2018
DOI: 10.36456/waktu.v16i02.1656
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Treatment Koagulan, Filtrasi, Ferrolite, Manganese Greensand, Dan Resin Pada Air Baku Dalam Penurunan Tds, Kekeruhan, Kesadahan, Khlorida, Mangan, Dan E Koli

Abstract: Parameter air bersih di indonesia diatur menurut peraturan menteri kesehatan  Republik Indonesia nomor : 416/Menkes/Per/IX/1990. Penelitian ini  mengkaji kemampuan penurunan parameter parameter Total Disolved Solid (TDS), kekeruhan, kesadahan total (total hardness), khlorida, Mangan, dan Total Coliform (e koli) dengan menggunakan perlakuan koagulan, filtrasi, ferrolite, manganese greensand, dan resin  pada air. Metode yang digunakan adalah : proses pengolahan bahan baku air diawali dengan pembubuhan Sucolite S… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sebagaimana air merupakan zat cair/pelarut universal maka air tanah juga dapat melarutkan beberapa mineral dalam tanah dengan persentase 75,3% zat kimia anorganik dan 24,7% zat kimia organik (Triwuri & Prasadi, 2020). Tingginya zat anorganik yang larut dalam air tanah sebab air mudah melarutkan zat ionik dan partikel dalam lapisan tanah yang dilalui seperti besi (Fe), mangan (Mn), alumunium (Al), barium (Ba), tembaga (Cu), kromium (Cr), kadmium (Cd), dan lain-lain (Purwoto et al, 2018;Triwuri & Prasadi, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sebagaimana air merupakan zat cair/pelarut universal maka air tanah juga dapat melarutkan beberapa mineral dalam tanah dengan persentase 75,3% zat kimia anorganik dan 24,7% zat kimia organik (Triwuri & Prasadi, 2020). Tingginya zat anorganik yang larut dalam air tanah sebab air mudah melarutkan zat ionik dan partikel dalam lapisan tanah yang dilalui seperti besi (Fe), mangan (Mn), alumunium (Al), barium (Ba), tembaga (Cu), kromium (Cr), kadmium (Cd), dan lain-lain (Purwoto et al, 2018;Triwuri & Prasadi, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified