2018
DOI: 10.36456/inventa.2.1.a1629
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Representasi Pemecahan Masalah Desimal Siswa Sd Ditinjau Dari Gender

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan siswa SD laki-laki dan perempuan saat mengerjakan soal desimal. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SD kelas V yang bertempat di SD Kemala Bhayangkari 9 Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan kata lain peneliti menggali dan mengetahui informasi secara detail dengan mengumpulkan data melalui pemberian tes dan wawancara. Tes yang diberikan ada 3 tahap dengan waktu yang berbeda. Tes yang diberikan kepada sisw… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Ada kecenderungan perbedaan kemampuan antara lakilaki dan perempuan dalam hasil belajar terutama di bidang matematika dan sains. Menurut Sesento, perbedaan gender tidak hanya berakibat pada perbedaan kemampuan dalam matematika tetapi juga cara memperoleh pengetahuannya (Rusminati, 2018). Dari hasil penelitian diungkapkan bahwa perempuan mempunyai prestasi matematika yang lebih baik dan mempunyai tingkat kreativitas yang lebih tinggi daripada laki-laki (Hartiningrum & Fikrati, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ada kecenderungan perbedaan kemampuan antara lakilaki dan perempuan dalam hasil belajar terutama di bidang matematika dan sains. Menurut Sesento, perbedaan gender tidak hanya berakibat pada perbedaan kemampuan dalam matematika tetapi juga cara memperoleh pengetahuannya (Rusminati, 2018). Dari hasil penelitian diungkapkan bahwa perempuan mempunyai prestasi matematika yang lebih baik dan mempunyai tingkat kreativitas yang lebih tinggi daripada laki-laki (Hartiningrum & Fikrati, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini sejalan dengan pendapat (Rusminati, 2018) ketika siswa menunjukkan kinerja yang baik baik secara individu maupun kelompok setelah menyerap materi, maka proses belajar mengajar dianggap efektif. Kurangnya minat siswa terhadap suatu mata pelajaran juga dapat dipengaruhi oleh kegiatan pembelajaran yang dipilih guru.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…"Selain itu, setiap siswa baik siswa laki-laki maupun siswa perempuan, cenderung memiliki dan memilih cara yang menurut mereka lebih mudah untuk menyelesaikan masalah. Hasil penelitian Rusminati (2018) menunjukkan bahwa"siswa laki-laki menggunakan representasi visual untuk menyelesaikan masalah dan siswa perempuan tidak memerlukan bantuan itu. "Berdasarkan yang telah diuraikan, deskripsi mengenai kemampuan matematika siswa dalam pembelajaran matematika ditinjau dari gender tentulah menjadi suatu fokus dan perhatian yang menarik bagi pendidik maupun peneliti.…”
Section: Pendahuluanunclassified