This study aims to simulate the contribution of internet penetration to the intensity of the implementation of the Annual Membership Meeting (RAT) and the achievement of business volume by cooperatives. The research methodology is literature study and field study. Researchers conducted a study of the contribution of internet penetration, the implementation of RAT, and the achievement of business volume, especially in the regions of East Java Province, Central Java Province, and West Java Province from 2017 to 2019. West Java Province has not optimally utilized the contribution of internet penetration to carry out RAT and has not optimally used the internet as a business process strategy to generate business volume in the receipt of cooperative goods and services compared to the Provinces of East Java and Central Java. This research is limited to the areas of West Java, Central Java, and East Java Provinces. The contribution of this research to the implementation of the adoption of information and communication technology for the board and management team of cooperatives in Indonesia is preparing to welcome the digitization of cooperatives in Indonesia to strengthen internal cooperatives in making business decisions for sustainable cooperative development.
Penelitian ini bertujuan untuk mensimulasikan kontribusi penetrasi internet terhadap intensitas pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan pencapaian volume usaha oleh koperasi. Metodologi penelitian ini adalah studi litertur dan studi lapangan. Peneliti melakukan kajian kontribusi penetrasi internet, pelaksanaan RAT dan pencapaian volume usaha khususnya di wilayah Provinsi Jawa Timur, Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Barat tahun 2017 sampai dengan tahun 2019. Provinsi Jawa Barat belum secara optimal memanfaatkan kontribusi penetrasi internet untuk melaksanakan RAT dan belum optimal menggunakan internet sebagai strategi bisnis proses untuk menghasilkan volume usaha dalam penerimaan barang dan jasa koperasi dibandingkan dengan Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah. Penelitian ini terbatas pada wilayah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Timur. Kontribusi penelitian ini bagi implementasi adopsian teknologi informasi dan komunikasi bagi dewan pengurus maupun tim manajemen koperasi di Indonesia dalam mempersiapkan diri menyambut digitalisasi koperasi di Indonesia sehingga memperkuat internal koperasi dalam pengambilan keputusan bisnis untuk pengembangan koperasi yang berkelanjutan.