In this reformation era, local administrations need to concern about the recognition and protection of human rights. This article proposed research questions; what kind of bylaws is considered violating human rights from juridical normative view and its synchronization with existing human rights instruments
Kekerasan terhadap perempuan dan anak di daerah pedesaan masih sedikit yang tercatat dan dilaporkan. Hal ini disebabkan karena kasus lebih banyak diselesaikan secara adat sehingga penyelesaiannya seringkali mengabaikan korban. Beberapa faktor yang menyebabkan hal ini terjadi diantaranya adalah rendahnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat, kurangnya perhatian dan kepedulian tokoh-tokoh masyarakat dan Pemerintah Desa, serta rendahnya akses masyarakat terhadap informasi terkait kekerasan. Menyikapi persoalan tersebut, penulis melakukan penyuluhan tentang berbagai aspek terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak kepada masyarakat Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman. Kegiatan penyuluhan ini diikuti oleh perempuan dan laki-laki yang mewakili berbagai kelompok masyarakat. Materi yang disampaikan berkaitan dengan kekerasan terhadap perempuan dan anak, perlindungan hukum, budaya yang menyebabkan kekerasan terhadap perempuan dan anak, dampak serta peran tokoh masyarakat dan Pemerintah Nagari dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Hasil penyuluhan menunjukkan bahwa pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang kekerasan terhadap perempuan dan anak semakin baik, namun belum utuh. Masyarakat masih menganggap bentuk kekerasan adalah dalam bentuk luka fisik. Padahal ada bentuk kekerasan lain seperti kekerasan yang bersifat psikologis. Sikap masyarakat juga semakin baik karena tidak lagi menganggap kekerasan terhadap perempuan sebagai aib yang harus ditutupi. Masyarakat juga sudah paham tindakan yang harus dilakukan apabila terjadi kekerasan. Di samping itu, mereka juga merasa perlu adanya lembaga khusus di desa untuk memudahkan akses penanganan kekerasan. Berdasarkan hasil kegiatan penyuluhan ini, memperlihatkan adanya peningkatan pengetahuan, sikap yang baik, tindakan yang tepat oleh masyarakat dalam upaya mencegah dan menangani masalah kekerasan terhadap perempuan dan anak di Nagari tersebut
Penelitian kualitatif deskriptif ini bertujuan mendeskripsikan kondisi kebersihan lingkungan Sungai Batang Arau di Kecamatan Padang Selatan Kota Padang dan kesadaran masyarakat di sekitar terhadap kebersihan sungai. Informan penelitian terdiri dari Lurah Batang Arau, Kasi Trantibum dan Penanggulangan Bencana Kecamatan Padang Selatan, Kabid PSdK DLH Kota Padang, Kelompok Peduli Sungai Batang Arau dan masyarakat serta pengunjung di kawasan Sungai Batang Arau. Pengumpulan data penelitian dilakukan menggunakan teknik wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Analisis hasil penelitian dilakukan melalui reduksi, penyajian, dan verifikasi data hingga kemudian dapat dilakukan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan kondisi Sungai Batang Arau yang tercemar oleh sampah-sampah makanan dan limbah rumah tangga serta bangkai kapal nelayan. Akibatnya muncul bau tidak sedap, berkembangnya bibit penyakit, rusaknya ekosistem dan pendangkalan aliran Sungai Batang Arau. Permasalahan ini terjadi karena rendahnya kesadaran masyarakat Kelurahan Batang Arau terhadap kebersihan sungai.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potret interaksi antara pekerja perempuan, interaksi pekerja perempuan dalam keluarga, dan interaksi pekerja perempuan dalam lingkungan masyarakat di pabrik batu kapur bukit tui kota Padang Panjang. Penelitian ini mendasarkan pada metode deskriptif, yang menitik beratkan pada pemberian gambaran mengenai gejala gejala yang terjadi di masyarakat yang paling aktual atau suatu penelitian yang menggambarkan keadaan yang tengah berlangsung. Informan penelitian diambil secara purposive sampling dengan jumlah 12 orang yang terdiri dari pekerja perempuan, pimpinan pabrik batu kapur, keluarga pekerja perempuan, dan masyarakat sekitar pabrik batu kapur bukit tui Kota Padang Panjang. Langkah-langkah penelitiannya adalah menentukan metode, jenis data, sumber data, teknik pengumpulan data serta teknik analisis data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dunia kerja telah merubah interaksi mereka sebagaimana sebelum kehadiran pabrik. Sehingga cara mereka berinteraksi beragam dan waktu untuk berinteraksi menjadi berkurang. Interaksi pekerja perempuan di pabrik pondok batu kapur Bukit Tui Kota Padang Panjang masih terjalin baik dengan antara sesama pekerja pabrik, dalam keluarga maupun dengan masyarakat sekitar.
Program Kampung bersih, aman dan pintar merupakan Program Pemerintah Kota Jambi yang bertujuan untuk menjadikan perkampungan terkecil lingkup RT (rukun tetangga) memiliki wawasan lingkungan yang bersih dan sehat, antar kampung di wilayah Kelurahan dan Kecamatan dalam Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program kampung bantar di Kelurahan Eka Jaya Kecamatan Paal Merah Kota Jambi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, data diperoleh dari sumber data primer dan data sekunder dengan teknik observasi,wawancara dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa model implementasi program kampung bantar di Kelurahan Eka Jaya Kecamatan Paal Merah Kota Jambi dilakukan melalui komunikasi, sumberdaya, disposisi dan struktur birokrasi sesuai dengan model Edward, Implementasi program ini sudah berjalan dengan baik, namun masih adanya hambatan dikarenakan rendahnya partisipasi masyarakat terhadap program ini meskipun telah disosialisasikan, serta mengikuti kampung bantar hanya saat penilaian saja dan selebihnya kategori kampung yang bersih, aman dan pintar itu tidak ada lagi. Kendala dalam implementasi terdiri atas sumber daya (partisipasi masyarakat dan dana dan dukungan (kerjasama). Serta upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dilakukan dengan sosialisasi penyadaran pentingnya hidup sehat dan pemberian penghargaan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.