2020
DOI: 10.26418/jppkn.v1i2.41253
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kontribusi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Menggunakan Model Role Playinguntuk Pengembangan Keterampilan Intelektual Siswa

Abstract: This research aims to determine the effect of Civics Education using role playing models on students' intellectual skills. This research uses a quasi-experimental method with a quantitative approach. Overall Telkom Bandung Vocational School students become the study population then for the sample that is students of class X Multimedia-2 as an experimental class and class X Multimedia-3 as a control class. This research uses observation, tests, and questionnaires as research instruments. Processing and data ana… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2020
2020
2021
2021

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

1
4

Authors

Journals

citations
Cited by 7 publications
(7 citation statements)
references
References 4 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Dalam aktivitas belajar dan pembelajaran seorang guru tidak hanya menjalankan tugasnya sebagai pemberi ilmu pengetahuan saja melainkan seorang guru dituntut agar mampu menanamkan nilai serta dapat membangun karakter peserta didik secara berkelanjutan dan berkesinambungan untuk menuju seorang yang mempunyai martabat yang tinggi (Wijaya et al, 2020). Kegiatan pendidikan dan pembelajaran merupakan suatu proses kegiatan interaksi antara guru dan peserta didik.…”
Section: Penguatanunclassified
“…Dalam aktivitas belajar dan pembelajaran seorang guru tidak hanya menjalankan tugasnya sebagai pemberi ilmu pengetahuan saja melainkan seorang guru dituntut agar mampu menanamkan nilai serta dapat membangun karakter peserta didik secara berkelanjutan dan berkesinambungan untuk menuju seorang yang mempunyai martabat yang tinggi (Wijaya et al, 2020). Kegiatan pendidikan dan pembelajaran merupakan suatu proses kegiatan interaksi antara guru dan peserta didik.…”
Section: Penguatanunclassified
“…Kaitan tersebut secara langsung berdampak pada sikap dan cara berpikir siswa. Di era yang semakin berkembang menuntut pendidikan pancasila dan kewarganegaraan mengembangkan keterampilan intelektual (intelektual skills) yang merupakan bagian dari keterampilan kewarganegaraan (civic skills) pada kompetensi kewarganegaraan (Wijaya, Giyono, & Adha, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Menurut salah satu guru SMAN 6 Pontianak adanya sistem zonasi menyebabkan pemahaman materi peserta didik relatif cukup rendah, dikarenakan tidak meratanya kemampuan pemahaman materi peserta didik yang diterima melalui sistem zonasi berbeda dengan peserta didik yang masuk melalui sistem prestasi karena peserta didik tersebut benar-benar ditest untuk dapat diterima di SMAN 6 Pontianak. Selain itu tingkat motivasi peserta didik dalam belajar tergolong cukup rendah, hal ini dikarenakan peserta didik malas untuk belajar dan lebih mengandalkan temannya yang masuk dalam jalur prestasi karena dianggap memiliki kemampuan pemahaman belajar yang lebih tinggi dari mereka (Wijaya et al, 2020). Dalam pembelajaran para peserta didik yang diterima melalui sistem zonasi kebanyakan kurang memperhatikan penjelasan atau materi yang diberikan oleh guru, karena mereka sibuk dengan kegiatan yang lain seperti mengobrol atau bermain HP, hal ini disebabkan peserta didik pasif baik bertanya maupun mencari di buku pedoman terkait materi yang kurang dimengerti pada saat proses belajar mengajar.…”
Section: Pendahuluanunclassified