Sanggar Anak Sungai Deli (SASUDE) merupakan lembaga non pemerintah yang bergerak pada bidang swadaya literasi anak pada wilayah tepian Sungai Deli, kota Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran SASUDE sebagai gerakan swadaya literasi anak dalam membangun SDGs khususnya pada pilar ke 4, 5 dan 10. Penelitian ini menggunakan teknik penelitian kualitatif deskriptif yang menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan uji keabsahan data melalui triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data yang digunakan mengacu pada model Miles dan Huberman. Dalam dilakukannya penelitian ini terdapat 7 informan, terdiri dari : Founder SASUDE, tim pengajar SASUDE, 2 relawan SASUDE dan 3 orang tua dari anak murid SASUDE. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa SASUDE memiliki peranan dalam mendukung SDGs, yaitu : 1) Menyediakan tempat belajar anak sebagai sarana edukasi anak tepian Sungai Deli, 2) Membangun kualitas literasi anak dengan diadakannya kelas literasi dan program literasi lingkungan, 3) Memperbaiki lingkungan dengan diadakannya program Eco Brick, 4) Menegaskan kesetaraan gender yang ada di tepian Sungai Deli, dan 5) Mengurangi ketimpangan sosial yang hidup di wilayah pinggiran khususnya ketimpangan pendidikan dan ekonomi. Dampak yang diberikan SASUDE cukup besar, meningkatnya kualitas pendidikan anak yang memiliki ekonomi rendah maupun tidak.
Sanggar Anak Sungai Deli (SASUDE) is a non-governmental organization engaged in children's literacy self-help on the banks of the Deli River, Medan City. This study aims to discover the role of SASUDE as a child literacy self-help movement in building SDGs, especially on pillars 4, 5 and 10. This research uses descriptive qualitative research techniques that use data collection techniques through observation, interviews and documentation. Researchers used data validity tests in this study through source and technique triangulation. The data analysis used refers to the Miles and Huberman model. In conducting this research, there were seven informants: the SASUDE Founder, the SASUDE teaching team, 2 SASUDE volunteers and three parents of SASUDE students. Based on the research that has been done, it can be concluded that SASUDE has a role in supporting the SDGs, namely: 1) Providing a place for children's learning as a means of educating children on the banks of the Deli River, 2) Building the quality of children's literacy by holding literacy classes and environmental literacy programs, 3) Improving the environment by holding the Eco Brick program, 4) Affirming gender equality on the banks of the Deli River, and 5) Reducing social inequality living in suburban areas, primarily educational and economic inequality. The impact given by SASUDE is quite significant, increasing the quality of education for children with a low economy.