2020
DOI: 10.35842/mr.v15i1.269
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Usia, Tinggi Badan Dan Riwayat Pemberian Asi Eksklusif Terhadap Stunting Pada Balita

Abstract: Background: Stunting is a chronic condition that describes stunted growth due to long-term malnutrition. Stunting can be influenced by the lack of nutrition, low birth weight exclusive breastfeeding, duration of exclusive breastfeeding. Objective: to analyze the effect of age, height, and history of exclusive breastfeeding on stunting using multiple logistic regression tests and the presentation of the regression equation model followed by the probability of stunting in toddlers. Methods: The study population … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
6

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(6 citation statements)
references
References 5 publications
0
0
0
6
Order By: Relevance
“…Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita (bayi dibawah lima tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak memiliki tinggi badan yang kurang berdasarkan usianya menurut indeks tinggi badan dibanding umur (TB/U) dengan batas (z-score) kurang dari -2 SD (Sumardiyono, 2020). Stunting diukur sebagai status gizi dengan memperhatikan tinggi atau panjang badan, umur, dan jenis kelamin balita.…”
Section: Hasilunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita (bayi dibawah lima tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak memiliki tinggi badan yang kurang berdasarkan usianya menurut indeks tinggi badan dibanding umur (TB/U) dengan batas (z-score) kurang dari -2 SD (Sumardiyono, 2020). Stunting diukur sebagai status gizi dengan memperhatikan tinggi atau panjang badan, umur, dan jenis kelamin balita.…”
Section: Hasilunclassified
“…Secara umum, stunting disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor langsung dan faktor tidak langsung. Faktor penyebab stunting secara langsung yaitu ASI eksklusif, penyakit infeksi, asupan makan, dan berat badan lahir; dan yang merupakan faktor secara tidak langsung adalah: pendidikan orang tua, pekerjaan orang tua, dan status ekonomi keluarga (Sumardiyono, 2020).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Faktor langsung penyebab stunting yaitu tinggi badan ibu, berat badan lahir dan riwayat penyakit infeksi. Faktor tidak langsung yaitu pendidikan ibu, pekerjaan ibu, riwayat ASI eksklusif dan riwayat imunisasi (Sumardiyono, 2020). Faktor yang menyebabkan terjadinya stunting dimulai pada 1000 hari pertama kehidupan anak.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…8 Pada penelitian ketiga yang dilakukan oleh (Sumardiyono, 2020) riwayat pemberian ASI eksklusif (t=3,207, p=0,004) berpengaruh terhadap stunting ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menunjukan bahwa balita yang tidak mendapatkan ASI eksklusif mempunyai risiko untuk menderita stunting lebih tinggi dari pada balita yang memiliki riwayat pemberian ASI eksklusif. 10 Sedangkan dari dua jurnal yang berbeda menjelaskan tidak adanya hubungan ASI Eksklusif dengan kejadian stunting pada balita.…”
Section: Hubungan Antara Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stun...unclassified