Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan seberapa besar pengaruh budaya organisasi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Puskesmas Kecamatan Tambora Jakarta Barat. Metode penelitian menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh dengan jumlah sampel sebanyak 70 orang dengan menyebarkan kuesioner. Teknik yang digunakan untuk menganalisis data ini menggunakan uji t, uji F, uji determinasi dan persamaan regresi berganda dengan menggunakan SPSS versi 22. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa berdasarkan nilai t hitung untuk variabel budaya organisasi (X1) adalah 3,187, dengan nilai sig 0,116, variabel Motivasi (X2) adalah 3,145 dengan nilai sig 0,025, variabel Kepuasan Kerja (X3) adalah 0,215 dengan nilai sig 0,817, diartikan bahwa variabel budaya organisasi, motivasi, dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap variabel kinerja pegawai. Hasil uji F dinyatakan secara bersamaan Budaya Organisasi (X1), Motivasi (X2), dan Kepuasan Kerja (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hasil uji persamaan regresi sebesar 0,764 dan 0,318 yang berarti bahwa hubungan budaya organisasi, dan motivasi dengan kinerja pegawai positif dan signifikan, serta 0,028 pada variabel kepuasan kerja yang berarti terdapat pengaruh positif namun tidak signifikan .Sedangkan hasil uji koefesien determinasi yaitu kinerja pegawai sebesar 0,675 atau 67,5% dipengaruhi oleh faktor budaya organiasasi, motivasi dan kepuasan kerja sedangkan sisanya dipengaruhi faktor lain. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang cukup kuat antara budaya organisasi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Puskesmas Kecamatan Tambora Jakarta Barat.