Perkembangan teknologi dalam era revolusi industri menghendaki adanya inovasi pengembangan media pembelajaran. Sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kevalidan dan respon pendidik terhadap media pembelajaran berbasis flip builder materi bangun datar. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan jenis model Borg and Gall yang dimodifikasi. Hasil penelitian menunjukkan penilaian ahli materi sebesar 85,15% dengan kategori sangat baik, ahli media sebesar 71,66% dengan kategori layak. Ujicoba kelompok kecil diperoleh nilai rata-rata 88,26 % dan hasil uji coba kelas besar dengan nilai rata-rata 89,32 % dengan kriteria interpretasi sangat menarik. Sehingga media pembelajaran berbasis flip builder layak dan sangat menarik digunakan sebagai media pembelajaran matematika.
<p><strong></strong>Karakter akhlak dalam abad 21 dapat dibentuk dengan meningkatkan aspek pembelajaran yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan model <em>Student Team Achievement Division</em> (STAD) dan <em>Problem Based Learning</em> (PBL) terhadap pembentukan karakter akhlak siswa. Penelitian ini menggunakan metode Quasi-Eksperimen dengan desain posttest only control design. Penelitian ini menggunakan dua subjek kelompok dengan dua kelas eksperimen sebanyak 63 siswa. Data pengujian hipotesis uji-t 2 sampel tak berkolerasi diperoleh dengan soal essay berdasarkan indikator. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh model pembelajaran STAD memiliki pengaruh yang lebih baik terhadap pembentukan karakter akhlak siswa dibandingkan dengan model pembelajaran PBL. Sehingga model STAD dapat dijadikan solusi pembelajaran abad 21.</p>
Kurikulum 2013, pada materi pembelajaran khususnya di Sekolah Dasar/Madrsah Ibtidaiyah ditata dalam bentuk pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema atau sering disebut tematik terpadu, walaupun demikian, materi yang diajarkan tidak boleh terlepas dari rancangan materi dari masing-masing muatan. Adapun materi tersebut telah tersedia didalam buku siswa itu sendiri, sedangkan pada proses pembelajaran terdapat pada buku pegangan guru. Buku memiliki fungsi yang berarti dalam terlaksananya proses belajar mengajar, yakni sebagai perantara antar peserta didik, pendidik, dan kurikulum yang menyeluruh. Bahan ajar berbentuk buku sendiri adalah suatu aspek pendukung pada memilih untuk memastikan keberhasilan dari suatu proses pembelajaran. Sejalan bersamanya terus berubahnya kurikulum, bahan ajar berupa buku juga mengalami suatu inovasi dalam memenuhi kebutuhan guna membantu pengetahuan peserta didik ketika proses belajar. Pada penelitian ini memiliki tujuan berupa mengkaji kesesuain materi IPA dalam bahan ajar berupa buku kelas IV semester 1 pada kurikulum 2013. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji suatu buku teks, dimana dilakukan dengan cara mendeskripsikan tujuan yang telah direncanakan. Penelitian ini menggunakan dokumen (documentary analysis) atau analisis isi (content analysis). Hasil dari analisis menegaskan bahwasannya materi IPA yang ada pada buku siswa kelas IV SD/MI memiliki kesesuaian dengan kurikulum 2013.
Abstract:Thematic learning requires teachers' creativity in selecting and developing learning media; one of them is by using professional flip pdf learning media. This study aimed to determine the feasibility and investigate teachers' and students' responses towards professional flip pdf for thematic learning with the 'loving plants and animals' theme. This research used Research and Development method with Borg and Gall model. The data collecting procedures were through observation, interview, and documentation. The results indicated that The development of learning media professional flip pdf gained 94.54% from media experts with the very feasible category, material experts 86.66% with the very feasible category, and linguists 94.54% with a very feasible category. In addition, the average of teachers' response obtained was 95% with the very feasible category. The small-scale trial was 91.3%, and the large-scale trial was obtained 95.8%, both with very attractive interpretation criteria. Therefore, professional pdf flip-based learning media are very feasible and very interesting to be used as thematic learning media.Abstrak:Pembelajaran tematik membutuhkan kreativitas guru dalam memilih dan mengembangkan media pembelajaran; salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran flip pdf professional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan, respon guru dan siswa terhadap flip pdf profesional untuk pembelajaran tematik dengan tema 'menyayangi tumbuhan dan binatang'. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development dengan model Borg and Gall. Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan media pembelajaran flip pdf profesional diperoleh rata-rata 94,54% dari ahli media dengan kategori sangat layak, ahli materi 86,66% dengan kategori sangat layak, dan ahli bahasa 94,54% dengan kategori sangat layak. Selain itu, rata-rata respon guru yang diperoleh adalah 95% dengan kategori sangat layak. Uji coba skala kecil sebesar 91,3% dan uji coba skala besar diperoleh 95,8%, keduanya mendapat kriteria interpretasi sangat menarik. Denga demikian, media pembelajaran berbasis flip pdf profesional sangat layak dan sangat menarik untuk digunakan sebagai media pembelajaran tematik.
