Abstrak Pada setiap budidaya jamur merang memerlukan proses sterilisasi dengan menggunakan uap panas yang dihasilkan dari boiler sederhana dengan tungku tradisional berbahan bakar kayu bakar. Penggunaan tungku tradisional pada aplikasi proses sterilisasi tersebut dinilai kurang efisien karena efisiensi pembakaran yang masih sangat rendah dan emisi gas buang yang mengganggu. Tungku gasifikasi memiliki kinerja yang lebih baik dari pada tungku tradisional karena memiliki efisiensi yang relatif lebih tinggi dan bebas dari asap pembakaran yang mengganggu. Untuk menggantikan tungku tradisional tersebut dengan tunggku gasifikasi, harus dilakukan uji kesetimbangan kalor terlebih dahulu agar dapat diketahui kebutuhan energi yang diperlukan pada proses sterilisasi tersebut. Dengan uji kesetimbangan kalor dapat diketahui perbandingan energi input pada sisi bahan bakar dengan energi yang termanfaatkan (energi output) dan energi yang terbuang (heat losses) selama proses sterilisasi tersebut berlangsung. Pengujian dilakukan dengan menggunakan kumbung jamur ukuran sebenarnya yang ada di lapangan dengan jumlah media tanam jamur merang sekitar 1.2 ton limbah kapas menggunakan tungku gasifikasi yang dibuat dari drum bekas oli. Pengujian dilakukan dengan dua variasi bahan bakar pada reactor gasifikasinya yaitu bahan bakar limbah kapas dan bahan bakar limbah sekam padi. Dari hasil uji yang didapat, limbah kapas memiliki jumlah energi output yang lebih besar daripada limbah sekam padi (energi output pada limbah kapas sebesar 8.4% dari energi inputnya dan limbah sekam padi memiliki 7.9% energi output). Namun jika dilihat dari efisiensi pembakarannya, limbah sekam padi memiliki efisiensi yang lebih tinggi daripada limbah kapas (28.0% untuk limbah sekam padi dan 27.2% untuk limbah kapas). Kata kunci: sterilisasi, kesetimbangan kalor, efisiensi Pendahuluan Jamur merang merupakan salah satu jenis spesies tanaman yang paling banyak di budidayakan di Indonesia, khususnya di daerah Karawang Jawa Barat. Sudah sejak lama, kabupaten ini telah ditetapkan menjadi sentra jamur merang nasional dengan jumlah petaninya yang mencapai lebih dari 4.000 petani [1]. Jamur merang dibudidayakan dengan cara ditanam diatas media tanam yang berupa limbah kapas, limbah jerami, dan atau limbah kardus yang telah difermentasi terlebih dahulu. Media tanam jamur tersebut ditempatkan pada sebuah kumbung (rumah) jamur yang terbuat dari dinding plastik dan stirofoam dan rangkanya terbuat dari bambu. Proses sterilisasi kumbung jamur merang biasanya dilakukan oleh para petani jamur sebelum penanaman benih dilakukan pada media tanam yang berupa limbah kapas atau limbah jerami atau limbah kardus tersebut. Proses sterilasi tersebut penting dilakukan agar media tanam bebas dari hama atau bakteri yang mengganggu pertumbuhan jamur merang itu sendiri. Pada proses sterilisasi, temperatur kumbung jamur merang dijaga pada kondisi temperatur 70-80 o C dan dipertahankan hingga sekitar 4-6 jam lamanya proses tersebut berlangsung. Sistem pemanas yang digunakan oleh para petani jamur ...
