2018
DOI: 10.24831/jai.v46i2.17268
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemupukan N, P, K, Dolomit, dan Pupuk Kandang pada Budidaya Kedelai di Lahan Kering Masam

Abstract: ABSTRACT<br /><br />The imbalanced supply-demand of soybean is the main reason of soybean import in Indonesia. One of the efforts to increase of soybean production was expanding the planting area to acid soil with a low pH, high content of Aluminum, and low nutrient availability, through giving ameliorant, such as liming organic materials, and mineral fertilization.This study was aimed to obtain the best combination of fertilizer and amelioran for soybean production in acid soil. The study was cond… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

1
3
0
6

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(10 citation statements)
references
References 4 publications
1
3
0
6
Order By: Relevance
“…Ketersedian P yang cukup akan meningkatkan persentase pengisian polong tanaman secara maksimal. Aplikasi dolomit 1,61 ton/ha dapat menurunkan ke-jenuhan Al hingga 0%, meningkatkan pH tanah, kandungan P tersedia (Hasibuan et al, 2018).…”
Section: Jumlah Biji Bobot Biji Berpolong Dan Bobot Biji Per Tanamanunclassified
“…Ketersedian P yang cukup akan meningkatkan persentase pengisian polong tanaman secara maksimal. Aplikasi dolomit 1,61 ton/ha dapat menurunkan ke-jenuhan Al hingga 0%, meningkatkan pH tanah, kandungan P tersedia (Hasibuan et al, 2018).…”
Section: Jumlah Biji Bobot Biji Berpolong Dan Bobot Biji Per Tanamanunclassified
“…Kebutuhan kedelai terhadap air di lahan kering akan tercukupi selama musim hujan, dan persoalan tanah masam juga telah disiasati dengan pengapuran, pukan, dan pemupukan sesuai dengan rekomendasi setempat. Hasibuan et al (2018) menginformasikan bahwa pemberian amelioran dan pupuk dapat menaikan hasil kedelai di lahan kering masam.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lahan yang tersedia untuk budidaya kedelai umumnya marginal dan tingkat kemasaman tanah yang tinggi (Sarawa et al 2014). Tanah masam mempunyai kandungan Al yang tinggi, pH rendah, dan ketersediaan hara esensial rendah (Hasibuan et al 2018), kahat hara P, K, Ca, Mg, Cu, Zn, Mo, dan B, mineralisasi, dan nitrifikasi sangat lambat (Bougnom et al 2009;Kanev 2011).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Upaya peningkatan produksi kedelai pada tanah dengan karakter tersebut tidak cukup hanya dengan pemberian pupuk karena tidak efektif jika pH tanah di bawah 4,5. Pada lahan kering masam diperlukan bahan pembenah tanah/amelioran kapur, bahan organik atau pupuk organik, dan pupuk mineral (Hasibuan et al 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified