2022
DOI: 10.30872/diglosia.v5i3.458
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Tindak Tutur Ujaran Ustaz Basalamah Mengenai Pengharaman Wayang

Abstract: This article aims to reveal the locutionary and illocutionary forms of utterances made by the religious figure Ustaz Khalid Zeed Abdullah Basalamah, commonly known as Ustaz Basalamah, about the prohibition of wayang. To analyse the data, listening and recording techniques were used from the recorded question and answer between Ustaz Basalamah and the congregation regarding the prohibition of wayang. At the data analysis stage, the distributional method was used by emphasizing the lingual unit of the language t… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
6

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(6 citation statements)
references
References 4 publications
(4 reference statements)
0
0
0
6
Order By: Relevance
“…Percakapan yang terjadi di kelas menjadi bukti nyata interaksi dalam ruang lingkup pendidikan. Fizriyani (2022) menyebutkan wacana tidak hanya mengandung bentuk fisik, tetapi juga makna dan dampak yang terkandung di dalamnya. Percakapan atau alih tutur di kelas merupakan tuturan berbentuk lisan yang penyajiannya melalui pemaparan materi, pengerjaan tugas, maupun diskusi kelompok selama proses belajar berlangsung.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Percakapan yang terjadi di kelas menjadi bukti nyata interaksi dalam ruang lingkup pendidikan. Fizriyani (2022) menyebutkan wacana tidak hanya mengandung bentuk fisik, tetapi juga makna dan dampak yang terkandung di dalamnya. Percakapan atau alih tutur di kelas merupakan tuturan berbentuk lisan yang penyajiannya melalui pemaparan materi, pengerjaan tugas, maupun diskusi kelompok selama proses belajar berlangsung.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif karena data yang dihasilkan berupa kata-kata (Fizriyani 2022) analisis data yang digunakan adalah Miles dan Huberman (1984). Sugiyono menyatakan, metode ini terdiri atas tiga tahap, yakni reduksi data, penyajian data dan simpulan data (Harahap 2021).…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tindak tutur direktif, di antaranya tuturan harapan, tuturan meminta, tuturan persilakan, tuturan perintah, dan tuturan bertanya (Marizal et al, 2021). Penelitian tindak tutur lainnya seperti yang dilakukan oleh Hadiwijaya (2021) dan Fizriyani (2022) tentang tindak tutur direktif mahasiswa multikultural dalam konteks kesantunan dan tindak tutur ujaran ustaz Basalamah mengenai pengharaman wayang (Fizriyani, 2022;Hadiwijaya et al, 2021).…”
Section: A Pendahuluanunclassified