2021
DOI: 10.55062//ijpi.2021.v1i1.9
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Study of "Functional Structure" Emilie Durkheim Reviewed from Educational Anthropology on Character and Behavior Society

Abstract: Emile Durkheim saw the social order of society emphasizes the importance of consensus, harmony, and equilibrium. To emerge the consensus harmony and equality of community-oriented should do creating the homogeneity and cultural values aimed for maintaining the social community order. This paper reveals the thought of Durkheim about the theory of consensus harmony and equilibrium based on maintaining a balance between knowledge, moral practice reasoning with ethical values ​​ in the society through character ed… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Hal ini tercermin dalam materi pembelajaran yang memperkenalkan konsep perkembangan masyaakat di era digital dengan kebutuhan pasar kerja saat ini yang harus menjadi pertimbangan dalam melaksanakan kurikulum pembelajaran di Kampus Merdeka Belajar. Hal ini terungkap dari hasil wawancara dengan Rektor tentang realitas sosial yang kompleks yang harus menjadi perhatian dalam pengembangan kurikulum di setiap Program Studi (Wandi et al, 2021).…”
Section: Penerapan Sosiologi Kritisunclassified
“…Hal ini tercermin dalam materi pembelajaran yang memperkenalkan konsep perkembangan masyaakat di era digital dengan kebutuhan pasar kerja saat ini yang harus menjadi pertimbangan dalam melaksanakan kurikulum pembelajaran di Kampus Merdeka Belajar. Hal ini terungkap dari hasil wawancara dengan Rektor tentang realitas sosial yang kompleks yang harus menjadi perhatian dalam pengembangan kurikulum di setiap Program Studi (Wandi et al, 2021).…”
Section: Penerapan Sosiologi Kritisunclassified