Analisis Pengendalian Kualitas Produk Cacat pada Lensa Tipe X Menggunakan Lean Six Sigma dengan Konsep DMAIC

Abstract

Salah satu metode untuk meningkatkan kualitas adalah Lean Six Sigma dengan konsep DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control). Hal ini berorientasi bahwa hanya akan ada 3,4 cacat produk dari setiap 1 juta produk yang diproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk lensa di PT. XYZ, terutama lensa tipe x yang sering terjadi cacat produk. Hasil penelitian menunjukan, ada 9 (sembilan) jenis cacat produk pada lensa tipe x selama periode Desember 2019. Diantaranya: Bubble, Mold Derty, Thicknes Out, Edge Problem, Crack, Rellease, Lint, Scratches dan Prishm. Dari hasil perhitungan didapatkan rata-rata level sigma yaitu 5,3 dengan nilai rata-rata DPMO sebesar 242. Berdasarkan diagram pareto, perbaikan diprioritaskan pada 3 (tiga) jenis cacat yang paling dominan. Yaitu jenis defect Bubble dengan persentase cacat 52%, Thicknes Out 30% dan Mold Derty 10%. Kemudian dilakukan analisis sebab akibat menggunakan fishbone, diketahui bahwa faktor manusia, material, tools, mesin, lingkungan dan metode menjadi faktor penyebab terjadinya ketiga jenis cacat. Tahap improvement dilakukan usulan perbaikan menggunakan metode 5W+1H sebagai bentuk perbaikan dalam peningkatan kualitas.

Analisis Pengendalian Kualitas Menggunakan Metode Lean Six Sigma Pada Part Arm Rear Break KYEA di PT Ciptaunggul Karya Abadi

“…Penelitian mengenai lean six sigma telah banyak dilakukan, ditinjau berasal dari penelitian terdahulu seperti yang dilakukan oleh Suseno, dan Taufik Alfin Ashari diperoleh hasil level sigma pada produk base plate yaitu 3,69 dengan presentase cacat retak sebesar 52,25% [6]. Penelitian yang sama mengenai metode lean six sigma dilakukan oleh Ida Rinjani, Wahyudin, dan Billy Nugraha diperoleh hasil nilai sigma pada produk lensa tipe X yaitu 5,3 dengan presentase cacat jenis bubble yaitu 52%, jenis cacat thicknes out 30%, dan jenis cacat mold derty 10% [7].…”

Identification of the Causes of Defects in the Process of Making Salted Soy Sauce at CV. Indococo Pacific

“…Adanya penerapan pengendalian kualitas tersebut diharapkan akan diperoleh output yang berkualitas, sehingga dapat menciptakan kepercayaan konsumen (Rinjani et al, 2021). Penerapan pengendalian kualitas juga dapat membuat keamanan produk lebih terjamin, menekan jumlah produk cacat dalam proses produksi yang mana akan membantu memperkecil biaya jaminan mutu, dan mempertinggi reputasi perusahaan dengan menciptakan image bahwa produknya mempunyai nilai lebih (Syobir & Aulawi, 2016).…”

Study on Implementation of Lean Six Sigma in Hospital Auxiliary Ship Block Construction Process

“…14) Before the material is processed, it is necessary to set up and control the material and machines used. 15) Materials that have been processed are re-sorted. 16) At the subassembly stage, the process carried out is welding the material to form a ship block.…”

“…Because a manufacturing company in the maritime sector, ship block construction standards must be tightened to have quality results. Then the Defect per opportunites (DPO) and Defect per Million Opportunities (DPMO) value can be determined using the Equation 2 [15] and Equation 3 [16]:…”