Aggregate planning makes companies possible to arrange the way of optimally utilizing company resources in order to achieve effective and efficient capacity which is made based on future demand forecasts. Pak Tabah Tofu Factory is a home factory that produces White Tofu and Yellow Tofu. This factory is still operating traditionally without clear bookkeeping and planning. Demand forecasting and aggregate planning are made to predict the next period’s production by adjusting the number of workers so that the tofu production at the Pak Tabah Tofu Factory becomes more efficient. The selected method used by this research was selected trough the smallest MAPE score, named the Moving Average Method with a value of 0.136 and 0.11. In the aggregate planning, Mixed Strategy was chosen because this strategy produces the lowest production plan value of Rp, 554,526,200,- and Rp. 528,732,000,-. This strategy is the best strategy to be use by Pak Tabah’s Tofu Factory because not only produces for the delivery but also for the stock.
Industrialization development, which is being implemented in some areas, is increasing rapidly. There are over one hundred thousand construction companies in Indonesia. Thus, the risk of accidents in the construction field is also likely to increase. Moreover, Indonesia is one of the countries with the highest construction accidents according to ASEAN's accident rate. This will cost a significant loss. The Indonesian construction industry should conduct a more in-depth investigation into the problem so that improvements would significantly decrease the accident rate. This research aims to obtain the first modification of HFACS models to be implemented in the companies. Thus, it is expected that there is a correction to the dominant factor. HFACS model is an accident investigation method based on the human error factor. This research is generally divided into three steps. There are preliminary, data collecting, then conclusion and recommendation. Based on the explanation above, it is obtained that the development of the HFACS model is by adding the level of an external factor, which obtained 1,2% in the construction industry. Through the recommendation based on the result of this research, be expected that construction companies in Indonesia could make continuous improvements to reduce the accident.
Dalam upaya meningkatkan daya saing dan kepercayaan publik terhadap produk dan layanan PT. Angkasa Pura II, perusahaan harus menjaga stabilitas kinerja perusahaan dengan mengevaluasi efisiensi organisasi perusahaan, dan terus meningkatkan efisiensi organisasi perusahaan. Untuk mengetahui seberapa efektif suatu organisasi bisnis harus, harus ada alat pengukuran yang jelas untuk tujuan mengidentifikasi dan menganalisis efektivitas organisasi, untuk penelitian ini penulis menggunakan kombinasi balanced scorecard dan analytical hierarchy proses (AHP) untuk menentukan efektivitas kinerja bisnis. Hasil pembobotan proses hierarki analitis (AHP) menunjukkan bahwa bobot tertinggi adalah prioritas utama. Dengan mengukur kinerja perusahaan, PT. Angkasa Pura II mencapai bobot tertinggi, yaitu sudut pandang pelanggan dengan bobot 0,429. Dan kemudian diikuti oleh perspektif pembelajaran dan pertumbuhan (0,319), perspektif keuangan (0,183) dan akhirnya perspektif proses bisnis internal (0,068). Menempatkan perspektif pelanggan di tempat pertama, menunjukkan bahwa unit strategi human capital PT. Angkasa Pura II (Persero) berfokus pada aspek pelanggan untuk meletakkan fondasi bagi efisiensi organisasi perusahaan yang sukses.
Laba-laba merupakan salah satu predator penting dalam mengatur populasi serangga hama di ekosistem padi. Aplikasi pupuk ampas bungkil mimba dan kompos gulma siam diharapkan meningkatkan keberadaan laba-laba. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kelimpahan dan keanekaragaman laba-laba pada ekosistem sawah padi hitam berpupuk organik asal ampas bungkil mimba dan gulma siam. Percobaan dilaksanakan di Cinenggang, Desa Cileles, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, sejak bulan Mei – November 2018. Penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan lima perlakuan yaitu Kontrol, NPK, Pupuk Ampas Mimba, Kompos Gulma Siam, dan Pupuk Kandang Sapi dengan dilakukan enam ulangan. Hasil penelitian diperoleh 8 famili laba-laba yaitu, Tetragnathidae, Pholcidae, Linyphiidae, Lycosidae, Theridiidae, Oxyopidae, Clubionidae dan Araneidae. Famili yang paling dominan pada semua perlakuan adalah Tetragnathidae, dan selanjutnya diikuti oleh Famili Pholcidae dan Linyphiidae. Jumlah total laba-laba, indeks keragaman, kelimpahan, kekayaan dan kemerataan spesies diketahui cenderung lebih tinggi pada perlakuan pupuk ampas bungkil mimba dan kompos gulma siam daripada perlakuan NPK dan kontrol.
Pada dasarnya proyek konstruksi memiliki risiko pada setiap kegiatan pembangunannya. Risiko yang didapati pada proyek konstruksi tidak dapat dieliminasi atau dihilangkan, namun dapat diminimalisasi atau ditransfer dari satu pihak ke pihak lainnya. Dengan demikian manajemen risiko proyek konstruksi memiliki peranan penting dalam tercapainya tujuan pembangunan suatu proyek. Penelitian kali ini merupakan studi kasus pada salah satu proyek konstruksi perumahan PT. ABC. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis risiko pada proyek dan untuk mengetahui bagaimana penanganan korektif dan mitigasi untuk meminimalisasi risiko pada proyek konstruksi perumahan dengan metode House of Risk. Dari hasil analisis risiko metode HOR yang divisualisasikan dengan diagram pareto, diperoleh terdapat 7 item sumber risiko (risk agent) prioritas dengan 8 usulan aksi mitigasi yang diprioritaskan untuk direalisasikan sebagai respon penanganan dan mitigasi risiko yang ada pada proyek konstruksi perumahan di PT ABC.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.