Case Method-Based Learning in AUTOCAD-Assisted CAD Program Courses

Abstract

The purpose of this research is to increase students' understanding of CAD program courses through the application of the case method learning model. This type of research is Classroom Action Research (CAR). This research was conducted to find solutions that can be done so that the potential of each teaching participant can be explored optimally. The subjects of this study were the fourth semester students of the Building Engineering Education Study Program, University of Nias, who at the time of this research were contracting 22 CAD courses. The method of measuring the level of success is carried out in three cycles. The method of data collection was carried out by observation, performance tests, quantitative and qualitative data collection, and data analysis techniques of learning implementation. Based on the results of data analysis and discussion, it was found that the most dominant activity of lecturers in providing lecture material using autocad media could increase student understanding by 0.47 points from cycle 1 to cycle 2 while the increase from cycle 2 to cycle 3 was 0.04 points. Activities in providing explanations to student questions using autocad media can increase student understanding by 0.25 points from cycle 1 to cycle 2 and increase student understanding by 0.27 points. The mastery of students' cognitive learning outcomes increased from cycles 1 to 3, with the percentage of mastery in cycle 1 being 31.82% and cycle 2 being 54.54%, and in cycle 3 being 90.9%. So it is concluded that the application of the case method learning model assisted by autocad media can improve students' understanding of the CAD program material.

Pembelajaran Berbasis Case Method untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Mahasiswa PGSD

“…Kemampuan pemecahan masalah oleh mahasiswa dapat dilatih melalui pembelajaran berbasis case method (metode kasus). Pembelajaran dengan case method mendukung pembelajaran yang berpusat pada siswa serta mendukung kemampuan pemecahan masalah mahasiswa (Telaumbanua, Syah, Giatman, & Dakhi, 2022). Selain berpusat pada siswa, pembelajaran berbasis kasus menjadikan mahasiswa sebagai agen utama yang mncari dan menemukan, serta menganalisis masalah, sampai pada penentuan solusi akhir terhadap kasus yang dianalisis (Jamaludin & Alanur, 2021).…”

Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa

“…Banyak hal yang harus dipersiapkan untuk mencapai tujuan penting dari pendidikan, salah satunya yaitu menyediakan tenaga pendidik yang terampil. Dalam dunia pendidikan, guru memegang peranan yang sangat penting untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia (Telaumbanua et al, 2022;Zendrato, Zebua & Harefa, 2022). Guru adalah ujung tombak dalam melaksanakan pembelajaran.…”

“…(Zega, Zagoto & Dakhi, 2021). Melalui pola belajar ini, siswa dilatih untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, tugas dan tanggung jawab (Dakhi, 2022;Zagoto, 2022). Jadi, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif adalah kegiatan pembelajaran dengan cara berkelompok untuk bekerja sama dan saling membantu untuk menyelesaikan suatu masalah.…”

Strategi Guru Menanamkan Civic Skills Siswa Pada Pembelajaran PKn

“…Untuk meningkatkan keterampilan kewarganegaraan (civic skills) strategi pembelajaran yang tepat digunakan adalah strategi pembelajaran kewarganegaraan berbasis masalah atau dalam bentuk tugas portofolio (Nurqaidah & Hendra, 2022;Telaumbanua et al, 2022). Civic Skills atau Keterampilan kewarganegaraan yang didapatkan dengan menerapkan strategi pembelajaran portofolio adalah keterampilan berpartisipasi (participation skills) dan keterampilan intelektual (intelectual skills).…”