Pentingnya Kurikulum Darurat COVID-19 Bagi Pendidikan Indonesia

Abstract

A B S T R A C
 The curriculum is the design of all activities made by the school. The curriculum is not only about subject matter and knowledge, but all the design of school activities. Therefore, this study aims to find out about the importance of the COVID-19 curriculum for Indonesian education. This research uses a qualitative method that is a literature study. With the technique of collecting relevant and correct data, so that the research carried out is in accordance with what is expected. The results obtained are all aspects that are directly related to the learning designs that have been made, these learning activities and assessments are learning outcomes that are synchronized with the current emergency conditions that can and are felt directly by all educational units, with that the learning process in this emergency curriculum must run, even if it's done online.
 
 Kurikulum merupakan rancangan seluruh kegiatan yang dibuat oleh sekolah. Kurikulum tidak hanya tentang materi pelajaran dan pengetahuan saja, tetapi semua rancangan kegiatan sekolah. Oleh karena itu peneliatian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pentingnya kurikulum COVID-19 bagi Pendidikan Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif bersifat studi literatur. Dengan teknik mengumpukan data yang relevan dan benar, sehingga penelitian yang dilakukan sesuai denga napa yang diharapkan. Hasil yang didapatkan seluruh aspek yang berkaitan langsung dengan perancangan pembelajaran yang sudah dibuat, kegiatan belajar dan penilaian ini adalah hasil belajar yang disinkronkan dengan kondisi darurat saat ini yang dapat dan dirasakan langsung oleh seluruh satuan pendidikan, dengan itu proses pembelajaran dalam kurikulum darurat ini mesti berjalan, meskipun dilaksankan secara daring.

Pengembangan E-Modul Pengembangan Kurikulum PAUD Berbasis Gamifikasi

“…Kondisi tersebut sesuai dengan riset dari (Safitri et al, 2021) dimana sebanyak 77 % responden menyatakan kurikulum 2013 yang dikembangkan sekolah tidak efektif digunakan secara daring. Untuk itu kurikulum darurat saat covid 19 penting untuk dijalankan meskipun dilakukan secara daring (Iskandar et al, 2023). Masalah lain juga muncul pada mahasiswa, dimana sebelum covid saja mahasiswa FKIP yang sedang melaksanakan praktek mengajar kesulitan dalam memahami kurikulum, strategi dan metode pengajaran (Hallaby & Hamama, 2018).…”