Wildlife managers and researchers need to understand the status of the wildlife populations they are trying to conserve. Though various methods have been developed to monitor wildlife in their natural habitats, the complexity and accessibility of most techniques often limit their usability. Such techniques often take significant resources and time to deliver results, and methodological noncompliance may lower the reliability of results. Given this need to study wildlife populations reliably, quickly and within financial and human resource constraints faced by wildlife managers, we assessed the reliability and effort required to carry the pooling local expert opinion (PLEO) method as articulated by Hoeven et al. (2004). We did this by comparing density estimates of several wildlife species derived by following the PLEO method with those estimated using a conventional method along with results from the literature on wildlife monitoring studies from Bornean rainforests. Our analysis shows that the PLEO methodology provides an effective and complementary tool to estimate wildlife densities in tropical rainforests. We suggest that by incorporating the PLEO methodology into regular monitoring activity, conservation NGOs can create a platform that allows for participatory wildlife monitoring and create the platform to involve local communities in biodiversity conservation.
This research and development (R&D) study aims at utilizing a highly trending social media platform, TikTok, as an audio-visual online learning medium for South Sumatra’s local wisdom course in the History Education program of Universitas Sriwijaya. This study uses the ADDIE development model as its framework, framing the whole process in its five stages: Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The research subject chosen was History Education students at Universitas Sriwijaya. Two validation points were used to gauge the validity and effectiveness of the proposed learning medium, namely the results of expert validation and field trials. There are three aspects of the learning medium to be validated by experts on related fields: the materials, the language, and the visuals. The results returned positive with the materials aspect getting a score of 4.67 (very valid), the language aspect getting a score of 4.67 (very valid), and the visuals getting a score of 4.85 (very valid). Meanwhile, the results of the field trials returned with a normalized n-gain of 0.9 (highly effective). These results mean that the proposed online learning medium using TikTok as its platform was proven both valid and effective.
Asas hukum tidak dapat dikatakan sebgai peraturan-peraturan maupun norma-norma yang ada melainkan Asas hukum merupakan landasan atau dasar pemikiran yang umunya digunakan sebagai petunjuk-petunjuk untuk menemukan sebuah produk hukum dan hukum itu berlaku. Asas hukum merupakan penghubung antara norma hukum dengan cita-cit sosial dan pandangan etis masyrakat. Sehuingga untuk memahami peratura hukum suatu bangsa maka harus diawali dengan memehami asas-asas hukumnya.
Sebagai kajianhukumtatanegara, pengaturantentangkewarganegaraanterdapatdalamUndang-UndangDasarNegaraRepublikIndonesiaTahun1945(selanjutnyadisebutUUDNRITahun1946)sampaidenganamandemenke_4BabXtentangwarganegaradanpendudukpasal26yangmenjadiwarganegaraialahorang-orangbangsaindonesiaaslidan orang-orangbangsa lain yangdisahkan dengan undang-undangsebagaiwarga negara.syarat-syarat yang mengenai kewarganegaraanditetapkan dengan undang-undang”
Pembahasan terkait dengan tujuan pemberdayaan, Sulistiyani (2004) menjelaskan bahwa tujuan yang ingin dicapai dari pemberdayaan masyarakat adalah untuk membentuk individu dan masyarakat menjadi mandiri. Kemandirian tersebut meliputi kemandirian berpikir, bertindak dan mengendalikan apa yang mereka lakukan. Perlunya upaya pemberdayaan adalah berangkat dari kenyataan masih lemahnya posisi sebagian besar masyarakat dalam menuntut hak dan menjalankan kewajibannya ditunjukkan dengan kurang aksesnya mereka terhadap beberapa fasilitas, misalnya informasi, teknologi, permodalan usaha, hukum, dan kesehatan Berbagai kelemahan akses tersebut diawali dengan rendahnya tingkat pendidikan yang dimiliki oleh masyarakat kita terutama di pedesaaan yang ada di Kp Kenanga RT 04/06, Desa Banyu Resmi, Kec. Cigudeg, Kab. Bogor. Pelaksanaannya dalam masyarakat ataupun sekolah di wujudkan dengan pelatihan skill, mengajar dan tak lupa pentingnnya menanamkan akhlaqul karimah merupakan pondasi terpenting dalam segala aspek kehidupan. Dari semua pencapaian tersebut akan tercapaianya kualitas hidup yang diharapkan oleh semua masyarakat.
Sejak masa penjajahan Belanda dan Jepang, macam-macam partai politik yang bertujuan sosial maupun berasaskan agama telah ada di Indonesia. Seperti partai Budi Utomo, Muhammadiyah, Sarekat Islam, PNI, Katolik, Masyumi, dan sebagainya. Hal ini merupakan suatu bentuk manifestasi rakyat Indonesia yang menginginkan Indonesia merdeka dari bangsa asing.
Sejak masa penjajahan Belanda dan Jepang, macam-macam partai politik yang bertujuan sosial maupun berasaskan agama telah ada di Indonesia. Seperti partai Budi Utomo, Muhammadiyah, Sarekat Islam, PNI, Katolik, Masyumi, dan sebagainya. Hal ini merupakan suatu bentuk manifestasi rakyat Indonesia yang menginginkan Indonesia merdeka dari bangsa asing.
Kewarganegaraan merupakan keanggotaan seseorang dalam kontrol satuan politik tertentu yang dengannya membawa hak untuk berpartisipasidalam kegiatan politik. Seseorang dengan keanggotaan yang demikian disebut warga negara. Seorang warga negara berhak memiliki paspor dari negara yang dianggotainya. maka apa yang menjadi hak dan kewajibannya seringkali terlupakan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.