AbstrakWork From Home (WFH) selama masa pandemi covid 19 memberikan dampak yang cukup beragam bagi setiap orang. Terjadinya perubahan secara tiba-tiba dalam habitual keseharian senantiasa menyebabkan ketidaksiapan secara emosional pada setiap anggota keluarga, baik orang tua maupun anak. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan kesadaran orang tua akan pengaruh negatif yang dapat terjadi akibat interaksi yang terjadi antara anggota keluarga, pada perkembangan perilaku anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Mirror of effect merupakan suatu fenomena yang terjadi dimana perilaku anak mencerminkan perilaku lingkungan sosial di sekitarnya. Karakteristik anak yang cenderung mudah berimitasi, belum memiliki konsep yang kuat tentang moral serta menyukai aktivitas bermain menyebabkan kemungkinan Mirror of effect terhadap hal negatif dalam perkembangan perilakunya akan terjadi jika orang tua kurang mampu mengendalikan emosi selama Work From Home pada masa pandemi covid 19. Oleh sebab itu maka diharapkan orang tua mampu mengendalikan emosi dan selalu berusaha menciptakan lingkungan keluarga yang kondusif untuk perkembangan perilaku anak. “Mirror of Effect” in the Development of Child Behavior During Work From Home (WFH) during the Covid Pandemic 19AbstractWork From Home (WFH) during the Covid 19 pandemic had quite a variety of impacts for everyone. The sudden change in daily habituals always causes emotional unpreparedness in each family member, both parents and children. The purpose of this study is to increase parental awareness of the negative effects that can occur due to interactions that occur between family members and on the development of early childhood behavior. The research method used is literature study. The results showed that; Mirror of effect is a phenomenon that occurs in which children's behavior reflects the behavior of the social environment around them. The characteristics of children who tend to easily imitate, do not have a strong concept of morality and like playing activities, causing the possibility of a Mirror of effect on negative things in the development of their behavior if parents are less able to control emotions during Work From Home during the Covid 19 pandemic. Therefore, it is hoped that parents will be able to control emotions and always try to create a family environment that is conducive to the development of children's behavior.
the purpose of this research is to develop a model play kinesthetic in improving early
Dalam penelitian ini tentunya memiliki tujuan yang akan dicapai setelah penelitian dilaksanakan, penelitian dengan mengangkat tema Pendidikan Jasmani Untuk Anak Usia Dini: Pengembangan Fundamental Movement Skill (FMS) bertujuan untuk membentuk fundamental skill pada anak usia dini agar dapat berkembang sesuai dengan karakter perkembangannya sehingga dapat menunjang aktivitasnya pada masa dewasa nanti. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan. Sedangkan model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan Research & Development (R&D) dari Borg dan Gall yang terdiri dari sepuluh langkah antara lain; 1) need asesmen 2) melakukan perencanaan 3) mengembangkan produk awal yang diuji oleh 3 ahli 4) melakukan uji lapangan kecil 5) revisi produk 6) melakukan uji coba lapangan sedang 7) revisi produk 8) uji coba lapangan besar 9) revisi produk 10) menyusun laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji coba kelompok kecil memperoleh skor, 70.04%, uji coba kelompok sedang 80, 34 % dan uji coba kelompok besar 86.89% sehingga efektivitas model untuk mengembangkan fundamental movement skill (FMS) pada anak bisa diterima dengan baik.
Penelitian ini berlatarbelakang anak yang mengalami broken home yang bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini (4 tahun) sampai ia remaja berusia 18 tahun yang menjadi korban broken home Di Sulawesi Tengah, Kabupaten Banggai, Kecamatan Masama, Desa Ranga-Ranfa. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus terhadap perkembangan dan pertumbuhan anak yang menjadi korban broken home. Subjek penelitian adalah seorang remaja perempuan berusia 18 tahun merupakan anak korban broken home. Tehnik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadinya broken home mengakibatkan tidak terpenuhinya kebutuhan anak, terutama perhatian dan kasih sayang yang seharusnya di dapatkan dari kedua orang tunya, akan tetapi AR tetap memiliki rasa aman, mendapatkan perlindungan, suka berempati dan berbagi dengan orang lain. AR adalah salah satu anak yang menjadi korban broken home mengalami pertumbuhan dan perkembangan sesuai dengan anak seusianya. Sehingga AR pun tidak memerlukan penanganan khusus.
Penilaian kecerdasan anak melalui aspek perkembangan kognitif adalah suatu permasalahanyang hendakya dibuatka sebuah solusi, maka dari itu peneliti mengangkat sebuah artikel ini melihat di sekolah TK Al-Ikhlas masih memilki kendala salah satnya keterlambatan kognitif pada anak usia dini. Artikel ini bertujuan utuk mengembangkan dan memberikan daya cipta pada pendidik di TK Al-ikhas berupa pengembangan dalam menerapkan aspek perkembangan kognitif ini guna meningkatka kualitas dari permasalahan yang terjadi di TK Al-ikhlas di Molibagu, adapun luaran dari hasil artikel ini menciptakan suatu pengembangan dan daya cipta bagi pendidik di TK Al-ikhlas di Molibagu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa terdapat beberapa permasalahan dimana Kognitif pada setiap anak cenderung mengalami keterlambatan yang tidak sesuai dengan tingkat pencapaian perkembangan. Di Tk Al-Ikhlas Molibagu.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.