2016
DOI: 10.21831/economia.v12i2.7958
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Koperasi Sekolah Sebagai Wadah Pengembangan Karakter Siswa

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
6

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(9 citation statements)
references
References 10 publications
0
0
0
6
Order By: Relevance
“…Pada lembaga pendidikan kegiatan koperasi dapat dijadikan sebagai kegiatan non akademik. Koperasi sekolah adalah koperasi yang anggotanya para siswa, baik Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, dan lembaga pendidikan swasta maupun negeri di luar yang disebutkan (Sukidjo et al, 2016). Koperasi sekolah merupakan koperasi yang didirikan oleh para siswa sebagai tempat pendidikan dan latihan koperasi di sekolah (Edy et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada lembaga pendidikan kegiatan koperasi dapat dijadikan sebagai kegiatan non akademik. Koperasi sekolah adalah koperasi yang anggotanya para siswa, baik Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, dan lembaga pendidikan swasta maupun negeri di luar yang disebutkan (Sukidjo et al, 2016). Koperasi sekolah merupakan koperasi yang didirikan oleh para siswa sebagai tempat pendidikan dan latihan koperasi di sekolah (Edy et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Koperasi sekolah memiliki peran penting dalam menumbuhkan nilai-nilai kekeluargaan, kemandirian, tanggung jawab dan demokrasi (Sukidjo et al, 2016). Namun demikian, koperasi sekolah mengalami hambatan dalam tata kelolanya, diantaranya adalah persoalan adminstrasi, manajemen termasuk pembukuan dan sistem laporan keuangan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Koperasi sekolah memiliki nilai dan potensi yang strategis dan menjadi aktor utama untuk mengatasi permasalahan perluasan kesempataan kerja dan pertumbuhan wirausaha baru (Sukidjo et al, 2016). Melalui kegiatan koperasi sekolah, para lulusan SD, SMP dan SMTA yang tidak melanjutkan sekolah, dipersiapkan untuk memiliki alternatif menjadi pencari kerja atau menjadi wirausaha (IKA, 2020).…”
unclassified