Based on its geographical location, West Nusa Tenggara Province is located in a disaster-prone area. Because generally disaster hazards can occur anywhere with little or no warning, it is very important to be prepared for disaster hazards to reduce the risk of their impacts. One of the most strategic efforts is through learning or training to improve the ability of the community to respond to disasters by creating a Disaster Preparedness School. The purpose of this activity is to realize the implementation of disaster management activities in schools / madrasas. The method used is (a) direct instruction to improve partner understanding related to disaster and disaster mitigation materials, (b) Group Discussion Forum to develop disaster learning modules and (c) simulations to improve disaster response partner skills. This activity will be held in the Qomarul Huda Narmada Forest High School in West Lombok-NTB. The output target of this activity is the formation of an evacuation route map as well as an explanation and the establishment of a disaster learning module that can be used in the learning process. It is hoped that by developing disaster preparedness school programs will contribute effectively to early prevention of disaster hazards.Keywords: Disaster Preparedness School, disaster mitigation, earthquake.
Penelitian ini dilakukan untuk menghimpun informasi mengenai gerakan tari Landok Sampot, menganalisis tentang ragam gerak yang terkandung dalam gerakan tari tradisional tersebut, serta mengidentifikasi eksistensinya dalam komunitas masyarakat setempat. Penelitian ini dilakukan di tengah komunitas pemilik tarian tersebut masyarakat asli Kluet yang terdian di desa Lawe Sawah Kecamatan Kluet Timur Kabupaten Aceh Selatan. Untuk mendapatkan data yang akurat mengenai hal tersebut, digunakan teknik wawancara mendalam yang didukung dengan teknik observasi. Dari penelitian ini ditemukan beberapa fakta yang menunjukkan bahwa Landok Sampot merupakan tari tradisi yang terancam punah di Kluet, Aceh Selatan, diperlukan tindakan yang cepat dan tepat untuk menyelamatkan asset seni budaya bangsa ini. Tarian ini terinspirasi dari latihan perang-perangan dalam masa perjuangan melawan penjajahan belenda hingga penjajahan jepang di Aceh, khususnya di wilayah Kluet. Dalam perkembangannya tarian ini menjadi seni pertunjukkan yang bersifat menghibur, namun tetap saja menyimpan pesan dalam bentuk syair dan gerakan yang dapat dengan mudah dipahami oleh masyarakat setempat. Berbeda dari zaman penjajahan, tarian ini kemudian menjadi sarana untuk menyampaikan pesan-pesan moral kepada masyarakat umum.
Kegiatan penelitian, contohnya menulis karya ilmiah, di sekolah tidak pernah diproritaskan untuk dilakukan, walaupun pemerintah telah melaksanakan bermacam pelatihan untuk meningkatkan kompetensi menulis guru. Menulis karya ilmiah juga ditetapkan sebagai syarat kepangkatan bagi guru. Terkait dengan permasalahan tersebut maka kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui pemahaman guru dalam hal penulisan ilmiah, (2) Penyediaan Pembimbingan Karya Ilmiah (3) Mengetahui kompetensi penyaji terkait materi penulisan karya ilmiah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru di yayasan Pondok Pesantren Darul Aminin NW Aikmual Praya Lombok Tengah. Peserta terdiri dari Guru Madrasah Tsanawiyah dan Guru Madrasah Aliyah yang berada di Yayasan PP Darul Aminin. Berdasarkan hasil kuisioner menyatakan bahwa 82% peserta menginginkan pembimbingan terstruktur, materi yang disajikan memenuhi kriteria yang dibutuhkan sebanyak 84% dan penyaji memiliki kemampuan profesional sebesar 99%. Direncanakan untuk mengadakan kelas virtual menggunakan LMS moodle UNRAM sebagai langkah tindak lanjut kegiatan ini.
The development of recent gravimetric technology allows us to measure gravity anomalies with accuracy of micro Gal. Micro gravity is able to detect very small gravity anomalies such as anomaly due to buried archeological objects below the earth surface. Radial Derivatives of gravity data is used to sharpen anomaly due to lateral changes of density contrast. Horizontal derivatives carried out by previous researchers have some weaknesses, i.e. the loss of derivative values in certain directions and inconsistence values at the source boundary of the same anomaly edge. To solve the horizontal derivative problem, a radial derivative is made. Radial derivative is derivative of gravity anomaly over horizontal distance in the radial direction from a certain point which is considered as the center of anomaly. There are two kind of radial derivative i.e. First Radial Derivative (FRD) and Second Radial Derivative (SRD). Blade Pattern is another way to enrich the ability of SRD to detect boundary of anomaly source. Synthetic gravity data of buried archeological object was made by counting the response of forward modelling. All of programs and calculation of the models in this research is performed based on Matlab® program. The results of the tests on the synthetic data of the model show that the radial derivative is able to detect the boundaries in buried temples due to density contrast. The advantage of radial derivatives which is a horizontal derivative in the direction of radial compared to ordinary horizontal derivatives is the ability to detect vertical boundaries of various anomaly due to horizontal layers and capable of showing density contrast in almost all directions.
Kegiatan praktikum memiliki peran sentral sebagai tempat untuk demonstrasi dan juga merupakan inti proses belajar sains. Pada kegiatan pengabdian yang dilakukan di MTS Qomarul Huda Lombok Baratterlihat masih banyak guru-guru Sains yang belum mengiringi kegiatan belajar sains dengan kegiatan praktikum. Ironisnya lagi, sekolah-sekolah tersebut sebenarnya telah memiliki KIT IPA, namun masihterkendala dengan kemampuan atau pemahaman guru tersebut dalam mengoperasikan atau mendemonstrasikan KIT IPA sehingga hanya menjadi pajangan saja. Menyikapi hal tersebut kami timPengabdian Prodi Fisika FMIPA melakukan pelatihan penggunaan alat KIT IPA bagi Guru Sains untuk meningkatkan efektivitas penggunaan KIT IPA dalam pembelajaran Sains. Metode yang digunakan dalamkegiatan ini adalah Direct Instruction dan Cooperative learning dimana guru–guru memberikan pelatihan dasar-dasar konsep fisika dari empat KIT IPA yang tersedia yaitu Kit Mekanika, Kit Panas dan Hidrostatistika,KIT Optik, dan Kit Listrik Magnet. Pelatihan merakit KIT IPA sesuai eksperimen yang telah dirancang juga dilakukan. Dari kegiatan pendampingan dan pelatihan yang telah dilakukan dapat menghasilkan (1) Guru MTS Qomarul Huda Lombok Barat mampu merancang pembelajaran Sains yang diiringi dengan kegiatan praktikum, khususnya dengan menggunakan KIT IPA. (2) Guru sekolah menengah mampu menggunakan KIT IPA yang telah tersedia di sekolah.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.