1970
DOI: 10.14421/jpi.2014.31.71-94
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kebijakan Perubahan Kurikulum 2013 dalam Menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045

Abstract: This article is intended to express the basis of policy changes in curriculum 2013, the elements of changes, and the implications of changes in the Keywords: Curriculum 2013, Thematic, Scientific, Authentic AbstrakArtikel ini dimaksudkan untuk mengungkap dasar kebijakan perubahan kurikulum 2013, elemen-elemen perubahan, dan implikasi perubahan kurikulum 2013 dalam sistem pembelajaran. Hasil kajian menunjukkan bahwa kebijakan perubahan kurikulum 2013 didasarkan pada tantangan internal dan eksternal yang dihadap… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
50
0
73

Year Published

2018
2018
2024
2024

Publication Types

Select...
5
4
1

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 127 publications
(123 citation statements)
references
References 1 publication
0
50
0
73
Order By: Relevance
“…Self-assessment needs to be understood by the teacher in basic schools. This is because the authentic assessment is one indicator of the success of the 2013 curriculum [37].…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Self-assessment needs to be understood by the teacher in basic schools. This is because the authentic assessment is one indicator of the success of the 2013 curriculum [37].…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Masih ditemukan beberapa permasalahan, seperti pelaksanaan pembelajaran yang masih berpusat pada guru. (Hernawan, 2009;Machali, 2014). Kondisi ini memperlihatkan bahwa pembelajaran yang dilakukan guru secarakeseluruhan belum maksimal dan proses pembelajaran masih menggunakan pendekatan pembelajaran konvensional yang didominasi oleh ceramah (Desyandri, 2012).…”
Section: Desyandri Etcunclassified
“…Pada tahun ajaran 2013/2014 kurikulum di Indonesia mengalami transisi dari Kurikulum 2006 menjadi Kurikulum 2013. Pelajaran yang diterapkan di satuan pendidikan terutama di jenjang pendidikan dasar terlalu padat dan tumpang tindih, sehingga kurikulum 2006 disempurnakan dalam kurikulum 2013 (Machali, 2014). Kurikulum 2013 bertujuan untuk mendorong siswa agar mampu lebih baik dalam melakukan observasi, bertanya, bernalar, dan mengomunikasikan (mempresentasikan) yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi pembelajaran di sekolah (Anwar, 2013).…”
Section: Pendahuluanunclassified