2021
DOI: 10.22219/satwika.v5i1.15537
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pergerakan Sosial Perempuan Pesisir dalam Memperjuangkan Hak Asasi Manusia dan Kesetaraan Gender

Abstract: Komunitas pesisir di Indonesia sangat rentan dengan kemiskinan. Untuk mengatasi kemiskinan, kontribusi dari laki laki dan perempuan sangat dibutuhkan. Menurut data terkini, terdapat 2.7 juta nelayan di Indonesia dan mayoritas berada di garis kemiskinan. Nelayan yang masuk dalam kategori ini bukan hanya nelayan laki–laki, namun juga nelayan perempuan. Berbicara mengenai nelayan, laki–laki selalu menjadi sentra utama dalam kegiatan perikanan. Namun pada kenyatannya, di beberapa daerah di Indonesia, kaum perempua… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
3
0
3

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(8 citation statements)
references
References 9 publications
0
3
0
3
Order By: Relevance
“…That's why gender discrimination can be immediately reduced. In Indonesia, almost all social empowerment programs carried out by the government, as well as empowerment programs initiated by civil society organizations have a lot to do with gender issues (Indrawasih & Pradipta, 2021). Every citizen has rights and obligations towards his country.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…That's why gender discrimination can be immediately reduced. In Indonesia, almost all social empowerment programs carried out by the government, as well as empowerment programs initiated by civil society organizations have a lot to do with gender issues (Indrawasih & Pradipta, 2021). Every citizen has rights and obligations towards his country.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 16/PERMEN-KP/2016 dalam Pasal 3 tertulis bahwa kartu nelayan berfungsi sebagai simbol identitas profesi nelayan dan sebagai basis data untuk memudahkan pelindungan dan pemberdayaan nelayan, serta memberikan kemudahan dalam pembinaan nelayan. Kemudian, bantuan asuransi nelayan bertujuan untuk memberikan perlindungan jika terjadi kecelakaan atau musibah nelayan (Indrawasih & Pradipta, 2021). Pada tahun 2017, Kementerian Kelautan dan Perikanan mengeluarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 39 tahun 2017 tentang Penggantian Kartu Nelayan dengan Kartu Kusuka (Kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan).…”
Section: Aktifnyaunclassified
“…Untuk itu, diskusi tentang upaya perempuan untuk menghadapi permasalahan menjadi krusial untuk mendukung peran perempuan di sektor ini. Hanya saja, beberapa penelitian terdahulu hanya berfokus pada strategi perempuan untuk menghadapi masalah pada aspek ekonomi dan sosial, seperti melalui keikutsertaan pada koperasi atau program pemberdayaan perempuan (Achmad et al, 2020;Anjari et al, 2016), membentuk organisasi perempuan di sektor perikanan (Frangoudes & Gerrard, 2018;Ratri, 2022), dan pendidikan gender bagi perempuan di daerah pesisir (Indrawasih & Pradipta, 2021). Berdaarkan hal tersebut upaya perempuan dalam menghadapi tantangan permasalahan, terkait peningkatan kapasitas usaha di sektor perikanan dan kondisi lingkungan di daerah pesisir, penting pula untuk dilakukan.…”
Section: Introductionunclassified
“…However, in 2020 there was an increase, this can be seen in Table 1. Sea level IOP Publishing doi:10.1088/1755-1315/1036/1/012062 3 rise can cause flooding, erosion and loss and deterioration of marine, coastal and coastal ecosystems [6]. In marine ecosystems, oceanographic parameters such as sea surface temperature (SST), chlorophyll-a, tides can be used to determine the relationship of oceanographic conditions to climate change [7].…”
Section: Water Qualitymentioning
confidence: 99%