This study aimed to determine the professional competence of teachers in Islamic Elementary School, factors that influence professional competence, and the impact of professional competence of teachers in improving the quality of education in Islamic Elementary School in Salatiga. This qualitative research covers only three of them taken as purposive sampling. Data collection was conducted through in depth interview, observation, and documentation. The results shows that the competence of Islamic Elementary School Teachers in Salatiga hasnot done the mastery of learning based on technology, observation and development. This can cause low employee motivation, lack of learning facilities, the work ethic are still low, academic supervision, and socioeconomic conditions. Low-impact in the competence of professional teachers is caused by non optimal learning, ineffective and inefficient learning, less comfortableand enjoyable learning, less innovative, dynamic and productive learning results
This study was designed to determine the effect of blended learning learning model on students’ misconceptions in temperature and heat. The sample of this study comprised only 35 students from class X in one of the high schools in Pesawaran District, Lampung. The instruments used to measure students’ misconception was four-tier diagnostic test with the Certainty of Response Index (CRI). Quantitative descriptive with pre-experimental design was used as the methods. The results showed that before learning with blended learning model, students’ misconception reached 54.90%, and after tested with the blended learning model, the students’ misconception presentation dropped to 22.04%.Thus, decreasing misconception by implementing blended learning model reached 33%. From the results of the t-test, it was also known that Tcount>Ttable (9,099> 2,035) which means H0 is rejected and H1 is accepted. Based on this result, it can be concluded that blended learning can reduce students’ misconception in temperature and heat.
Upaya peningkatan kesehatan yang optimal menjadi tanggung jawab semua petugas kesehatan termasuk perawat. Berdasarkan data World Health Organization (WHO) pada tahun 2007, Amerika Serikat menganalisis data dari 35.539 klien bedah yang dirawat di unit perawatan intensif antara 1 Oktober 2003 sampai 30 September 2006, sebanyak 8.922 pasien (25,1%) mengalami kondisi kejiwaan, dan 2.473 pasien (7%) mengalami kecemasan. Studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti terhadap 10 pasien yang akan dilakukan tindakan pembedahan di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu pada bulan Januari 2017, dari 10 pasien yang akan dilakukan tindakan pembedahan, 75% menyatakan kurang tahu tindakan dan prosedur apa yang akan dijalani dan 25% mereka tidak tahu tentang apa yang akan dikerjakan oleh dokter. Tujuan penelitian ini adalah diketahui hubungan pengetahuan pasien tentang informasi pre operasi dengan kecemasan pasien pre operasi di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu Lampung Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Juli tahun 2017. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien pre operasi di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu Lampung Tahun 2017 sebanyak 74 pasien dengan tehnik Accidental Sampling. Hasil penelitian menyimpulkan adanya hubungan pengetahuan pasien tentang informasi pre operasi dengan kecemasan pasien pre operasi di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu Tahun 2017, dengan nilai p value= 0,023. Penelitian ini perawat diharapkan dapat menjadi motivasi dan dorongan untuk memberikan informasi dan penjelasan tentang proses pembedahan pada pasien pre operasi sehingga dapat membantu mengurangi tingkat kecemasan pada pasien serta membantu proses penyembuhan.
