Kajian sebelumnya atau kajian yang sesuai berperan krusial untuk suatu kajian atau artikel ilmiah. Kajian sebelumnya berperan guna menguatkan teori maupun peristiwa yang berhubungan atau pengaruh antarvariabel. Artikel ini mengulas Pengaruh Kompetensi, Motivasi, dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pegawai Melalui Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening, Literature Review Manajemen Sumber Daya Manusia. Kajian ini bertujuan guna merancang hipotesis pengaruh antarvariabel untuk dipergunakan pada kajian berikutnya. Hasil library risearch ini, yaitu: 1) Kompetensi berdampak positif dan krusial bagi Kinerja Pegawai 2) Motivasi berdampak positif dan krusial bagi Kinerja Pegawai 3) Budaya organisasi berdampak positif dan krusial bagi Kinerja Pegawai 4) Kompetensi berdampak positif dan krusial bagi Kepuasan Kerja 5) Motivasi berdampak positif dan krusial bagi Kepuasan Kerja 6) Budaya Organisasi memengaruhi positif dan krusial bagi Kepuasan Kerja 7) Kompetensi, Motivasi, dan Budaya Organisasi berdampak positif dan krusial secara bersamaan bagi Kinerja Pegawai 8) Kompetensi, Motivasi, Budaya Organisasi memengaruhi positif dan krusial secara simultan bagi Kepuasan Kerja.
Kajian sebelumnya yang memiliki tema pembahasan memiliki peranan penting demi menguatkan teori maupun keterkaitan dan pengaruh antarvariabel. Kajian ini mengulas CAR, NPL, LDR dan NIM dalam memengaruhi profitabilitas perbankan di Indonesia. Kajian ini peneliti tulis dengan maksud menentukan hipotesis antarvariabel pada kajian berikutnya. Hasil dari ulasan ini ialah: 1) Capital adequacy ratio (CAR) memengaruhi positif maupun bermakna pada profitabilitas (ROA); 2) Nonperforming loan (NPL) memengaruhi positif maupun bermakna pada profitabilitas (ROA); 3) Loan to deposit ratio (LDR) memengaruhi positif maupun bermakna pada profitabilitas (ROA); 4) Net Interest Margin (NIM) memengaruhi positif maupun bermakna pada profitabilitas (ROA); 5) CAR, NPL, LDR dan NIM secara bersamaan memengaruhi positif maupun bermakna pada profitabilitas perbankan di Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh teknologi informasi, lingkungan kerja, motivasi kerja, organizational citizenship behavior atau OCB, dukungan sosial terhadap kinerja pegawai yang dimoderasi oleh dukungan sosial di Lembaga Penyiaran Publik TVRI. Penelitian ini berjenis survey kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 61 orang. Data yang digunakan berjenis data primer dan sekunder. Pengumpulan data melalui wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Hasil analisis statistik inferensial menunjukkan teknologi informasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, lingkungan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dan OCB tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Untuk hasil uji moderasi menunjukan bahwa dukungan sosial mampu memoderasi teknologi informasi terhadap kinerja pegawai, dukungan sosial tidak memoderasi pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai, dukungan sosial memoderasi pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai dan dukungan sosial memoderasi pengaruh OCB terhadap kinerja pegawai.
Penelitian terdahulu maupun Penelitian yang relevan sangat berguna terhadap suatu penelitian maupun kajian pustak suatu karya ilmiah baik mengkaji tentang pengaruh antar variabel maupun Faktor lain yang turut mempengaruhi suatu variabel itu sendiri. Artikel ini Membahas tentang suatu kajian pustaka faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai, yakni kepuasan kerja yang dijadikan variabel intervening, employee enagement, komitmen organisasi, dan budaya organisasi . Artikel ini ditulis guna merancang hipotesis yang mempengaruhi antar variabel agar bisa dipergunakan untuk kajian berikutnya. Hasil kajian ini, yaitu: 1) Employee engagement mempengaruhi positif maupun krusial bagi kepuasan kerja; 2) komitmen organisasi mempengaruhi positif maupun krusial bagi kepuasan kerja ;3) budaya organisasi berdampak positif maupun krusial bagi kepuasan kerja; 4) Employee enagement mempengaruhi positif positif maupun krusial bagi kinerja pegawai; 5) Budaya Organisasi mempengaruhi positif maupun krusial bagi kinerja pegawai; 6) Kepuasan kerja mempengaruhi positif maupun krusial bagi kinerja pegawai. 7) Kepuasan kerja dapat melakukan mediasi terhadap employee engagement yang mempengaruhi kinerja pegawai. 8) Kepuasan kerja dapat melakukan mediasi terhadap budaya organisasi yang memengaruhi kinerja pegawai.
Research that has a suitability will be useful for a literature review that reviews the influence of each variable or the impact on that variable. This research reviews the main literature review factors that have an impact on teacher performance, namely work discipline as an intervention variable, leadership or supervision of school principals, including teacher performance. The results obtained consist of: 1) Managerial principals have a positive and meaningful influence on work discipline; 2) Principal superintendents have a positive and meaningful influence on work discipline; 3) Managerial principals have a positive and significant influence on teacher performance; 4) Principal superintendents have a positive and significant influence on teacher performance; 5) Work discipline has a positive and significant impact on teacher performance; 6) Principal managerial or principal supervision simultaneously has an impact on teacher performance; 7) Work discipline is able to mediate managerial principals that influence teacher performance; 8) Work discipline can mediate to the supervision of the school principal which influences teacher performance. Abstrak: Riset yang memiliki kesesuaian akan bermanfaat untuk kajian pustaka yang mengkaji perihal pengaruh masing-masing variabel atau yang berimbas ke variabel tersebut. Riset ini mengulas perihal kajian pustaka faktor yang berdampak pada kinerja guru ialah disiplin kerja sebagai variabel intervening, kepemimpinan ataupun pengawasan kepala sekolah, termasuk kinerja guru. Hasil yang didapat terdiri atas: 1) Manajerial kepala sekolah memberi pengaruh positif dan bermakna pada disiplin kerja; 2) Supervisi kepala sekolah memberi pengaruh positif dan bermakna pada disiplin kerja; 3) Manajerial kepala Sekolah memberi pengaruh positif dan bermakna pada kinerja guru; 4) Supervisi kepala sekolah memberi pengaruh positif dan bermakna pada kinerja guru; 5) Disiplin kerja memberi pengaruh positif dan bermakna pada kinerja guru; 6) Manajerial kepala sekolah ataupun supervisi kepala sekolah secara simultan memberi dampak ke kinerja guru; 7) Disiplin kerja mampu memediasi pada manajerial kepala sekolah yang memberi pengaruh bagi kinerja guru; 8) Disiplin kerja dapat memediasi ke supervisi kepala sekolah yang memberi pengaruh pada kinerja guru.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.