Pendahuluan: Menekan jatuhnya kurban akibat covid-19, Pemerintah telah menetapkan kebijakan system pembelajaran dari tatap muka dikelas menjadi daring.
Tujuan: Mengetahui faktor yang berhubungan dengan penerimaan mahasiswa terhadap pembelajaran daring di masa pandemic covid-19.
Metode: Desain penelitian menggunakan deskriptif kuiantitatif dengan pendekatan cross seksional, responden adalah mahasiswa dari semua tingkatan yang bersedia mengisi kuesioner sebanyak 190 orang, Analisa data menggunaka distribusi frekuensi dan regresi linier melalui pemodelan.
Hasil: Menunjukkan adanya hubungan antara persepsi kebermanfaatan dengan penerimaan terdapat hubungan antara persepsi kemudahan dengan penerimaan mahasiswa perasaan senang menggunakan metode pembelajaran daring, Pada item behavioral intentions didapatkan, yang berarti mahasiswa ingin menggunakan proses pembelajaran secara Daring.
Kesimpulan: Pembelajaran daring dapat diterima dan disenangi oleh sebagian besar mahasisewa. Rekomendasi, perlu dilakukan kajian lebih jauh terkait proses pembelajaran praktik pada masa pandemic