<p align="center"><strong>Abstrak </strong></p><p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemecahan masalah matematika ditinjau dari tipe kepribadian <em>Hippocrates Galenus</em> di SDN 01 Trimodadi Lampung Utara. Tahap yang digunakan dalam Analisis pemecahan masalah matematika ditinjau dari tipe kepribadian menurut Polya. Penelitian menggunakan tekhnik purposive sampling dalam pengambilan data. Hasil penelitian menunjukkan; (1) proses pemecahan masalah tipe kepribadian <em>Kolerik</em> sudah mampu melewati keempat tahap dengan baik namun kurang sempurna pada tahap pemeriksaan kembali jawaban akhir. (2) Proses pemecahan masalah tipe kepribadian <em>Melankolik</em> sudah dapat melalui keempat tahap akan tetapi masih ada kesalahan pada tahap melaksanakan rencana dalam hal perhitungan.(3) Proses pemecahan masalah tipe kepribadian <em>Sanguinis</em> terbilang kurang mamapu memenuhi keempat tahap proses pemecahan masalah.(4) Proses pemecahan masalah tipe kepribadian <em>Plegmatis</em> mampu melaksanakan keempat tahap proses pemecahan masalah dengan baik akan tetapi masih ada kesalahan dalam tahap melakukan rencana dalam hal perhitungan.</p><p><strong>Kata Kunci: pemecahan masalah, matematika, tipe kepribadian</strong></p><p align="center"><strong>Abstract </strong> </p><p>Abstract is The purpose of this study was to determine the solving of mathematical problems in terms of the personality type of Hippocrates Galenus SDN 01 Trimodadi North Lampung. The stage used in the analysis of mathematical problem-solving in terms of the personality type according to Polya. The study used the purposive sampling technique in data collection. The results showed; (1) the process of solving the problem of the choleric personality type has been able to pass through the four stages well but is not perfect at the final answer re-examination stage. (2) The process of solving the problem of the melancholic personality type has gone through all four stages, but there are still errors at the stage of implementing the plan in terms of calculations. (3) The process of solving the problem of the sanguine personality type is somewhat insufficient to fulfill the four stages of the problem-solving process. problem-solving phlegmatic personality type can carry out the four stages of the problem-solving process properly, but there are still errors in the planning stage in terms of calculations.</p><p><strong>Keywords: problem solving, mathematics, personality type</strong></p>
Kepeminpinan merupakan faktor yang paling penting terhadap ketercapaian tujuan suatu organisasi baik organisasi pendidikan ataupun organisasi di luar pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kepemimpinan kepala sekolah dalam pengelolaan ekstrakurikuler. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskripsi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan dokumentasi. Jenis analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, displaydata, verifikasi dan penegasan kesimpulan. Lokasi penelitian adalah di MI Ma’arif Bego Yogyakarta. Subjek penelitiannya yaitu kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dua orang pelatih ekstrakurikuler, dan tiga orang siswa/siswi. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kepemimpinan kepala sekolah dalam pengelolaan ekstrakurikuler sudah sangat baik. Kepala sekolah memiliki kompetensi yang baik dalam melakukan tugas-tugasnya. Kegiatan ekstrakurikuler meliputi silat, tahfiz, pramuka, sepak bola, badminton, catur, renang, dan hadro. Pramuka, silat, dan tahfiz merupakan kegiatan ekstrakulikuler yang wajib diikuti oleh siswa. Terdapat kendala dalam pengelolaan ekstrakurikuler seperti ketersediaan guru, fasilitas, dan kendala musim.The Role of Principal's Leadership in Extracurricular Management Leadership is the most important factor for the achievement of the goals of an organization, both educational organizations and non-educational organizations. This study aims to determine the role of the principal's leadership in extracurricular management. This research method used is a qualitative method with a description approach. The data collection techniques used were interviews and documentation. Types of data analysis using the Miles and Huberman model, namely data collection data reduction, data display, verification, and confirmation of conclusions. The research location in this study is located at MI Maarif Bego Yogyakarta. With the research subjects, namely the principal, vice-principal, two extracurricular trainers, and three students. The results of the study explained that in MI Maarif Bego the principal's leadership in extracurricular management was already very good. The principal has good competence in carrying out his duties. The extracurricular activities at MI Maarif Bego include Silat, tahfidz, scout, soccer, badminton, chess, swimming, and hadroh activities. The extracurricular activities that are required of students are Scouts, silat, and tahfidz. But in management it still has constraints such as the availability of teachers, facilities and season constraints.
