2021
DOI: 10.29040/budimas.v3i1.1792
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Rebranding untuk Meningkatkan Nilai Tambah Produk di Kelompok Usaha Mikro Olahan Susu pada Ikatan Pengusaha ‘Aisyiyah (IPAS)

Abstract: Permasalahan yang dihadapi oleh mitra pertama, Ikatan Pengusaha ‘Aisyiyah (IPAS) adalah pengembangan pada jumlah produksi yang harus ditingkatkan. Selain itu, berdasarkan hasil observasi, juga diketahui bahwa produsen susu IPAS sudah memiliki beberapa jenis produk susu yang dapat dikembangkan. Selain itu permasalahan yang dihadapi oleh mitra juga terkait dengan produk olahan yang memiliki kemasan yang kurang menarik yang membuat tim pengabdi merasa itu menjadi salah satu permasalah yang dialami oleh mitra pada… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Penelitian terkait nilai tambah dan pendapatan pada usaha pengolahan susu telah banyak dilakukan yaitu oleh (Apriyani et al, 2021;Girsang & Agustina, 2019;Hartin & Santoso, 2020;Mulyadi, 2018;Ramadhani et al, 2019;Rumijati et al, 2021;Setiyowati, 2020;Winahyu & Lestari, 2021;Wulandari et al, 2021) yang menunjukkan bahwa pengolahan susu menjadi suatu produk bernilai tambah tergolong menguntungkan. Adapun kebaruan penelitian ini adalah perhitungan analisis nilai tambah, pendapatan, dan risiko pendapatan dikaitkan dengan kondisi saat masa pandemi covid-19 dan dilakukan di rumah susu di Kabupaten Probolinggo.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Penelitian terkait nilai tambah dan pendapatan pada usaha pengolahan susu telah banyak dilakukan yaitu oleh (Apriyani et al, 2021;Girsang & Agustina, 2019;Hartin & Santoso, 2020;Mulyadi, 2018;Ramadhani et al, 2019;Rumijati et al, 2021;Setiyowati, 2020;Winahyu & Lestari, 2021;Wulandari et al, 2021) yang menunjukkan bahwa pengolahan susu menjadi suatu produk bernilai tambah tergolong menguntungkan. Adapun kebaruan penelitian ini adalah perhitungan analisis nilai tambah, pendapatan, dan risiko pendapatan dikaitkan dengan kondisi saat masa pandemi covid-19 dan dilakukan di rumah susu di Kabupaten Probolinggo.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hasil analisis disimpulkan produksi susu pasteurisasi, susu segar, dan ice cream memberikan nilai tambah yang positif karena hasil nilai tambah berbagai olahan susu di rumah susu memiliki nilai tambah ≥ 0. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian (Apriyani et al, 2021;Girsang & Agustina, 2019;Hartin & Santoso, 2020;Ramadhani et al, 2019;Rumijati et al, 2021;Setiyowati, 2020;Wulandari et al, 2021) yang menunjukkan bahwa hasil pengolahan susu menjadi produk hilir mampu memberikan nilai tambah yang positif dibandingkan dengan dijual produk susu segar.…”
Section: Nilai Tambah Produk Olahan Susu Pada Usaha Rumah Susu Kud Ar...unclassified
“…Rebranding dalam sebuah merk produk turut mengembangkan visi brand yang dimilikinya menjadi lebih maju dan baik kedepannya, hal ini juga disebabkan dari dampak rebranding yang sudah dilakukan. Orientasi brand yang menjadi lebih khusus juga menjadi turut berimbas dari hasil rebranding yang dilakukan pelaku UMKM (Rumijati, Asfiah, & Fuadiputra, 2021) (Goi & Goi, 2011) Untuk membantu memperkenalkan desain kemasan baru produk jahe merah Bu Shobah, maka tim pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengikuti kegiatan Blitar Jadoel 2022 yang digelar pada tanggal 17-21 Juni 2022 yang dibuka pada pukul 15.00-22.00 wib di alunalun Kota Blitar, Jawa Timur. Kegiatan Blitar Jadoel berlangsung semarak dengan diikuti 140 buah stand jadul, 30 buah stand kabupaten kota seindonesia, 30 buah stand dari dinas koperasi kabupaten kota se-Jawa Timur, dan 200 pedagang kecil kaki lima warga Kota Blitar, pegiat seni, serta turut pula hadir budayawan yang menyemarakkan rangkaian kegiatan ini.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…This strategy requires quick consideration because it takes a long time and is expensive with a high failure rate. Thereby promoting a high risk for the rebranding strategy in multiple aspects, namely customer loyalty, revenue reduction, and loss of choice (Rumijati et al, 2021). Despite of that, many business actors are using rebranding strategies to modify the Analysis of Rebranding the X Application on User Loyalty in Batam City Suwarno, Mangapul Siahaan, Annisya Putri Nadhia product brand or the company itself so that it can be recognized by the wider community (Dewantari et al, 2022).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%