2017
DOI: 10.15642/jrpm.2017.2.1.1-14
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Profil Berpikir Analitis Masalah Aljabar Siswa Ditinjau dari Gaya Kognitif Visualizer dan Verbalizer

Abstract: This research aimed to describe the profile of the visualizer and verbalizer students to think analytically in solving mathematical problems. The subjects were 3 visualizer students and 3 verbalizer students obtained by VVQ questionnaire. The research data are the form of analytical thinking tests and interviews were then analyzed based on the indicators of analytical thinking in solving mathematical problems based on the stage Polya. The results obtained by the visualizer students mention known and asked by p… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

1
12
0
8

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
6
3

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 23 publications
(21 citation statements)
references
References 1 publication
1
12
0
8
Order By: Relevance
“…Perbedaan gaya kognitif inilah yang menyebabkan perbedaan strategi yang digunakan siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah (Astuti & Ismail, 2019). Kemampuan siswa dengan gaya kognitif verbalizer tergolong baik dibandingkan siswa dengan gaya kognitif visualizer (Ilma, Hamdani, & Lailiyah, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Perbedaan gaya kognitif inilah yang menyebabkan perbedaan strategi yang digunakan siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah (Astuti & Ismail, 2019). Kemampuan siswa dengan gaya kognitif verbalizer tergolong baik dibandingkan siswa dengan gaya kognitif visualizer (Ilma, Hamdani, & Lailiyah, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Students must be accustomed to solving and solving analytical problems so that students have good analytical thinking skills (Ilma, 2017). The ability to think analytically can be trained as early as possible for students to be accustomed to thinking analytically.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Selisih antara skor gaya kognitif visualizer dengan verbalizer yakni lebih dari atau sama dengan 20. Sehingga, bagi siswa yang memilki skor akhir visualizer ataupun verbalizer kurang dari 40, dengan skor selisih antara skor visualizer dan verbalizer kurang dari 20, maka siswa tersebut dianggap tidak memilki gaya kognitif visualizer maupun verbalizer [10]. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.…”
Section: ---------------------------------------Vol 9(1) Maret 2021unclassified