Pengembangan Modul untuk Materi Keanekaragaman Makhluk Hidup dengan Tema Kearifan Lokal Tumbuhan Obat untuk Siswa SMP/MTs

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul dengan tema kearifan lokal tanaman obat. Adapun prosedur dan tahap pengembangan dalam penelitian ini yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, dan revisi produk. Penelitian yang dilakukan tidak sampai tahap produksi massal dari produk yang sudah dihasilkan, karena peneliti hanya melihat kelayakan produk berdasarkan penilaian validator, pendidik IPA, sehingga keterbatasan peneliti tidak mencakup semua langkah pengembangan yang ada. Hasil validasi dari 3 dosen Institut Agama Islam Negeri Bengkulu yaitu ahli bahasa, ahli materi, dan ahli desain untuk menguji kelayakan Modul Untuk Materi Keanekaragaman Makhluk Hidup Dengan Tema Kearifan Lokal Tanaman Obat Untuk Siswa SMP/MTS yang dikembangkan dinyatakan “sangat layak” untuk digunakan dalam proses pembelajaran dengan persentase hasil penilaian ahli bahasa sebesar 85% sedangkan hasil penilaian ahli materi sebesar 85,45% dan hasil penilaian ahli media sebesar 82,44%. 3. Uji respon dilakukan terhadap 11 orang siswa kelas VII dan 1 orang respon Guru IPA yang ada di MTsN 02 Bengkulu Tengah dinyatakan “sangat praktis” dengan total nilai persentase respon peserta didik sebesar 85,45% dan persentase respon pendidik sebesar 85,71% tergolong dalam kategori “sangat layak”.

Development of Science Module Integrating Local Wisdom of Biotechnology Materials for Class IX Junior High School

“…The score obtained when the pre-test is less than the post-test. This is in line with research (Nita, 2020) that the effectiveness of the developed module can be seen by looking at the higher post-test scores than the pre-test. Furthermore, the determination of the gain value is based on the results of the reduction of the post-test with the pre-test.…”

“…The evaluation given to students functions so that the module's effectiveness can be known in achieving learning objectives. The effectiveness of the developed module can be seen through the student learning outcomes tests (Nita, 2020). Learning outcomes in this study were measured by looking at the results of the post-test and pre-test.…”

Analisis Penggunaan Software PlantNet Terhadap Pemerolehan Konsep Dan Keterampilan Prosedural Siswa

“…Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki keberagaman makhluk hidup atau keberagaman hayati yang besar dibandingkan negara-negara lain (Prihatin, 2018). Keberagaman makhluk hidup di Indonesia termasuk yang paling kaya di dunia, hal ini menjadikan Indonesia sebagai Negara Mega Biodiversity, yaitu negara yang memiliki banyak keunikan genetik, serta tinggi akan keragaman jenis spesies, ekosistem dan endemisnya (Nissa et al, 2021). Keragaman makhluk hidup ini perlu dipelajari oleh kalangan mahasiswa maupun pelajar demi menunjang kearifannya, khususnya pada keanekaragaman tumbuhan yang memiliki banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari.…”

“…Indonesia memiliki banyak jenis tumbuhan dengan karakteristik berbeda-beda (Suryani et al, 2021). Setiap tumbuhan perlu diidentifikasi karakteristiknya agar diketahui manfaat dan kegunaannya bagi manusia, namun saat ini masih banyak kendala yang dihadapi para mahasiswa dalam mengidentifikasi jenis-jenis tumbuhan, seperti kurangnya sumber belajar, penggunaan media pembelajaran yang kurang tepat sasaran dan sulitnya para mahasiswa dalam mengidentifikasi gambar di buku dengan bentuk aslinya (Febrian & Husin, 2022;Nissa et al, 2021). Hal ini menyebabkan pembelajaran menjadi kurang efektif (Septaria et al, 2022).…”