2017
DOI: 10.20884/1.mib.2017.34.3.508
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Ekspresi mRNA BRLF1 Virus Epstein-Barr dari Biopsi Jaringan Tumor Formalin-Fixed Paraffin Embedeed sebagai Petanda Biologi Molekul Diagnosis Karsinoma Nasofaring

Abstract: Nasopharyngeal carcinoma (NPC) is a malignant tumor that grows in the nasopharynx with a predilection in the fossa Rosenmuller. Epithelial malignancies are often found in populations of China and Southeast Asia, including Indonesia. The NPC incidence in year 2008 as many as 84,400 cases and 51,600 of these cases resulted in death. A total of 120 new cases per year NPC found in hospitals Prof. dr. Margono Soekarjo (RSMS), Purwokerto. The NPC is difficult to be diagnose caused its primary tumor lies closed to th… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2020
2020
2020
2020

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Deteksi ini dapat dilakukan dengan berbagai metode, salah satunya Reverse Transcriptase-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) (Macedo, et al, 2013). Hal ini diperkuat pada penelitian sebelumnya oleh Herkilini, et al (2017) Selanjutnya ditambahkan 5000 µl Wash Buffer dan disentrifuse selama 1 menit pada 6800x g, lalu filtrat dan collection tube dibuang, kemudian dipasangkan viral spin column pada wash tube baru. Selanjutnya ditambahkan lagi 500 µl Wash Buffer dan disentrifuse selama 1 menit pada 6800x g, filtrat dan collection tube dibuang, kemudian dipasangkan viral spin column pada wash tube baru, filtrat dibuang dan disentrifuse kembali selama 1 menit pada kecepatan maksimum (13000x g).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Deteksi ini dapat dilakukan dengan berbagai metode, salah satunya Reverse Transcriptase-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) (Macedo, et al, 2013). Hal ini diperkuat pada penelitian sebelumnya oleh Herkilini, et al (2017) Selanjutnya ditambahkan 5000 µl Wash Buffer dan disentrifuse selama 1 menit pada 6800x g, lalu filtrat dan collection tube dibuang, kemudian dipasangkan viral spin column pada wash tube baru. Selanjutnya ditambahkan lagi 500 µl Wash Buffer dan disentrifuse selama 1 menit pada 6800x g, filtrat dan collection tube dibuang, kemudian dipasangkan viral spin column pada wash tube baru, filtrat dibuang dan disentrifuse kembali selama 1 menit pada kecepatan maksimum (13000x g).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…cDNA adalah DNA yang dibuat berdasarkan sekuen mRNA. Pembuatan cDNA melalui pemanfaatan enzim reverse transcriptase yang melakukan sintesis DNA dari template RNA (Herkilini et al, 2017).…”
Section: Deteksi Virus Chikungunya Dengan Metode Two Step Rt Pcrunclassified