Berdasarkan data dari Desa Polua Kecamatan Sampara pada Tahun 2016 jumlah penderita Diabetes Melitus adalah berjumlah 228 orang, tahun 2017 berjumlah 265 orang dan pada tahun 2018 adalah berjumlah 295 orang dan periode bulan januari sampai bulan februari tahun 2019 berjumlah 42 orang. Dan pekerjaan, sehingga penting untuk mengakaji karakteristik tersebut untuk mengetahui anggota keluarga tentang pencegahan luka DM. Karakterstik tersebut juga dapat di gunakan untuk memperbaiki pengetahuan keluarga tentang pencegahan luka DM agar kejadian luka DM dapat berkurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kasehatan tentang pencegahan luka diabetes mellitus terhadap pengetahuan keluarga pasien diabetes mellitus di Desa Polua Kecamatan Sampara. Jenis penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain one group pretest- possttest. Besar populasi adalah 42 responden, dan besar sampel 15 responden, dengan teknik penarikan sampel secara purposive sampling. Metode analisis menggunakan Uji Statistik Paired Sample t-test. Hasil uji paired sample t-test dengan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05) didapatkan nilai rata-rata responden sebelum perlakuan (pre test) sebesar 1,80 dan sesudah perlakuan (post test) sebesar 1,33. Terlihat nilai pebedaan rata-rata responden sebelum dan sesudah perlakuan adalah 0,467 dengan nilai probabilitas (p=0,000) dimana (p<0,05). Kesimpulan penelitian menunjukan bahwa perubahan tingkat pengetrahuan. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai uji statistic sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan (t=3,500) dimana thitung > ttabel (1,761) yang menunjukan adanya perbedaan yang signifikan. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh pendidikan kesehatan tentang pencegahan luka diabetes melitus terhadap pengetahuan keluarga pasien diabetes melitus di Desa Polua Kecamatan Sampara.
Background: The referral rate in Southeast Sulawesi in the first-level health facilities was still high, which reached 17% in 2016. Ideally, the maximum referral rate in the first-level facilities should be no more 5%. Objective: This study aims to evaluate the implementation of the first-level referral system in terms of availability of health personnel, facilities and medicines, and understanding of health officers on the referral system at the Community Health Center of Abeli.Methods: In-depth interviews were conducted with a total of 5 health facility managers. All the materials were analyzed using a qualitative thematic analysis approach.Results: Three themes emerged from data; namely human resources (Lack of responsibility of midwives, Lack of communication between staffs, Lack of the number of physician, Understanding of health personnel regarding referral system), availability of facilities, and availability of drugs.Conclusion: Availability of human resources, facilities and drugs is unreliable. Effort should be made to ensure the quality of service provided. This should imply, amongst other things, that human resources, drugs and facilities are adequately available and accessible.
Aktivitas Pertambangan Pasir di Desa Bao-Bao Kecamatan Sampara menjadi salah satu industri pertambangan yang menjadi sumber pennghasilan masyarakat sekitar, namun pertambangan pasir tersebut menyebabkan pencemaran air dan udara sehingga menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat di desa tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pertambangan pasir bagi kesehatan masyarakat di Desa Bao-Bao Kecamatan Sampara. Desain dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitik. Yaitu penelitian ini dilakukan dengan cara menganalisa masalah kesehatan yang terjadi di area pertambangan pasir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa penyakit yang diderita oleh masyarakat desa Bao-Bao yaitu terdapat 27 orang (31,8%) masyarakat yang menderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), dan 13 responden (15.3%) menderita Dermatitis serta penderita diare sebanyak 45 orang (52,9%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa pertambangan pasir dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada masyarakat.
Kuliah kerja nyata-profesi/ KKN-P merupakan salah satu bentuk pengintegrasian Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu antara pengabdian pada masyarakat dengan pendidikan dengan penelitian yang dilaksanakan oleh mahasiswa secara interdispliner dalam bidang kesehatan dibawah bimbingan Satgas Kuliah Kerja Nyata/Profesi (KKN-P) melalui kegiatan pengabdian masyarakat di desa Polua kecamatan Sampara Kabupate Konawe. Tujuan dari pengabdian ini adalah pemberdayaan masyarakat, guna menggugah partisipasi serta kemandirian masyarakat, dengan mempertimbangkan segala keterbatasan sumber daya berupa waktu, tenaga, pikiran yang dimiliki. Mahasiswa berperan sebagai motivator serta penggerak masyarakat guna menuju perubahan ke arah yang lebih baik, dalam meningkatkan derajat kesehatannya. Pengabdian dilakukan melalui kegiatan: intervensi non fisik dengan penyuluhan kesehatan, dan intervensi fisik dengan Pembuatan Sarana tempat sampah percontohan, Pembuatan Tanaman Obat Keluarga, Pembuatan Instan Herbal, serta Pemeriksaan tekanan darah. Kata Kunci : KKN, pengembangan masyarakat, intervensi fisik dan non fisik
AbstrakSulawesi Tenggara masuk dalam 10 besar Propinsi dengan Prevalensi stunting tertinggi pada tahun 2021 yaitu sebanyak 37,6 %, dan untuk Kabupaten Kolaka jumlah prevalensi stunting sebanyak 12,2%, merupakan Kabupaten tertinggi ketiga untuk Prevalensi penderita stunting. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi kejadian stunting di Kecamatan Wundulako Kabupaten Kolaka. Penelitian dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan Case Control. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 218 balita. Besar sampel sebanyak 67 orang. Data diolah menggunakan uji chi square test. Hasil uji statistik menunjukkan ada pengaruh tinggi badan orang tua terhadap kejadian stunting (8,242 >3,841). Ada pengaruh riwayat menyusui terhadap kejadian stunting (22,792 >3,841). Ada pengaruh riwayat infeksi terhadap kejadian stunting (36,548 >3,841). Adapun yang menjadi saran dalam penelitian ini adalah diperlukan upaya-upaya yang aktif untuk meningkatkan informasi seputar stunting, dan cara pencegahan sedini mungkin khususnya kepada ibu hamil yang berisiko melahirkan anak dengan stunting. Kata Kunci : Tinggi Badan Orangtua, Berat Badan Lahir, Menyusui, Riwayat Penyakit Infeksi, Stunting
Menjaga kebersihan tangan menjadi salah satu langkah paling penting meminimalkan penyebaran penyakit dari virus dan bakteri dengan menggunakan hand sanitizer. Namun realitanya masih banyak orang yang malas melakukannya, apalagi untuk memperoleh hand sanitizer mereka harus membeli di Apotek ataupun minimarket terdekat. Dari sinilah tim PKM kami memberi solusi yang praktis untuk memproduksi sendiri hand sanitizer dari bahan-bahan yang mudah diperoleh masyarakat, sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang, dan nilai ekonomisnya tinggi. Bahannya menggunakan alkohol berupa etanol, gliserol dan hidrogen peroksida serta penambahan aloe vera atau lidah buaya. Produk ini di desain dalam bentuk gel dan cairan. Sehingga hasil dari produk yang kami buat dapat menjadi salah satu produk yang bisa membantu masyarakat dalam menjaga pola hidup sehat dimana pun berada terutama saat berada dilaur ruangan. Target yang diharapkan dalam kegiatan ini yaitu agar masyarakat lebih peduli terhadap kebersihan dalam upaya mencegah penyebaran dan penularan Covid-19. Pembuatan hand sanitizer ini juga bermanfaat untuk menambah pengetahuan masyarakat mengenai pembuatan hand sanitizer dengan memanfaatkan bahan-bahan yang mudah dijangkau oleh masyarakat
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.