Background of this research is the low social learning outcomes on students fifth grade at SDN 16 Cakranegara, it is caused by learning process focus on teaccher (Teacher Centered) and they used monoton method. Teacher usually teach only usuhg speech method and they didn’t support by the appropriate facilities. The problem in this research is how the efectivness of bowl fish teachnique could improve social learning outcomes on fifth grade students at SDN 16 Cakranegara in 2016 to 2017 ? The purpose is to improve social learning outcomes on fifth grade students in 2016 to 2017 by using bowl fish technique or aquarum. This is a base calssrom research in two cydes each cycle consist of planning, implementation, action, observation,and evaluation, reflection as well. The method collecting data are observation, documentation and test. In the frist cycle the result is on average 75,375 with percentage 70,83% and the scores for activities of students are 53 categories active enough. In second cycle the students having an increase on average 82,791 categories active. The conelusion is the efectivness of bowl fish technique could improve social learing outcomes on fifth grade students at SDN 16 Cakranegara in 2016 to 2017. Key Word : The efectivness, techniques of “bowl fish technique or aquariumâ€, and social learing out comes. Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya hasil belajar IPS siswa kelas V A di SDN 16 Cakranegara. Hal ini disebabkan pembelajaran masih terpusat pada guru (Teacher Centered) dan teknik serta metode yang digunakan monoton. Guru biasanya hanya mengajar dengan metode ceramah saja, dan tidak di dukung dengan sarana dan prasarana yang memadai. Masalah penelitian ini adalah bagaimanakah Efektivitas Teknik Mangkuk Ikan atau Akuarium (Fish Bowl) dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V A SDN 16 Cakranegara Tahun Pelajaran 2016/2017?. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V A SDN 16 Cakra Negara Tahun Pelajaran 2016/2017 dengan menerapkan teknik Mangkuk Ikan Atau Akuarium (Fish Bowl). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, tindakan, observasi, dan evaluasi serta refleksi. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah metode observasi, dokumentasi dan tes. Pada siklus I diperoleh nilai rata-rata 75,375 dengan ketuntasan klasikal 70,83% dan skor rata-rata aktivitas siswa 53 dengan kategori cukup aktif. Pada siklus II data hasil belajar dan aktivitas siswa mengalami peningkatan yakni rata-rata 82,791 dengan ketuntasan klasikal 87,5% dan skor rata-rata aktivitas belajar siswa 58,5 dengan kriteria aktif. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Efektivitas Teknik Mangkuk Ikan atau Akuarium (Fish Bowl) dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V A SDN 16 Cakranegara Tahun Pelajaran 2016/2017. Kata Kunci: Efektivitas, Teknik “Mangkuk Ikan atau Akuarium (Fish Bowl)â€, hasil belajar IPS. References Asmani, M. Jamal. 2011. 7 Tips Aplikasi Pakem. Jogjakarta: DIVA Press. Aries, E. 2011. Assesmen Dan Evaluasi. Yogyakarta: Adytia Media Publising. Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Azizah R. Anindita. 2014. Penggunaan Metode Active Learning Tipe Card Sort Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Prestasi Belajar IPS Siswa Kelas IV SD Negeri Sendangsari. Skripsi. Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Yogyakarta. https://www.google.com, di akses pada tanggal 25 januari 2017. Alma, Buchari, dkk. 2014. Guru Professional. Bandung: Alfabeta. Huda, Miftahul. 2015.Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Khotimah, Husnil. 2011. Penerapan Metode Pembelajaran Fishbowl Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Sains Pada Siswa Kelas IV SDN 002 Pantai Cermin Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar. Skripsi. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitras Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. https://www.google.com, diakses tanggal 17 Desember 2016. Nurkancana, Wayan dan Sunartana. 1990. Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional. Qur’anni,E Afriliya. 2013. Pengaruh Metode Team Quiz Terhadap Minat Belajar dan Pencapaian Kompetensi Menghadapi Situasi Darurat Pada Mata Pelajaran K3lh Di Smk Negeri 2 Godean. Skripsi. Program Studi Pendidikan Teknik Busana Universitas Negeri Yogyakarta. https://www.google.com, diakses tanggal 25 januari 2017. Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana. Sari, Melda, Supriyadi, Dan Sudirman A. 2014. Penerapan Strategi Active Learning Tipe Everyone Is Ateacher Here Untuk Meningkatkan Hasil Belajar. Jurnal. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. https://www.google.com, diakses tanggal 25 januari 2017. Silberman, Mel. 2010. 101 Cara Pelatihan & Pembelajaran Aktif. Jakarta Barat: Indeks. Sudjana, Nana. 2014. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Suprijono, Agus. 2014. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Susanto. 2013. Teori Belajar & Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana. Trianto. 2011. Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontroktivis. Jakarta: Prestasi Pustaka Uno, B Hamzah dan Mohamad, Nurdin. 2012. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM.Jakarta: Bumi Aksara. Utami, B. Rahmawati. 2012. Keefektifan Metode Fishbowl Terhadap Pembelajaran Berdiskusi Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 5 Sleman. Skripsi. Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Yogyakarta https://www.google.com, diakses tanggal 26 november 2016. Wahidah, S, Susan. 2014. Penerpan Metode “STEAVES BERHTO†(STUDENT TEAM-ACHIEVEMENT DIVISIONS DAN NUMBERED HEADS TOGETHER) untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa keas IVC SDN 1 kediri Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi. Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Universitas Mataram. Warsono dan Hariyanto. 2013. Pembelajaran Aktif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku sosial siswa SMP Muhammadiyah Luwuk Sulawesi Tengah, pengaruh penggunaan telepon seluler di kalangan siswa SMP Muhammadiyah Luwuk, faktor-faktor yang mendorong siswa SMP Muhammadiyah Luwuk menggunakan telepon seluler, serta pengaruh hubungan teman sebaya terhadap perilaku sosial siswa SMP Muhammadiyah Luwuk. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif naturalistik, yaitu jenis penelitian yang mendeskripsikan kondisi yang alamiah. Teknik sampling yang digunakan adalah insidental sampling yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) siswa SMP Muhammadiyah Luwuk memiliki perilaku yang tidak sesuai dengan nilai dan moral; (2) siswa SMP Muhammadiyah Luwuk bebas melakukan apapun yang diinginkan salah satunya dalam hal penggunaan ponsel; (3) dengan ponsel remaja mendapatkan banyak informasi, mendapatkan banyak teman serta menghilangkan kejenuhan; (4) siswa SMP Muhammadiyah Luwuk lebih memilih teman yang mampu menjaga kepercayaan, mampu menjaga solidaritas dan kesetiakawanan, tetapi justru mengarah kepada hal-hal negatif. Kata Kunci: telepon seluler, hubungan teman sebaya, dan perilaku sosial______________________________________________________________PENGGUNAAN HANDPHONE DAN HUBUNGAN TEMAN PADA PERILAKU SOSIAL SISWA SMP MUHAMMADIYAH LUWUK SULAWESI TENGAH Abstract This study aims to investigate social behavior students of SMP Muhammadiyah Luwuk Central Sulawesi, the effect of use mobile phones among students of SMP Muhammadiyah Luwuk, factors which are encourage students of SMP Muhammadiyah Luwuk to use mobile phones, and effect of peer relation on social behavior among students of SMP Muhammadiyah Luwuk Central Sulawesi. This research used naturalistic qualitative research method, which was description natural condition. Meanwhile the sampling technique was used is incidental sampling that is based on coincidence. The results of this study show that; (1) student of SMP Muhammadiyah Luwuk have behavior not agree with value and norm; (2) students of SMP Muhammadiyah Luwuk are free to do anything they want such as using mobile phones; (3) mobile phone is a part of the needs of young people, many of them to obtain information, make lots of friends and eliminate boredom; (4) the student of SMP Muhammadiyah Luwuk prefer friends who are able to maintain the confidence, able to maintain solidarity among friends, but it leads to negative things. Keywords: mobile phone, peer relations, and social behavior
Masalah kesehatan reproduksi yang sering dialami oleh wanita dalam masyarakat adalah gangguan mestruasi. Di Indonesia 260 wanita usia subur 95% mengalami minimal satu gejala Premenstrual syndrom(PMS) , antara gejala sedang sampai berat sebanyak 3,9%. Dari studi pendahuluan di STIKes Kharisma Persada Pamulang didapatkan 66,7% wanita mengalami gejala ringan dari premestrual syndrome (PMS), sedangkan 33,3% wanita mengalami gejala sedang sampai gejala berat dari premenstrual syndrome (PMS). Tujuan : menganalisis aktivitas fisik, stres, dan pola tidur terhadap Premenstrual Syndrome (PMS) kepada mahasiswi PRODI D3 farmasi STIKes Kharisma Persada Pamulang. Metode kuantitatif dengan cross sectional. Sampel sebesar 97 secara simple random sampling. Kuesioner diisi oleh responden melalui google form, analisa data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan terdapat hubungan bermakna di setiap variabel aktivitas fisik, stres dan pola tidur terhadap kejadian Premenstrual syndrom(PMS) .
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.