2013
DOI: 10.35799/jm.2.1.2013.766
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Uji Total Flavonoid Pada Beberapa Tanaman Obat Tradisonal Di Desa Waitina Kecamatan Mangoli Timur Kabupaten Kepulauan Sula Provinsi Maluku Utara

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk menguji total kandungan flavonoid pada beberapa tanaman obat tradisional. Penentuan kandungan total flavonoid dilakukan dengan menggunakan metode etanol – HCl, sedangkan analisis flavonoid menggunakan Metode spektrofotometeyr UV-VIS . Hasil yang diperoleh menunjukan kandungan total flavonoid pada tanaman ketepeng cina (Cassia alata L) sebesar 26.8633 mg/mL , iler (Coleus scutellariodes L Benth) sebesar 14.425 mg/mL , rumput teki (Cyperus rotundus L) sebesar 6.505 mg/mL, pegagan (… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
8
0
9

Year Published

2018
2018
2024
2024

Publication Types

Select...
7
2
1

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 28 publications
(21 citation statements)
references
References 0 publications
0
8
0
9
Order By: Relevance
“…Penelitian dengan bahan tanaman dapat dilakukan dalam mengembangkan alternatif untuk menghambat dan membunuh bakteri (Ngajow et al, 2013). Pada penelitian Lumbessy (2013) terbukti tanaman memilki banyak kandungan senyawa aktif yang dapat dimanfaatkan, seperti flavonoid yang ditemukan pada berbagai tanaman. Tanaman yang terbukti memiliki efektivitas antibakteri karna kandungan senyawanya adalah kelengkeng (Dimocarpus longan Lour) (Prasetya et al, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian dengan bahan tanaman dapat dilakukan dalam mengembangkan alternatif untuk menghambat dan membunuh bakteri (Ngajow et al, 2013). Pada penelitian Lumbessy (2013) terbukti tanaman memilki banyak kandungan senyawa aktif yang dapat dimanfaatkan, seperti flavonoid yang ditemukan pada berbagai tanaman. Tanaman yang terbukti memiliki efektivitas antibakteri karna kandungan senyawanya adalah kelengkeng (Dimocarpus longan Lour) (Prasetya et al, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…The extraction process of gotu kola is done by referring to the maceration method used by Lumbessy et al, (2013), with a modification in the use of 96% ethanol. Gotu kola leaves are sorted from stone, gravel, damage or wilt.…”
Section: Extraction Stage Of Gotu Kola Leavesmentioning
confidence: 99%
“…pada hari pertama 20% kulit dalam proses adaptasi dengan getah dari daun bitadin, pada tahap ini saat pemberian getah kulit akan terasa perih beberapa saat, kemudian perih pun hilang, [143][144][145][146][147] pada hari kedua sudah muncul tanda-tanda kulit mulai dalam tahap penyembuhan , pada hari ketiga kulit yang terkena luka yang d beri getah akan berwarna hitam akan tetapi ini belum kering seutuhnya, pada hari keempat kulit warna hitam mulai mengeras dan ada tanda-tanda akan ganti kulit, dan pada hari ke 5 kulit yang terkena luka ganti kulit dan sembuh.…”
Section: Pembahasanunclassified