Peran Knowledge Sharing Dan Motivasi Pada Pengaruh Learning Organization Terhadap Kinerja Karyawan

Abstract

Tujuan penelitian untuk menguji peran knowledge sharing dan motivasi pada pengaruh learning organization terhadap kinerja. Penelitian diadakan di bidang layanan Telekomunikasi, khususnya Telkom dan Telkomsel. Sampel adalah semua karyawan di kedua perusahaan dengan jumlah sampel sebanyak 91 responden. Teknik pengambilan sampel purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis jalur dengan metode Smart PLS3. Hasil menunjukkan bahwa semakin baik penerapan learning organization akan meningkatkan kinerka karyawan, knowledge sharing dan motivasi; knowledge sharing akan mingkatkan kinerja karyawan, namum motivasi tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan. Knowledge sharing memiliki peran mediasi pada pengaruh learning organization terhadap kinerka karyawan, sedangkan motivasi tidak memediasi pada pengaruh learning organization terhadap kinerja karyawanbc b

The Performance of MSMEs: a Comprehensive Approaches based on Resource, Customers, Suppliers, and Characteristics of MSMEs

“…Employee training carried out by MSMEs has proven to impact employee MSMEs human resources affect MSMEs performance as measured by financial performance and MSMEs innovation. As research by Rumijati (2020) that learning organizations affect employee performance.…”

Analisis Peningkatan Sharing Knowledge Behavior Pada Perusahaan Melalui Manajemen Pengetahuan Untuk Peningkatan Kemampuan Inovasi Individu

“…Kapasitas untuk mengembangkan pemahaman lebih lanjut berfokus pada pengetahuan sosial dan proses mengetahui yang ada di perusahaan, bukan individu. Kemampuan ini merupakan bagian dari kemampuan dinamis perusahaan yang dapat terus dikembangkan dari waktu ke waktu (Rumijati, 2020).…”

Analysis of the Influence of Leadership Style, Training, and Physical Work Environment on Motivation and Impact on The Performance of National Cyber and Crypto Agency Employees

“…Pendapat responden tentang pengaruh variabel Motivasi terhadap Kinerja Pegawai adalah sebesar 4,491> 1,96 (nilai Zkritis untuk derajat kepercayaan 95%) dengan nilai probabilitas (p) sebesar 0,00 <0,05 dan nilai koefisien regresi pengaruh langsung sebesar 0,386 (positif), sehingga dapat disimpulkan secara langsung bahwa semakin baik Motivasi maka Kinerja Pegawai akan semakin kuat begitu juga sebaliknya. Hasil hipotesis mengenai Motivasi berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai tersebut memperkuat dan mempunyai kesamaan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Manikottama, dkk (2019), Rumijati (2017), Saeraya dan Saragih (2018), Romansyah dan Winarno (2019), Harahap dan Gilang (2019) dengan memaparkan kesimpulan bahwa Motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Pegawai. Motivasi memiliki kontribusi dalam mendorong seorang pegawai untuk melakukan pekerjaannya dengan baik sehingga akan berkinerja dengan baik pula.…”