ABSTRAKSeleksi pada ikan nila merupakan salah satu upaya untuk menghasilkan induk unggul agar produksi lebih efisien dan keuntungan meningkat. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi heritabilitas, respon seleksi dan genotip yang diperoleh pada seleksi ikan nila F3. Pembentukan F3 berasal dari anakan yang diperoleh dari hasil pemijahan 17 pasang induk F2 ikan nila yang tidak sekerabat. Benih-benih dipelihara hingga ukuran 3-4 cm (2-3 g) dan dilakukan pemilihan untuk menyeragamkan ukuran. Pengujian keragaan dilakukan dalam 16 waring berukuran 2 m x 2 m x 1,5 m dengan kepadatan 400 ekor ikan per waring selama lima bulan. Untuk analisis genotip digunakan F1, F2, dan F3 dengan masing-masing populasi diambil sepuluh contoh. Hasil ekstraksi DNA dianalisis dengan RAPD menggunakan primer OPA-2, OPA-3, dan OPC-5. Seleksi yang dilakukan memperlihatkan adanya respon seleksi pada F3 sebesar 16,9 g (15,73%) untuk jantan dan 10,0 g (10,62%) untuk betina. Sedangkan untuk realized heritability pada F3 adalah 0,39 untuk jantan dan 0,29 untuk betina. Secara total perolehan perbaikan bobot atau respon seleksi ikan jantan F3 dibandingkan dengan F1 adalah sebesar 31,1 g (28,95%). Sedangkan untuk ikan betina diperoleh nila sebesar 6,4 g (10,20%). Analisis DNA menunjukkan bahwa populasi F3 berbeda nyata secara genetik dibandingkan F2 dan F1. Penurunan nilai polimorfisme dan heterozigositas juga teramati pada keturunan hasil seleksi. Berdasarkan indikator yang ada, seleksi dapat diteruskan menggunakan pasangan induk yang lebih banyak dengan rotational mating, dan perlu dibentuk famili untuk meningkatkan keragaman.
KATA KUNCI: ikan nila, Oreochromis, pertumbuhan, seleksi, heritabilitas
ABSTRACT: Heritability, response selection and genotype using RAPD on F3 of nile tilapine. By: Rudhy Gustiano, Irin Iriana Kusmini, Iskandariah, Otong Zenal Arifin, Gleny Hasan Huwoyon, and Muhammad Hunaina Fariduddin Ath-tharSelection on nile tilapine is an alternative to produce superior breeder for improving productivity and benefit. Objectives of current study was to evaluate heritability, response selection and genetic performance obtained after three generation of selection programme. Generation of F3 was produced from mating of 17 unrelatedsib families of F2. Fry was reared up to reach 2-4 cm sized (2-3 g) continued by collimation procedure to reduce size variation. Growth performance test was conducted in 16 floating net cages sized 2 m x 2 m x 1.5 m with density of 400 fish in each cage for five months. Ten samples of F1, F2, and F3 was taken out for RAPD analysis using OPA-2, OPA-3, and OPC-5 primers. The results showed that selection produced positive Heritabilitas, respon seleksi dan genotip dengan RAPD ..... (Rudhy Gustiano)