2010
DOI: 10.20886/jsek.2010.7.1.41-54
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Potensi Dan Peran Pesantren Sebagai Lembaga Pelaksana Kegiatan Rehabilitasi Hutan Dan Lahan (Rhl)

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2015
2015
2022
2022

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Lembaga keagamaan lainnya seperti pesantren juga memiliki peran penting dalam konservasi dan rehabilitasi kawasan hutan dan lahan melalui metode ceramah dan pengajian. Pesantren menjadi media kampanye yang sukses turut berpartisipasi dalam melestarikan hutan melalui program Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) pada Desa Majasari dan Desa Cilolohan Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat (Diniyati et al 2010).…”
Section: Lembaga Keagamaanunclassified
“…Lembaga keagamaan lainnya seperti pesantren juga memiliki peran penting dalam konservasi dan rehabilitasi kawasan hutan dan lahan melalui metode ceramah dan pengajian. Pesantren menjadi media kampanye yang sukses turut berpartisipasi dalam melestarikan hutan melalui program Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) pada Desa Majasari dan Desa Cilolohan Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat (Diniyati et al 2010).…”
Section: Lembaga Keagamaanunclassified
“…Pesantren memiliki peran yang sangat penting sebagaimana yang ada pada struktur pendidikan nasional (Priyanto & Fathoni, 2019). Sebagai lembaga pengayom bagi masyarakat, memelihara keutuhan masyarakat dan pengendalian sosial, pesantren dapat berfungsi dan berkontribusi memberikan advice kepada warga pesantren untuk berprilaku dan berbuat dengan cara akhlakul karimah baik kepada sesama, maupun kepada Allah Swt serta terhadap lingkungannya (Diniyati, Fauziyah, & Achmad, 2010). Pesantren merupakan alternatif pendidikan di tengah kemajuan pendidikan nasional.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Para Kyai mendidik santri dengan penuh perhatian untuk mencetak kader-kader yang tidak hanya mengerti tentang ilmu agama tetapi juga dapat menerapkannya dalam perilaku sehari-hari. Para santri dididik untuk taat dan patuh dengan Kyai sebagai wujud cinta dan penghormatan terhadap ilmu pengetahuan (Diniyati, Fauziyah, & Achmad, 2010). Tidak hanya pada Kyai, para santri juga harus menghormati teman seperjuangan, kitab-kitab dan yang paling penting adalah lingkungan sekitar.…”
Section: Pendahuluanunclassified