Abstrak: Kabupaten Takalar merupakan salah satu lokasi sentral produksi rumput laut di Sulawesi Selatan yang masih perlu ditingkatkan pengolahan produksinya. Keberadaan kelompok budidaya rumput laut di dusun Puntondo Desa Laikang dapat membantu meningkatkan produksi rumput laut serta peningkatan status ekonomi dan pemberdayaan masyarakat setempat dalam pengolahan rumput laut menjadi sabun organik. Melihat kondisi masyarakat masih banyak masyarakat yang belum bekerja dan tidak memiliki penghasilan tetap sekitar 90%. Tujuan kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengolah rumput laut menjadi sabun organik yang bernilai yakni sabun cair. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, demontrasi dan simulasi. Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan pengabdian terbagi 3 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Peserta dalam kegiatan ini sebanyak 25 orang. Hasil yang ditemukan dari pretest hanya 20% yang paham dan posttest didapatkan hasil 100% peserta paham terkiat pengolahan rumput laut menjadi sabun cair. Kegiatan terlaksana dengan lancar dan antusias masyarakat yang sangat tinggi.Abstract: Takalar Regency is one of the central locations for seaweed production in South Sulawesi which still needs to be improved in production processing. The existence of a seaweed cultivation group in the Puntondo hamlet, Laikang Village, can help increase seaweed production as well as improve the economic status and empowerment of local communities in processing seaweed into organic soap. Looking at the condition of society, there are still many people who do not work and do not have a fixed income, around 90%. The aim of this activity is to increase the community's ability to process seaweed into valuable organic soap, namely liquid soap. The methods used in this activity are counseling, demonstration and simulation. The steps for implementing activities are divided into 3 stages, namely planning, implementation and evaluation. Participants in this activity were 25 people. The results found from the pre-test were only 20% who understood and the post-test results showed that 100% of participants understood how to process seaweed into liquid soap. The activity was carried out smoothly and the enthusiasm of the community was very high.