The platform will undergo maintenance on Sep 14 at about 7:45 AM EST and will be unavailable for approximately 2 hours.
2012
DOI: 10.24257/atavisme.v15i2.57.163-176
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Representasi Ketidakadilan Gender Dalam Cerita Dari Blora Karya Pramoedya Ananta Toer: Kajian Feminisme

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
3
0
6

Year Published

2016
2016
2023
2023

Publication Types

Select...
4
1
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 7 publications
(9 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
6
Order By: Relevance
“…Sebagai isteri seorang perempuan mencintai suami, memberikan motivasi, dan mendampingi. Perempuan dalam karya sastra ditampilkan dalam kerangka hubungan ekuivalensi dengan seperangkat tata nilai marginal, tersubordinasi, stereotip, sentimentalitas, perasaan, dan spritualitas (Hayati, 2012). Bagi suku Jawa istri lebih banyak berperan pada pengasuhan anak dan masalah keuangan dalam rumah tangga (Putri, Dyah P.K., dan Sri Lestari, 2015:72).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sebagai isteri seorang perempuan mencintai suami, memberikan motivasi, dan mendampingi. Perempuan dalam karya sastra ditampilkan dalam kerangka hubungan ekuivalensi dengan seperangkat tata nilai marginal, tersubordinasi, stereotip, sentimentalitas, perasaan, dan spritualitas (Hayati, 2012). Bagi suku Jawa istri lebih banyak berperan pada pengasuhan anak dan masalah keuangan dalam rumah tangga (Putri, Dyah P.K., dan Sri Lestari, 2015:72).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Antologi tersebut diakui sebagai antologi cerpen terbaik nasional, versi Badan Musyawarah Kebudayaan Nasional setahun setelah ia terbit, antologi ini minim perhatian penelaahan kritis. Adapun kajian yang menyinggung Cerita dari Blora baru sebatas memberikan interpretasi dari kaca mata feminis (Hayati, 2012 Tujuan makalah ini adalah menelaah hubungan bahasa-makna, dengan memandang kognisi, yang membangun suatu representasi adegan referen atas cerpen Pram di kepala pembaca. Makalah ini memandang pembahasaan lekatlekat dalam menawarkan interpretasi yang menggunakan prosesi tekstual semiotika kognitif.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Beberapa hal bisa disampaikan di sini. Pertama, model situasi yang ditawarkan di sini minim hubungan dengan fenomena-femona dalam feminisme, meski terdapat kesan yang bersinggungan dengan konteks pemikiran tersebut (bandingkan dengan Hayati, 2012). Memperjelas lebih jauh lagi, meskipun ada gejala fenomena yang bisa dipermasalahkan secara feministik, dalam makalah ini gejala tersebut jadi tidak kentara bila mengingat model situasi yang ada.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Also, based on a review of previous research on gender discrimination has been done before by researchers in Indonesia. Research relevant to this study is [20,21,22,23] The findings indicate that gender discrimination experienced by the female characters, namely marginalization, subordination, stereotyping, violence and workload.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 98%