Penyuluhan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) sebagai Support Program Kesehatan Lingkungan pada Masa Pandemi COVID-19

Abstract

STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) yang terdiri dari 5 pilar kegiatan: Stop BABS (Buang Air Besar Sembarangan), Mencuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan air mengalir, Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAM-RT), Pengelolaan Sampah Rumah Tangga serta Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga. Kota Pekanbaru adalah ibu kota Provinsi Riau yang sebagian wilayahnya berada di tepian sungai Siak yaitu Kecamatan Rumbai Pesisir yang memerlukan perhatian untuk program kesehatan lingkungan dengan STBM. Tujuan dari kegiatan ini untuk dapat mengevaluasi dan mendukung program STBM berkelanjutan kepada Kader STMB di Lingkungan Puskesmas Rumbai Pesisir. Metode kegiatan yaitu sosialiasasi dan pemicuan kepada 34 kader STBM dari 4 kelurahan bekerja sama dengan Puskesmas serta Dinas Kecamatan pada bulan Februari 2021. Hasil sosialiasi dan diskusi dengan kader disimpulkan umumnya permasalahannya adalah pengelolaan sampah dan pengelolaan air limbah rumah tangga yaitu pilar nomor 4 dan 5 pada STBM. Buang sampah sembarangan oleh masyarakat serta pengambilan sampah di TPS oleh pihak ketiga sering tidak tepat waktu dan menumpuk berhari-hari sehingga menyebabkan pencemaran lingkungan serta limbah rumah tangga yang belum dikelola secara baik. Kader STBM, Kecamatan dan Puskesmas memerlukan dukungan akademis agar program ini di evaluasi secara berkala melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan ini diharapkan berkelanjutan untuk mencegah penularan penyakit serta menjaga kebersihan lingkungan di masa Covid-19.

Peningkatan Pengetahuan Dan Pemahaman Lansia Melalui Penyuluhan Tentang Kesehatan Gigi Dan Mulut

“…Acara sosialisasi mengenai kesehatan gigi dan mulut ini dilakukan dengan cara presentasi dan juga membawa contoh ilustrasi bagaimana cara membersihkan gigi dengan baik serta teknik menyikat gigi yang tepat sehingga tidak merusak elemen gigi. Kegiatan sosialisasi dengan penyuluhan bertujuan agar lansia bisa memahami mengenai kebersihan rongga mulut dengan cara membagikan kusioner sebelum dan setelah acara berlangsung, sehingga dapat dilihat beberapa masalah kesehatan gigi dan mulut pada lansia, dampak dan akibat jika kesehatan gigi dan mulut pada lansia tidak dirawat, langkah-langkah menjaga kesehatan gigi dan mulut pada lansia, termasuk mengenai kegiatan Higiene sanitasi pada lansia dan Germas dan PHBS pada Lansia serta program STBM (Herniwanti et al 2021) Berdasarkan hasil jumlah pengunjung lansia pada saat dilakukan penyuluhan posyandu lansia didapatkan masih sedikit lansia yang datang berkunjung di posyandu lansia ini. Hanya 13 orang lansia yang memanfaatkan sarana posyandu lansia.…”

Monitoring of Microbiology Quality Raw Water and Refilled Drinking Water During Covid-19

“…Actually the problem of unclean water in Depot because the employee didn't aware about cleaning of their hand before process the production and operational of water depot (Sarah Atyikah, Herniwanti, Novita Rany. Oktavia Dewi, 2021) (Yen Purwawinata Mohan, Herniwanti, 2021). This is in line with research in the City of Surabaya in 2020 regarding water that comes directly from the PDAM, which can be consumed by the community after going through an advanced processing process ( (Novitasari, 2020), Although the test results show that the quality of raw water from drinking water depots and raw water from resident wells shows the same results (not contaminated with bacteria), it is different from resident wells on Buru Island, Maluku, which are not suitable for processing into drinking water (Muharam Heluth, 2013) but people prefer to subscribe to refill drinking water to the nearest DAMIU for reasons of practicality and also shuttle facilities by DAMIU owners and low prices.…”

Sanitary Hygiene of Refilled Drinking Water Depots during the Covid-19 Pandemic

“…Based on data obtained from the Bengkalis District Health Office, it is known that 55% of the population uses drinking water from refill depots. Refillable drinking water is commonly consumed by the public and is widely sold at affordable prices (Herniwanti, Dewi, et al, 2021). Even some drinking water depots offer delivery services so the condition adds to the public's interest in consuming refilled drinking water.…”