Abstract:. In the 2013 curriculum, learning materials in SD/MI were packaged in integrated thematic learning models, although the learning materials and processes were carried out in an integrated thematic manner, but the material taught could not be separated from the material concepts of each content. The material has been contained in student books, while the learning process is contained in the teacher's book. Books have an important role in carrying out learning, namely as a medium of liaison between students, teachers, and the most common curriculum. Textbooks are one of the supporting factors in determining learning success. Along with curriculum changes, textbooks also experience changes as needed to support students' understanding in learning. This study aims to analyze the suitability of science material in class IV semester 1 textbooks with the 2013 curriculum. The method used in this study is qualitative. The aim is to analyze a textbook, which is done by describing the goals that have been determined. This type of research is documentary analysis or content analysis. The results of the analysis stated that the science material in class IV textbooks SD / MI in accordance with the 2013 curriculum.Keyword: Science Material, Class IV SD / MI, Analysis Abstrak: Pada kurikulum 2013, materi pembelajaran di SD/MI dikemas dalam model pembelajaran tematik terpadu, meskipun materi dan proses pembelajaran dilakukan secara tematik terpadu, namun materi yang diajarkan tidak boleh terlepas dari konsep materi dari masing-masing muatan. Adapun materi tersebut telah tertuang dalam buku siswa, sedangkan proses pembelajaran terdapat pada buku guru. Buku memiliki peran yang penting dalam melaksanakan pembelajaran, yaitu sebagai media penghubung antar siswa, guru, dan kurikulum yang paling umum. Buku ajar merupakan salah satu faktor pendukung dalam menentukan keberhasilan pembelajaran. Seiring dengan perubahan kurikulum, buku ajar pun mengalami perubahan sesuai kebutuhan guna menunjang pemahaman peserta didik dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuain materi IPA dalam buku ajar kelas IV semester 1 dengan kurikulum 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Tujuannya adalah untuk menganalisis suatu buku teks, yang mana hal ini dilakukan dengan cara mendiskripsikan tujuan yang telah ditentukan. Jenis penelitian ini adalah penelitian dokumen (documentary analysis) atau analisis isi (content analysis). Hasil analisis menyatakan bahwa materi IPA dalam buku siswa kelas IV SD/MI sesuai dengan kurikulum 2013.Kata Kunci: Materi IPA, Kelas IV SD/MI, Analisis
Abstract Pembelajaran tematik di sekolah dasar ditata dalam bentuk pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis kesulitan guru dalam mengimplementasikan penilaian autentik kurikulum 2013 pada pembelajaran tematik disekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian autentik di SDN 2 Bandar Agung diterapkan dengan cukup baik oleh para guru dan sudah sesuai aspek-aspek yang ada dalam penilaian autentik yaitu aspek sikap, aspek pengetahuan dan aspek keterampilan. Tetapi dalam menerapkan model penilaian ini, masih terdapat beberapa guru yang belum memahami dan mengalami kesulitan dalam menerapkan penilaian autentik ini. Adapun kesulitan yang dihadapi guru di SDN 2 Bandar Agung yaitu kesulitan dalam menentukan kriteria penilaian, kesulitan dalam memberi skor.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.