2018
DOI: 10.23917/mijeb.v1i2.9367
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Small and Medium Enterprises (Smes) Face Digital Marketing

Abstract: The  patterns of  marketing  in  business have  changed  rapidly.  While in  the past, marketing  was done  solely  through  direct  face-to-face transaction,  the  current  existence of  the  internet  leads to   alternative  options   for   commercial   activities,   including   by   using   a   Smartphone   or  gadget, customers  can have  transactions via  various  applications.  These  applications  also offer a variety of  products,  including  apparels, food,  household  needs as well  as  tertiary  nee… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
4
0
13

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 19 publications
(17 citation statements)
references
References 2 publications
0
4
0
13
Order By: Relevance
“…Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah menyatakan bahwa dari 56 juta UMKM baru 3.75 juta saja atau sekitar 8% yang sudah memanfaatkan digital marketing dalam menunjang kegiatan bisnisnya sedangkan fakta menunjukkan bahwa pemanfaatan digital marketing untuk pemasaran produk dan jasa terbukti mampu meningkatkan penghasilan UMKM hingga sampai 26% [4]. Penelitian yang dilakukan oleh [5] mengemukakan bahwa tidak semua UMKM di Indonesia mampu mengubah pola pemasaran mereka kepada pemasaran digital. Penggunaan internet ini memungkinkan informasi mengalir bebas antara pembeli dan penjual, menghilangkan biaya dari proses bisnis dan meningkatkan pilihan pelanggan [6].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah menyatakan bahwa dari 56 juta UMKM baru 3.75 juta saja atau sekitar 8% yang sudah memanfaatkan digital marketing dalam menunjang kegiatan bisnisnya sedangkan fakta menunjukkan bahwa pemanfaatan digital marketing untuk pemasaran produk dan jasa terbukti mampu meningkatkan penghasilan UMKM hingga sampai 26% [4]. Penelitian yang dilakukan oleh [5] mengemukakan bahwa tidak semua UMKM di Indonesia mampu mengubah pola pemasaran mereka kepada pemasaran digital. Penggunaan internet ini memungkinkan informasi mengalir bebas antara pembeli dan penjual, menghilangkan biaya dari proses bisnis dan meningkatkan pilihan pelanggan [6].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Terkait dengan hal tersebut, terdapat tantangan baru yang dihadapi oleh dunia usaha termasuk UMKM, yaitu adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat dinamis. Pola pemasaran dalam bisnis telah berubah dengan sangat cepat, keberadaan internet saat ini mengarah kegiatan komersial dimana pelanggan dapat melakukan transaksi melalui berbagai aplikasi (Kurniawan & Asharudin, 2018). Internet telah mengubah cara organisasi menyusun diri, dan mengubah hubungan pelanggan dengan perusahaan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pola pemasaran dalam bisnis telah berubah dengan cepat. Keberadaan internet saat ini mengarah kegiatan komersial di mana pelanggan dapat melakukan transaksi melalui berbagai aplikasi (Kurniawan & Asharudin, 2018). Internet telah mengubah cara organisasi menyusun diri dan mengubah hubungan pelanggan dengan perusahaan.…”
Section: Noprizalunclassified
“…Kondisi yang terjadi di Indonesia tidak jauh berbeda dengan negara-negara lainnya. Kurniawan & Asharudin (2018) mengemukakan bahwa tidak semua UMKM di Indonesia mampu mengubah pola pemasaran mereka kepada pemasaran digital. Faktor latar belakang pendidikan yang rendah dan kurangnya pengetahuan tentang internet, pengembangan, dan teknologi adalah alasan belum optimalnya penggunaan pemasaran digital pada UMKM.…”
Section: Noprizalunclassified