Permasalahan utama dalam Penelitian ini adalah 1). Apakah kendala yang dialami Sekolah SMK Negeri 1 Lolak selama proses pembelajaran Daring; 2). Bagaimanakah alternative yang dipilih oleh Sekolah selama proses pembelajaran daring pada masa Covid-19 di SMK Negeri 1 Lolak. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian deskriptif Kualitatif dimana akan di lakukan analisis kendala serta Alternatif pada proses pembelajaran daring selama masa pandemic Covid-19 di SMK Negeri 1 Lolak. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, dokumentasi, dan Observasi. Hasil penelitian di temukan adalah terdapat kendala selama proses pembelajaran daring, kendala yang dialami oleh guru selama proses pembelajaran daring yaitu siswa kurang memahami materi pembelajaran. Serta kendala yang dialami oleh siswa adalah kurang bagus jaringan internet dan keterbatasa kuota internet sehingga mereka tidak terlalu memahami pembelajaran. Sedangkan alternative yang diberikan oleh sekolah selama pembelajaran daring adalah melaksanakan pembelajaran tatap muka setiap minggu sekali dan membatasi jumlah kelas selama pembelajaran di SMK Negeri 1 Lolak.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pembelajaran model discovery terhadap hasil belajar Komputer dan Jaringan Dasar siswa kelas X TKJ SMK Negeri 1 Touluaan. Penelitian ini menggunakan Metode eksperimen semu (Quasi Eksperimental). Rancangan eksperimen semu yang digunakan adalah Non Equivalent Control Group Desain. Sampel penelitian ini diambil 56 responded, 28 responded untuk kelas eksperimen, dan 28 responded untuk kelas kontrol. Data hasil penelitian dikumpulkan melalui tes hasil belajar. Hasil penelitian yang diperoleh dari penelitian ini adalah pengaruh model pembelajaran discovery secara signifikan dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata Pelajaran Komputer dan Jaringan Dasar di SMK Negeri 1 Touluaan. Pengaruh Model Pembelajaran Discovery melalui uji statistik dengan menggunakan uji-t ternyata nilai thitung lebih besar dari ttabel atau thitung = 3, 071 > ttabel = 1,684 pada α = 0,05 dk = n – 2. Dengan demikian penelitian ini menerima hipotesis alternatif (Ha) dan menolak hipotesis normal (Ho) artinya terdapat pengaruh Pembelajaran Model Discovery terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajarran Komputer dan Jaringaan Dasar SMK Negeri 1 Touluaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran Blended Learning terhadap hasil belajar Teknik Animasi 2d dan 3d siswa kelas XI Multimedia SMK Negeri 1 Tondano. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan bentuk Quasi Experimental Design atau eksperimen semu dan rancangan penelitian yang digunakana dalam penelitian ini adalah Post-Test Only Control Design. Sebelum treatment diberikan dimasing-masing kelas, dilakukan pre-test terlebih dahulu. Setelah itu dilakukan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Blendend Learning untuk kelas eksperimen dan menggunakan metode konvensional untuk kelas kontrol. Setelah proses pembelajaran selesai kemudian dilakukan post-test untuk masing-masing kelas. Dari hasil post-test inilah diperoleh hasil penelitian ini yaitu terdapat pengaruh model Pembelajaran Blended Learning terhadap hasil belajar Teknik Animasi 2d dan 3d siswa kelas XI Multimedia SMK Negeri 1 Tondano.
Penilitian ini bertujuan untuk menganalisis manfaat metode pembelajaran berbasis masalah terhadap hasil belajar simulasi dan komunikasi digital. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMK N 1 Tahuna yang berjumlah 50 siswa, terdiri dari laki-laki berjumlah 30 orang dan perempuan berjumlah 20 orang. Metode penilitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen “Pretest Posttest Control-Group Design” dalam desain ini memiliki dua kelompok yang pilih secara acak/random, kemudian diberi pre-test untuk mengetahui perbedaan keadaan awal antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dilihat dari hasil nilai rata-rata posttest kelas eksperimen adalah 82,12 sedangkan kelas kontrol adalah 61,96 terjadi peningkatan hasil belajar. Hasil penilitian dikelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah menunjukan hasil belajar dalam kategori tinggi, dibandingkan pada kelas kontrol yang menggunakan model konvensional. Dengan demikian penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMK N 1 Tahuna.
Abstract— This study aims to find out how the role of exemplary teachers in SMK Yadika Langowan and how the character of students in SMK Yadika Langowan. This study uses descriptive qualitative research methods that produce descriptive data in written or spoken words from people and observed behavior. Furthermore, the researcher himself took the object of research to 8 teachers and several students, each of whom answered the researcher. Data collection techniques that researchers use are observation, interviews, and documentation. The results of this study that the researchers got are where the role of exemplary teachers in SMK Yadika Langowan can be perfect. All existing teachers work as assigned by the principal. Furthermore, regarding the character of students, there are still many other factors that influence it. However, of all these factors, the school has tried to make and prevent it through various ways, including making regulations and sanctions for those who violate them. Abstrak— Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui bagaimana peran keteladanan guru yang ada di SMK Yadika Langowan, dan bagaimana karakter siswa yang ada di SMK Yadika Langowan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Peneliti sendiri mengambil objek penelitian kepada 8 orang guru dan beberapa siswa yang masing-masing telah memberikan jawaban kepada peneliti. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan yaitu melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yang peneliti dapatkan adalah dimana peran keteladanan guru yang ada di SMK Yadika Langowan dapat dikatakan sangat baik. Semua guru yang ada bekerja sebagaimana tugas yang telah diberikan oleh kepala sekolah. Mengenai karakter siswa memang masih banyak lagi faktor-faktor yang mempengaruhinya. Akan tetapi dari semua faktor itu dari pihak sekolah telah berupaya membuat dan mencegah lewat berbagai cara di antaranya membuat peraturan dan sanksi bagi yang melanggarnya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.