2018
DOI: 10.24036/0201874101452-0-00
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Profile of the problem of the adolescent with parents as Indonesian migrant workers

Abstract: Adolescents who have parents as Indonesian Workers have a tendency to be closed, quiet, less able to socialize, have been learning problems and lack discipline that needs the attention of all parties. Therefore, this study aims to uncover adolescent problems, including personal problems, social relations, and academic problems. This study used a qualitative method of intrinsic case study approach with two teenagers as respondents. Data collection by in-depth interviews, and the validity of the data by data tri… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3

Citation Types

0
3
0
8

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
6

Relationship

3
3

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(11 citation statements)
references
References 1 publication
(1 reference statement)
0
3
0
8
Order By: Relevance
“…Berdasarkan hal ini remaja membutuhkan dukungan sosial khususnya dukungan sosial keluarga (Kumalasari & Ahyani, 2012). Bila keluarga dapat menunjukkan perannya sebagai orang tua yang mendampingi remaja dalam tugas-tugas perkembangannya (Yandri & Juliawati, 2018), maka besar kemungkinan peserta didik remaja dapat menjalani kehidupan sukses (Sitanggang, 2018), mulai dari usaha belajar di sekolah untuk sukses akademik, bahkan kehidupan nanti dalam dunia kerja (Firdaus, 2017). Kepribadian orang tua, sikap dan cara hidup merupakan unsur-unsur pendidikan yang secara tidak langsung (Framanta, 2020) akan masuk ke dalam pribadi anak mereka yang sedang tumbuh.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan hal ini remaja membutuhkan dukungan sosial khususnya dukungan sosial keluarga (Kumalasari & Ahyani, 2012). Bila keluarga dapat menunjukkan perannya sebagai orang tua yang mendampingi remaja dalam tugas-tugas perkembangannya (Yandri & Juliawati, 2018), maka besar kemungkinan peserta didik remaja dapat menjalani kehidupan sukses (Sitanggang, 2018), mulai dari usaha belajar di sekolah untuk sukses akademik, bahkan kehidupan nanti dalam dunia kerja (Firdaus, 2017). Kepribadian orang tua, sikap dan cara hidup merupakan unsur-unsur pendidikan yang secara tidak langsung (Framanta, 2020) akan masuk ke dalam pribadi anak mereka yang sedang tumbuh.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Masa remaja merupakan periode pertumbuhan dan perkembangan yang sedang mencari jati diri dan keadaan psikologis, fisiologis dan budaya tempat remaja berkembang akan sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan remaja dibanding dengan perkembangan remaja sebelumnya (Yandri & Juliawati, 2018). Secara psikologis, pada masa remaja ini terjadi perkembangan sosial yang sangat pesat di mana mereka mulai mencoba memisahkan diri dari orang tua dan mulai mencari teman sebaya untuk dijadikan teman akrab (Sartika & Yandri, 2019).…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Melalui pendidikan diharapkan dapat tercapai peningkatan kualitas kehidupan manusia ke arah yang lebih baik (Yuliana, 2019) dan untuk membentuk akhlak yang baik bagi peserta didik diperlukan guru profesional yang memiliki sifat altruistik dengan perasaan kepedulian yang tulus serta mendahulukan kepentingan peserta didik di atas kepentingan pribadinya (Yandri, Fikri, dan Juliawati, 2019). Orangtua air umah atau guru di sekolah sebagai wali anak seharusnya mendampingi anak-anak dan mendidik mereka menjadi anak yang memiliki akhlak yang baik sehingga mereka siap untuk menyongsong kehidupan masa dewasanya dengan lebih mantap (Yandri & Juliawati, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified