student demands has implications for higher education to improve service quality to be able to provide satisfaction that leads to increased student loyalty.Research aims: This study determines the effect of academic information systems and facilities on student loyalty at the Faculty of Economics, Universitas Prima Indonesia through satisfaction as an integral variable.Design/Methodology/Approach: Data analysis using path analysis, and feasibility test of the model with the Smartpls 3.0 program. The population in this study were all 5th term students of Management Undergraduate Degree and Accounting Undergraduate Degree. The number of samples was determined using the Krejcie-Morgan table so that 291 people were selected.Research findings:  The results showed that the academic information system had a significant positive effect on student loyalty through satisfaction, so that the satisfaction variable  mediates the academic information system on student loyalty (t-statistic = 2.131 ( t-table): p-value = 0.034). Likewise, the effect of facilities on student loyalty through satisfaction as an intervening variable that shows a significant value (t-statistic = 2,220 ( t-table): p-value = 0.027).Theoretical contribution/Originality:. The novelty of this research is that increasing student loyalty can be done by improving academic information system services and adequate campus facilities.Practitioner/Policy implication:  The university management must provide quality facilities and infrastructure to increase student loyalty.

No abstract

Natural products can be used as an alternative in the treatment of various diseases such as infectious diseases due to the bioactive compounds contained therein. Moreover nowdays, there are many antibiotic resistance in the treatment of infectious diseases. Citrus maxima is one of the natural products. Citrus maxima have been used for many diseases in traditional medicine.The aim of this study was to investigate the antibacterial activity of flavonoid-rich fractions of citrus maxima peel extract. The bioactive compounds contained in  Citrus maxima peel were extracted by maceration method using 96% ethanol solvent. Fractionation was conducted using liquid-liquid extraction using a solvent of water and ethyl acetate obtained ethyl acetate fraction. In this fraction, the TLC test was carried out to confirm the presence of phenolic and flavonoid compounds. The antibacterial activity testing for ethyl acetate fraction  against S.aureus and E.coli was determined  by disk diffusion method with concentration of 25 ppm, 50 ppm, 75 ppm and 100 ppm. The ciprofloxacin and distilled water were used as positive and negative control, respectively. The result of this study showed that ethyl acetate fraction ( flavonoid-rich fractions) Of Citrus Maxima has potential as antibacterial for bacterial S.aureus and E.coli with medium inhibitory ability in all of concentration ranges. The highest inhibition zone for S.aureus  was found  at a concentration of 100 ppm while for E.coli was at a concentration of 75 ppm.

Layanan kesehatan yang berkualitas adalah layanan kesehatan yang efisien, sebaliknya layanan kesehatan yang kurang atau tidak bermutu adalah akan membuat layanan organisasi menjadi sangat boros dan mengelurkan biaya yang mahal. Berdasarkan hasil survei awal yang telah dilakukan, data kunjungan ibu bersalin di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Sri Ratu Medan dalam tiga tahun terakhir menunjukan angka yang menurun pada tahun 2015 sebanyak 681 ibu bersalin, tahun 2016 sebanyak 573 ibu bersalin, tahun 2017 sebanyak 505 ibu bersalin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan persalinan dengan kepuasan ibu bersalin di RSIA Sri Ratu Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross- sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien ibu bersalin di RSIA Sri Ratu Medan dengan jumlah sampel 83 orang. Analisis dengan menggunakan uji Chi-square dengan α<0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai p-value antara bukti fisik (p-value = 0,001), kehandalan (p-value = 0,000), daya tanggap (p-value = 0,001), jaminan (p-value = 0,115), perhatian (p-value = 0,243) terhadap kepuasan ibu bersalin di RSIA Sri Ratu Medan. Terdapat hubungan yang bermakna antara bukti fisik, kehandalan, daya tanggap terhadap kepuasan ibu bersalin dan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jaminan dan perhatian terhadap kepuasan Ibu Bersalin di RSIA Sri Ratu Medan.

No abstract

Nutritional-related problems can severely impact the growth and development of children under five. It can trigger low IQ and delays in motor and skill development. Therefore, a good understanding of the factors related to children's nutrition will lead to the successful prevention of malnutrition in children under five. This research aims to analyze and synthesize data on factors related to the nutritional status of children under five. This study used a narrative review method. The literature in English was searched using the indexed databases of Google Scholar, Scopus, and PubMed. There were 9.129 scientific journals, and only 13 met the inclusion criteria. From the 13 journals, information was collected in the form of publication years from 2015 to 2021, journal titles, research designs, research populations, interventions, results, and most importantly, the nutrition issue in children under five. Data processing was done by collecting sentences that were relevant to the coding, reading and marking essential sentences, and compiling a framework for reviewing narratives. Data analysis was carried out qualitatively by presenting data and compiling research reports. The results reveal that variables such as prelacteal feeding history, mother's education, infectious diseases suffered, and antenatal care visits were the most critical factors affecting the nutritional status of children under five. Conclusion: The main factors causing the nutritional status of children under five are that the children have a history of prelacteal feeding, low maternal education, children under five often experience infectious diseases, and low antenatal care visits.