The aim of this study was to determine the effect of the implementation of e-learning to the students' independence and interests in Science insight and Study Course. The used method was experimental posttest only control group design by questionnaire sheets. The subjects were Chemistry Education students year 2015. The results of the hypothesis-test showed that there are no significant differences of independence and interest in both of groups. However, the results of descriptive data analysis showed that the average students' independence and interest in the experimental was higher than the control group. The experimental group mean of 3.67 (good), while the control group average of 3.48 which are at the same category. Average students' interest in the experimental group of 4.21 (very good), while the average in the control group at 4.08 (good). In addition, based on the questionnaire of students' responses toward e-learning obtained mean of 4.51 (very good).
Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Pengobatan TBC bertujuan untuk menyembuhkan pasien, mencegah kematian, mencegah kekambuhan, memutuskan rantai penularan dan mencegah terjadinya resistensi bakteri terhadap Obat Anti Tuberkulosis. Tuberkulosis dapat menyebabkan peningkatan limfosit. Limfositosis pada TB paru terjadi karena adanya aktivasi sel limfosit yang berperan dalam imunitas selular terhadap Mycobacterium tuberculosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan persentase sel limfosit penderita TBC yang menjalani pengobatan di Puskesmas Kelayan Timur. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode pemeriksaan diffcount. Hasil penelitian yang telah dilakukan dari 26 sampel didapatkan limfosit <20% (4%), 20-40% (65%), dan >40% (31%). Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa didapatkan hasil normal pada jumlah limfosit setelah mengkonsummsi Obat Anti Tuberkulosis setelah 6 bulan pengobatan.
This study explored Indonesian prospective teachers’ views on the adapted (including global socio-scientific issues) and revisited (including local socio-scientific issues) versions of the scientific habits of mind (SHOM) scale and compared their SHOM levels concerning teacher education programs and grades. The sample of the study consisted of 1298 Indonesian prospective teachers drawn from departments of chemistry education, biology education, science education, elementary teacher education, and mathematics education. The adapted and revisited versions of SHOM scale were used to collect data. The result showed that the locality of socio-scientific issues (SSI), grade, and teacher education program somewhat influenced the Indonesian prospective teachers’ SHOM levels. Also, their familiarity with local SSI acted as a cornerstone to make a decision about SSI via SHOM. This study suggests that teacher education programs should be enriched with undergraduate courses (e.g., integrating SSI into SHOM, measuring SSI with SHOM, ethnoscience through SSI and SHOM) to stimulate the Indonesian prospective teachers’ SHOM levels via SSI. Supplementary Information The online version contains supplementary material available at 10.1007/s11191-023-00429-4.
ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi dari adanya masalah yaitu rendahnya kemampuan peserta didik dalam menelaah struktur dan kebahasaan teks pidato persuasif sehingga guru melakukan treatment dengan menggunakan model pembelajaran two stay two stray. Tujuan penelitian ini: 1) mendeskripsikan perencanaan pembelajaran; 2) mendeskripsikan langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran; 3) mendeskripsikan perubahan kemampuan peserta didik setelah mengikuti pembelajaran menelaah struktur dan kebahasaan teks pidato persuasif dengan menggunakan model two stay two stray. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen desain control group pre-test-post-test. Sumber data penelitian ini adalah keseluruhan peserta didik kelas IX SMP Terpadu Badruna Jatiwaras, sampel yang digunakan yaitu teknik sampling purposive dengan jumlah 20 peserta didik. Teknik yang digunakan yaitu teknik studi pustaka, observasi, dan tes. Hasil analisis penyusunan RPP sudah mengacu pada kurikulum 2013 sehingga memenuhi kriteria penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran dengan nilai observer 1 90 dan observer 2 90 dengan kriteria baik. Hasil analisis langkah-langkah pembelajaran pada kegiatan guru memperoleh nilai masing-masing observer yaitu 90 dan 85, dan kegiatan peserta didik memperoleh nilai masing-masing observer yaitu 