2020
DOI: 10.31983/link.v16i1.5655
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Model Implementasi Pemberian Tablet Tambah Darah Di Sekolah Menengah

Abstract: Kementerian kesehatan menyelenggarakan program pemberian tablet tambah darah untuk remaja putri. Ini merupakan program baru dari pemerintah. Tablet dibagikan gratis untuk remaja putri usia sekolah menengan melalui Puskesmas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui model yang efektif dalam implementasi program pemberian tablet tambah darah pada remaja putri di kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara mendalam. Informan adalah pelak… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kurangnya konsumsi zat besi mengakibatkan remaja putri berpeluang besar mengalami nyeri haid (dismenore) daripada remaja putri yang sering mengonsumsi zat besi. Pemberian tablet suplementasi yang mengandung zat besi dan asam folat merupakan salah satu program yang dibuat oleh kementrian kesehatan untuk memenuhi kebutuhan gizi dan mencegah anemia pada remaja putri usia sekolah menengah yang diberikan oleh puskesmas (Widiastuti et al, 2020). Zat besi berkaitan dengan proses pembentukan hemoglobin, apabila tubuh kekurangan asupan zat besi maka akan menyebabkan pasokan oksigen yang dialirkan ke seluruh tubuh berkurang dan apabila kondisi tersebut terjadi maka dapat menimbulkan rasa nyeri.…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
“…Kurangnya konsumsi zat besi mengakibatkan remaja putri berpeluang besar mengalami nyeri haid (dismenore) daripada remaja putri yang sering mengonsumsi zat besi. Pemberian tablet suplementasi yang mengandung zat besi dan asam folat merupakan salah satu program yang dibuat oleh kementrian kesehatan untuk memenuhi kebutuhan gizi dan mencegah anemia pada remaja putri usia sekolah menengah yang diberikan oleh puskesmas (Widiastuti et al, 2020). Zat besi berkaitan dengan proses pembentukan hemoglobin, apabila tubuh kekurangan asupan zat besi maka akan menyebabkan pasokan oksigen yang dialirkan ke seluruh tubuh berkurang dan apabila kondisi tersebut terjadi maka dapat menimbulkan rasa nyeri.…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
“…Salah satu upaya untuk meningkatkan kepatuhan remaja putri dalam mengonsumsi TTD adalah pemberdayaan petugas kesehatan terhadap guru sekolah dan wakil siswi untuk mengelola penyaluran dan konsumsi TTD (Widiastuti et al, 2020). Implementasi program pemberian TTD dengan cara yang umum digunakan oleh puskesmas, yaitu sosialisasi tanpa pengawasan, akan menyebabkan remaja putri tidak patuh mengonsumsi TTD.…”
Section: Hubungan Kejadian Anemia Denganunclassified