2022
DOI: 10.55983/empjcs.v1i6.269
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pendampingan Gerakan Literasi Sekolah Kampus Mengajar 3

Abstract: The teaching campus is one of the many Merdeka Learning programs organized by the Ministry of Education and Culture. This Teaching Campus Program aims to provide solutions for 3T Elementary Schools (outermost, foremost, underdeveloped) affected by the pandemic by empowering students from various parts of Indonesia to assist teachers and principals in implementing learning activities in improving literacy, numeracy, administration, and technology in schools. The objectives of community service activities carrie… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
Order By: Relevance
“…adalah suatu proses memahami isi bacaan, secara literal, interpretatif, kritis dan kreatif, dengan tujuan untuk memperoleh informasi dan pemahaman sebanyak-banyaknya (Madeamin, S., 2021;Renaldy, et al, 2022;Rohmah, et al, 2022). Dengan kata lain, membaca tidak hanya memungkinkan siswa untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan mereka, tetapi juga untuk melatih berpikir kritisnya.…”
unclassified
“…adalah suatu proses memahami isi bacaan, secara literal, interpretatif, kritis dan kreatif, dengan tujuan untuk memperoleh informasi dan pemahaman sebanyak-banyaknya (Madeamin, S., 2021;Renaldy, et al, 2022;Rohmah, et al, 2022). Dengan kata lain, membaca tidak hanya memungkinkan siswa untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan mereka, tetapi juga untuk melatih berpikir kritisnya.…”
unclassified
“…Secara mendasar, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kurangnya minat siswa dalam membaca, antara lain keterampilan membaca siswa di lingkungan sekolah masih belum optimal; adanya banyak hiburan (permainan) dan program televisi yang memengaruhi fokus anak terhadap kegiatan membaca (Renaldy et al, 2022;Supardi et al, 2023); budaya membaca yang tidak diturunkan secara berkesinambungan dari generasi sebelumnya; dan kurangnya aksesibilitas dan kondisi yang tidak mendukung di perpustakaan, yang pada gilirannya tidak menciptakan lingkungan yang kondusif untuk membangun minat dan kebiasaan membaca siswa (Sari, 2018). Dengan demikian, diharapkan bahwa melalui program-program pengajaran yang diadakan di lingkungan kampus, mahasiswa dapat turut serta membantu meningkatkan kemampuan literasi siswa.…”
Section: Kampus Mengajar Merupakan Bagian Dari Pelaksanaan Merdeka Be...unclassified