Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) penting untuk diperhatikan oleh setiap perusahaan. Pencegahan kecelakaan kerja dapat dilakukan dengan mengetahui risiko yang ada, salah satunya melalui metode Hazard Identification, Risk Assesment, and Risk Control (HIRARC). PT Cahaya Murni Andalas Permai (CMAP) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang furniture dengan trademark Bigland Springbed. Analisis risiko dilaksanakan pada area produksi PT CMAP yang memiliki catatan 16 kecelakaan kerja pada tahun 2011–2014. Responden penelitian berjumlah sebanyak 45 orang pekerja area produksi dari 9 sub divisi dengan umur 20–45 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan penelusuran data sekunder, observasi, wawancara kepala produksi, dan kuesioner tenaga kerja. Data penelitian diuji validitasnya menggunakan Korelasi Pearson Product moment dan juga reliabilitasnya dengan Cronbach’s Alpha. Pada hasil penelitian didapatkan sebanyak 7 sub divisi berada pada level risiko low (78%) sedangkan 2 sub divisi lain yaitu pemotongan busa dan tahap finishing berada pada level risiko moderate (22%). Terdapat 4 faktor penyebab kecelakaan kerja yang dianalisis yaitu: sikap pekerja, material & peralatan, lingkungan kerja, dan tata cara kerja. Pengendalian risiko yang dapat dilakukan adalah dengan rekayasa/engineering, pengendalian administratif, dan penggunaan alat pelindung diri. Kata Kunci: Analisis risiko, kecelakaan kerja, HIRARC
Pengelolaan sampah eksisting yang dilakukan pihak Unand masih menerapkan pola kumpul-angkut-buang. Pola tersebut tidak sesuai dengan Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Pengelolaan Persampahan. Oleh karena itu perlu dilakukan perencanaan sistem 3R. Perencanaan sistem dilakukan untuk 5 tahun (2014-2018) dengan target pelayanan sistem pewadahan dan pengangkutan sampah mencapai 100% dan tingkat pengolahan di Pusat Pengolahan Sampah Terpadu (PPST) mencapai 78,77%. Sistem pewadahan dan pengumpulan sampah dilakukan dengan metode terpilah yang masing-masing dilakukan dengan pembedaan warna wadah sampah dan penjadwalan penjemputan sampah sesuai dengan pengelompokan jenis sampah. Adapun pengelompokan sampah dibedakan menjadi 3 yaitu sampah organik yang bisa dikompos seperti daun-daunan dan sisa makanan, sampah yang bernilai jual seperti sampah kertas, botol dan gelas plastik, kaleng, dan berbagai logam dan sampah lain-lain yang akan dibuang ke TPA seperti kayu, ranting-ranting besar, kertas dan plastik yang tidak bisa dijual, dsb. Pengolahan sampah di PPST Unand terdiri dari proses pengomposan dan pencucian, pengepakan dan penjualan ke lapak/bandar sampah untuk sampah yang bernilai ekonomi. Sisa sampah yang tidak terolah sebanyak 21,23% dibuang ke TPA Air Dingin. Program-program non teknis yang harus dilakukan diantaranya adalah pembentukan struktur organisasi yang khusus menangani persampahan dan penerbitan peraturan tentang kewajiban warga kampus dalam penanganan sampah secara 3R.Kata kunci: Pengelolaan sampah, PPST Unand, Kompos, Daur Ulang, 3R
Pengelolaan bank sampah pada masyarakat Nagari Ulakan perlu dilakukan sebagai solusi dalam pengurangan sampah, pengelolaan dan pengolahan sampah. Meningkatnya pertumbuhan wisata akan meningkatkan jumlah sampah di Nagari Ulakan. Bukan hanya material sampahnya yang menjadi masalah, akan tetapi pembuangan, pengelolaan, dan pengolahan sampah terkadang menjadi masalah serius yang perlu ditangani dengan baik di Nagari ini. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dengan keberadaan bank sampah bisa memberikan solusi terbaik dalam pencapaian target pengurangan sampah di Nagari Ulakan Kecamatan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman. Pengelolaan bank sampah dilakukan untuk mendukung Go Green Concept melalui penyuluhan mengenai sosialisasi bank sampah, pengertian, kegunaan, dan tahap-tahap proses persiapan pembentukan bank sampah. Pada penyuluhan ini juga diperkenalkan jenis-jenis sampah, proses pemilahan sampah, contoh-contoh pengolahan sampah kertas dan plastik. Kegiatan dilanjutkan dengan pendampingan dalam tahap pembentukan manajemen bank sampah dan operasional bank sampah. Hasil dari kegiatan ini adalah berkurangnya jumlah sampah serta terbentuknya bank sampah di Nagari Ulakan dan meningkatnya kepedulian masyarakat akan pengelolaan sampah.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.