2020
DOI: 10.32884/ideas.v6i4.305
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Afiks Infleksi dan Derivasi dalam Bahasa Gorontalo

Abstract: Penelitian  ini  bertujuan  mendeskripsikan  afiks  infleksi dan mafiks derivasi dalam bahasa Gorontalo.  Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik  simak  dan  rekam. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah kata-kata berimbuhan dalam bahasa Gorontalo yang mengandung afiks infleksi dan mengandung afiks derivasi.  Hasil penelitian  ini menunjukkan bahwa afiks infleksi dalam bahasa Gorontalo terjadi dalam prefiks … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Contoh afiks infleksi meng-, di-, klitik ku-, kau-. Penelitian derivasi dan infleksi dilakukan oleh Mata (2021) Abdullah, et. al (2020), Zuhro (2020), Anggraini (2019), Bagiya (2017), dan Ermanto (2016).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Contoh afiks infleksi meng-, di-, klitik ku-, kau-. Penelitian derivasi dan infleksi dilakukan oleh Mata (2021) Abdullah, et. al (2020), Zuhro (2020), Anggraini (2019), Bagiya (2017), dan Ermanto (2016).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penggabungan afiks dengan bentuk dasar ini dapat menimbulkan bentuk infleksi dan derivasi. Infleksi dan derivasi merupakan dua hal yang sangat berbeda (Abdullah et al, 2020). Perbedaan utama dari proses infleksi dan derivasi adalah proses infleksi menurunkan bentuk kata (kata gramatikal) dari suatu leksem, sedangkan proses derivasi menurunkan suatu leksem dari leksem yang lain (Ermanto, 2008).…”
Section: A Pendahuluanunclassified