<p><strong>Latar Belakang:</strong> Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 900/MENKES/SK/VII/2002 tentang Registrasi dan Praktek Bidan menyebutkan bahwa bidan berwenang memantau tumbuh kembang bayi melalui deteksi dini dan stimulasi tumbuh kembang. Salah satu bentuk stimulasi yang selama ini dilakukan oleh masyarakat adalah dengan pijat bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Perubahan Berat Badan Dan Kualiatas Tidur Bayi Di Puskesmas Jetis, Yogyakarta.</p><p><strong>Subjek dan Metode:</strong> Penelitian ini diilakukan di Puskesmas Jetis, Yogyakarta. Populasi dan sampel yaitu ibu yang memiliki anak usia 3-12 bulan sejumlah 33 responden. Analisis yang digunakan adalah analisis univariabel dan bivariabel dengan uji statistik <em>Fisher's Exact Test</em>.</p><p><strong>Hasil</strong><strong>:</strong> Hasil yang didapatkan adalah tidak ada pengaruh antara Pijat Bayi terhadap kenaikan Berat Badan dan Kualitas Tidur Bayi. Harapannya dengan penelitian ini akan menciptakan solusi-solusi terhadap kendala-kendala yang umumnya terjadi dimasyarakat berguna untuk mendukung/ meningkatkan derajat kesehatan pertumbuhan dan perkembangan anak.</p><p><strong>Simpulan:</strong> Tidak ada pengaruh antara Pijat Bayi terhadap kenaikan Berat Badan dan Kualitas Tidur Bayi.</p><p> </p>
Latar belakang : Pemberian makan pada bayi dan anak yang optimal merupakan intervensi efektif dalam upaya peningkatan status kesehatan dan penurunan angka kematian anak. Hasil pemantauan status gizi balita di Kabupaten Sleman tahun 2015 diperoleh 12,86% stunting, 7,53% underweight, 6,14% overweight dan 3,57% wasting. Untuk itu perlu upaya pencegahan dan perbaikan masalah gizi balita, salah satunya yang dilakukan dengan meningkatkan kader posyandu dalam pemantauan pertumbuhan dan konseling pemberian makanan bayi dan anak melalui pelatihan PMBA. Tujuan : Untuk mengetahui dampak pelatihan PMBA bagi kader Posyandu dalam meningkatkan status gizi anak stunting di Puskesmas Wilayah Kabupaten Sleman. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengambilan informan secara purposive sampling. Informan utama berjumlah 6 orang yang terdiri dari kader posyandu yang sudah pelatihan PMBA dan informan triangulasi berjumlah 3 orang. Peneitian ini dilakukan di wilayah Puskesmas Depok II. Teknik pengambilan data menggunakan teknik wawancara mendalam dengan analisis secara deskriptif. Hasil : Dampak dari pelatihan PMBA membuat kader bisa memberikan konseling kepada masyarakat dengan baik, dapat mengubah pola asuh orang tua dalam memberikan makan pada bayi dan anak dengan tepat dan benar sesuai aturan gizi seimbang. Kesimpulan : Dengan adanya PMBA, kader bisa mengurangi bahkan mencegah angka kejadian stunting dan meningkatkan status gizi anak balita dengan pendampingan keluarga sadar gizi.
Most diseases in the elderly are non-communicable diseases such hypertension, arthritis,stroke,Chronic Obstructive Pulmonary Disease(COPD) and DM. Hypertension is the highest prevalence of disease undergone by the elderly. Efforts to reduce blood pressure in hypertension sufferers can be made non-pharmacologically. One of the non-pharmacological efforts is physical exercise (sports). The result of a preliminary study in 128 elderly people indicated that 67 had hypertension, and the elderly routinely did elderly gym five times a week. Objective: To reveal the effects of elderly gym on reducing blood pressure in the elderly at BPSTW Yogyakarta of Abiyoso unit.This research employed preexperimental quantitative research using One Group Pretest-Post Design. The research subjects were elderly with hypertension who lived at BPSTW of Sleman Regency,Yogyakarta. Samples were taken using purposive sampling. Data were analyzed using dependent t-test and Wilcoxon.The results of systolic blood pressure analysis before and after the elderly gym using paired t-test indicated p-value of 0.000 which was less than 0.05(p<0.05) and diastolic blood pressure using Wilcoxon test indicated p-value of 0.039 which was less than 0.05(p<0.05), so that Ho was rejected. There is an effect of elderly gym on reducing systolic and diastolic blood pressure in elderly with hypertension at BPSTW Yogyakarta of Abiyoso unit.
ABSTRAKMasalah kesehatan mulut dapat mempengaruhi perkembangan umum anak-anak, kesehatan tubuh secara umum dan juga dapat berdampak negatif pada kualitas hidup. Salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang terjadi pada anak adalah karies gigi. Berdasarkan survei yang dilakukan pada anak-anak usia sekolah, sekitar 55% anak-anak prasekolah dan sekolah tidak menyikat gigi setelah makan. Banyak anak prasekolah dan sekolah tidak menyikat gigi dengan benar . Anak-anak prasekolah dan anak-anak sekolah juga suka makan permen. Tujuan melakukan pengabdian masyarakat ini adalah membiasakan diri menyikat gigi sebagai tindakan utama dalam upaya awal untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut. Metode yang digunakan adalah melalui penyuluhan dan demonstrasi cara menyikat gigi dengan baik dan benar. Sehingga setelah kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat untuk menghindari karies gigi dan menjaga status kesehatan, terutama kesehatan gigi dan mulut. Kata kunci: Gigi dan Mulut, Anak Balita Familiarize Yourself With Brushing Teeth As The Main Action In Efforts To Improve HealthTeeth And Mouth In ChildrenOral health problems can affect children's general development, general body health and can also have a negative impact on quality of life. One of the dental and oral health problems that occur in children is dental caries. Based on a survey conducted on school-age children, approximately 55% of preschool and school children do not brush their teeth after eating. Many preschoolers and schools do not brush their teeth properly and correctly. Preschoolers and school children also like to eat sweets. The purpose of doing this community service is to get used to brushing teeth as the main action in the initial effort to improve dental and oral health. The method used is through counseling and demonstration of how to brush teeth properly and correctly. So that after this activity it is expected to improve clean and healthy life behaviors to avoid dental caries and maintain health status, especially dental and oral health.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.