89 dan 89 nilai ini masuk kedalam kriteria baik. Hasil analisis perubahan kemampuan peserta didik dalam pembelajaran menelaah struktur teks pidato persuasif diperoleh nilai rata-rata prates yaitu 65 dan hasil pascates memperoleh nilai rata-rata 83,7 terdapat selisih 18,7. Hasil uji-t, nilai ttabel 1,685 < thitung 3,841. Dalam pembelajaran menelaah kebahasaan teks pidato persuasif nilai rata-rata prates yaitu 57,5 dan hasil pascates memperoleh nilai rata-rata 82,75 terdapat selisih 25,55. Hasil uji-t, nilai ttabel 1,685 < thitung 2,27. Maka terdapat perubahan yang signifikan pada kemampuan peserta didik dalam menelaah struktur dan kebahasaan teks pidato persuasif setelah menggunakan model pembelajaran two stay two stray.Kata kunci: teks pidato persuasif, model two stay two stray
Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 492/Menkes/Per/IV/2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum, kesadahan dalam air layak minum tidak dapat lebih dari nilai baku mutu sebesar 500 mg/l. Tingginya kadar kapur didaerah Wonogiri yang dapat menyebabkan terganggunya kesehatan menimbulkan kesadaran masyarakat untuk mengolah air minum. Oleh karenanya dilakukan program pengabdian kepada masyarakat (PPM) di daerah kelurahan Giritontro, Kabupaten Wonogiri yang bertujuan mengangani masalah kesadahan (kadar kapur) dalam air minum dengan menggunakan Biosand Filter. Pada PPM ini, diperoleh hasil bahwa teknologi Biosand Filter dapat mengurangi tingkat kesadahan hingga 78%.
Pembangunan infrastruktur merupakan bagian dari pembangunan nasional dan sebagai roda penggerak pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Salah satu wujud pembangunan infrastruktur tersebut adalah modernisasi sarana transportasi kereta dengan membuat Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung. Masalah penelitian ini adalah secara ekologi administrasi bahwa dinamika pembangunan infrastuktur kereta api cepat Bandung-Jakarta belum sepenuhnya diimbangi responsivitas birokrasi khusunya di tingkat lapangan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dan mendeskripsikan pembangunan Infrastruktur Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang lokusnya di Desa Buah Batu, Kecamatan Bojongsoang kabupaten Bandung, ditinjau dari sisi ekologi administrasi menggunakan konsep tri gatra dan panca gatra. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ditinjau dari segi ekologi administrasi, pembangunan infrastruktur KA Cepat Jakarta-Bandung telah dilaksanakan, namun antisipasi dan solusi di tingkat lapangan belum sepenuhnya dapat berjalan
This study analyzes regional structuring policies with the formation of candidates for the New Autonomous Region (DOB) in West Java Province. The territorial arrangement is considered important to improve public services, increase welfare, equitable development, and bring the span of control closer. There are currently 27 district and city governments in West Java Province that are considered unequal to serve 49.94 million inhabitants (2020). Several problems and the imbalance between the number of regions and the population (1: 1.85 million) require policy formulation. The method used in this study is the tailor-made method. Collecting data using participatory observation techniques, in-depth interviews, and documentation. Although the conclusions of this study are still preliminary findings (new paradigm), based on the tailor-made method that we use (Lee, 2006; Milotay, 2016; Pawson & Wong, 2013; Rohmadin et al., 2017) it is hoped that it can be a major consideration in the formulation of regional structuring policies in West Java. The implication of this research is that the interests (aspirations) of the community are channel (bottom-up) and the executive and legislature in West Java Province, and the center (top-down are also actively involved so that regional planning is beneficial for improving the quality of public services and sustainable regional development. The results showed that the formulation of regional structuring policies to realize increased public services, welfare, equitable development, and control and consideration of rapid population growth is urgently needed by the West Java Provincial Government. Considering the population growth rate of 1.39% per year, the policy formulation that we recommend is to organize 27 existing regions and form 26 new autonomous regions. Until 2030, West Java Province has at least 53 regencies/cities, while in 2045 at least 65 regencies/cities.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.